Breaking News:

Disebut Bisa Kalahkan Gibran Rakabuming di Pilwalkot Solo, Didi Kempot Tertawa & Ungkap Keinginannya

Didi Kempot memberikan tanggapannya ketika disebut bisa kalahkan Gibran Rakabuming, putra Jokowi di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo 2020.

TribunNewsmaker.com Kolase/ Instagram @ayanggkahiyang @annisayudhoyono
TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa/KOMPAS.com/Garry Andrew Lotulung 

Didi Kempot memberikan tanggapannya ketika disebut bisa kalahkan Gibran Rakabuming, putra Jokowi di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo 2020.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Baru-baru ini nama Didi Kempot kembali menjadi sorotan setelah disebut-sebut bisa mengalahkan Gibran Rakabuming untuk maju Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo 2020.

Didi Kempot dinilai pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio bisa mengalahkan Gibran Rakabuming juga maju Pilkada Solo.

Hendri Satrio menilai Didi Kempot memilki kekutan yang besar dan populer dikalangan masyarakat, terutama Solo.

Hal itu memungkinkan Didi Kempot bisa memperoleh suara banyak dan mengalahkan Gibran Rakabuming jika maju Pilkada Solo 2020.

Disebut Bisa Kalahkan Gibran Rakabuming di Pilwalkot Solo, Didi Kempot Pilih Hibur Sobat Ambyar

Seperti yang diberitakan, putra sulung Presiden Jokowi akan maju Pilwalkot Solo 2020 bersama Partai PDI Perjuangan.

Gibran bahkan disebut-sebut akan disandingkan dengan Paundakarna, cucu Soekarno.

Setelah nama Paundra, kini nama Didi Kempot muncul sebagai seseorang yang bisa kalahkan Gibran.

Hal itu diungkapkan oleh Hendri Satrio.

Paundrakarna vs Gibran Rakabuming
Paundrakarna vs Gibran Rakabuming (Kolase/ Kompas.com/ Garry Lotulung)

Sebelumnya, Hendri Satrio menjelaskan sebagai warga negara, Gibran Rakabuming berhak mengajukan diri sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo.

Hendri Satrio menilai Gibran Rakabuming memiliki peluang untuk menang, karena sebagai anak Jokowi ia mendapatkan nilai lebih di masyarakat.

Namun, menurut Hendri Satrio, Gibran Rakabuming bisa kalah jika melawan sosok populer di Solo atau sosok yang lebih populer daripada dirinya.

Hendri Satrio lalu mencontohkan musisi Didi Kempot, yang juga berasal dari Solo dan sangat populer di kalangan masyarakat.

"Karena itu, jika ditanya apakah bisa kalah ? Ya bisa. Oleh siapa? Tokoh yang populer, siapa itu? Didi Kempot misalnya," ungkap Hendri.

Jokowi-Prabowo Gabung, Gibran Rakabuming Diminta Kolaborasi dengan Didit Hediprasetyo, Ini Responnya

Prediksi tersebut bisa terjadi karena sikap antitesis masyarakat yang kecewa dengan kecenderungan politik dinasti keluarga Jokowi.

Menurutnya langkah Gibran yang berniat maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo sudah bisa menimbulkan sentimen politik dinasti.

"Bisa jadi kekecewaan orang Solo terhadap adanya politik dinasti ini lalu diarahkannya ke tokoh lain, misalnya nanti Didi Kempot."

"Orang kan berpikir, 'Ketimbang saya malas (memilih), ya sudah saya pilih Didi Kempot saja sekalian', kan bisa jadi begitu, " tambah pendiri Lembaga Survei Kedai Kopi ini.

Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka bersama Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo di rumah dinas Loji Gandrung Jalan Slamet Riyadi Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/9/2019).
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka bersama Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo di rumah dinas Loji Gandrung Jalan Slamet Riyadi Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/9/2019). (Kompas.com)

 

Dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com penyanyi campursari, Didi Kempot langsung tertawa disebut bisa mengalahan Gibran Rakabuming.

Didi Kempot mengatakan dia tidak pernah berniat mencalonkan diri untuk jabatan publik seperti wali kota.

"Hahaha.. kalau saya enggak mungkin.

Saya enggak tahu persis jalan menuju ke situ.

Jadi saya enggaklah (mengikuti pilkada)," kata pria yang mendapat julukan Lord Didi itu dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, pada Minggu (3/11/2019).

Didi Kempot mengatakan ia lebih memilih tetap berkecimpung di panggung musik Tanah Air agar bisa menghibur para Sobat Ambyar -sebutan bagi penggemarnya- di seluruh Nusantara.

Anak Jokowi vs Cucu Soekarno, Gibran Rakabuming Potensi Lawan Paundra Jago Gerindra di Pilkada Solo

Didi Kempot
Didi Kempot (Kompas.com)

 

"Ya saya maturnuwun saja. Saya mending didukung ajalah karya saya.

Bisa bergoyang dengan Sobat Ambyar ajalah," ucap Didi Kempot.

"Tentu saja yang berani maju itu kan pastis semuanya pantas di situ.

Kalau saya kan tidak, saya sebagai seniman aja di atas panggung," sambung sang pelantun "Pamer Bojo" itu.

Tentang pilkada Solo, Didi Kempot menyampikan pesan bijak kepada siapapun wali kota yang terpilih nanti.

"Ya siapa pun jadi wali kota di Solo harus bisa meneruskan program-program yang telah ditanamkan di Solo dari dulu zaman Pak Jokowi jadi wali kota," ujar Didi.

Langkah politik Gibran

Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, awalnya dikenal sebagai seorang yang antipolitik.

Namun beberapa bulan terakhir, Gibran ingin menunjukkan kontribusinya kepada masyarakat melalui kebijakan politiknya.

"Beberapa tahun terakhir ini saya mulai bertemu banyak orang.

Saya beranggapan bahwa kalau begini-gini terus, orang yang bisa saya bantu itu cuma ya begini-gini saja," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/11/2019).

"Misal saya punya CSR. Saya punya les Inggris gratis muridnya sudah ribuan.

Kalau saya cuma jadi pengusaha, yang bisa saya bantu cuma ribuan saja."

"Kalau saya bisa masuk politik, yang bisa saya bantu ya kalau di Solo 600.000 orang melalui kebijakan saya," kata dia.

Setelah bertemu dengan Wali Kota Surakarta sekaligus Ketua DPC PDIP Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, Gibran menyatakan siap terjun ke dunia politik.

Ia pun mendaftar sebagai anggota PDIP agar bisa maju pada Pilkada Solo 2020.

Bukan hanya itu, Gibran juga berkata akan menyerahkan beberapa bisnisnya kepada sang adik, Kaesang Pengarap.

Niatnya maju pada Pilkada Solo 2020 juga ditunjukkan Gibran dengan menemui pemimpin tertinggi PDIP, yaitu Megawati Soekarnoputri.

Setelah bertemu Megawati, Gibran menyatakan akan berjuang dalam kontestasi Pilwalkot Solo melalui PDIP.

Ia juga mengatakan, sebagai kader baru, sudah sewajarnya sowan ke rumah ketua umum.

"Saya sampaikan keseriusan saya untuk maju (Pilkada Solo)."

"Saya sampaikan juga ke Bu Mega, saya sudah punya KTA PDIP (kartu tanda anggota PDIP) dan saya tidak akan maju lewat independen seperti yang dikatakan di Solo kemarin. Itu tidak benar," kata Gibran di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019). (TribunNewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul Disebut Pengamat Bisa Cundangi Gibran Rakabuming di Pilwalkot, Didi Kempot Ketawa & Beri Pesan Ini

Tags:
Didi KempotGibran RakabumingWali KotaSoloSobat AmbyarHendri Satrio
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved