Breaking News:

Garuda Punya Cucu Usaha 'Garuda Tauberes', Erick Thohir Geli: Maaf Kalau Saya Menggelitik!

Erick Thohir mengaku menggelitik saat mengetahui jika Garuda memiliki cucu usaha bernama 'Garuda Tauberes'.

Editor: Desi Kris
KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari)
Menteri BUMN Erick Thohir usai laporan kepada Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019). 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku geli mendengar PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (KOMPAS100: GIAA) memiliki cucu usaha dengan nama PT Garuda Tauberes Indonesia.

Dirinya pun tak mampu menahan tawanya ketika memaparkan hal tersebut kepada awak media.

"Yang menarik, dan mohon maaf kalau saya menggelitik.

Ada cucu Garuda namanya PT Garuda Tauberes Indonesia, saya baru tahu," ujar dia di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (13/12/2019).

Ramai Kabar Wanita-wanita Spesial Para Petinggi Garuda, Respon Erick Thohir, Ada Prosesnya Nanti

Adapun berdasarkan penelusuran Kompas.com, PT Garuda Tauberes Indonesia merupakan perusahaan digital di bidang logistik.

Menteri BUMN Erick Thohir usai dilantik Presiden Joko Widodo
Menteri BUMN Erick Thohir usai dilantik Presiden Joko Widodo (KOMPAS.com/RAKHMAT NUR HAKIM)

PT Garuda Tauberes Indonesia (Tauberes) berkantor di Gedung Garuda Indonesia Gunung Sahari Jl. Gunung Sahari Raya No. 52 Jakarta 10610.

Tauberes yang dikembangkan oleh Garuda memberi layanan untuk menyambungkan layanan kargo udara dengan agen pengiriman barang kepada masyarakat. 

Tauberes menyediakan jasa pemesanan logistik, baik itu untuk kurir, air cargo gateway dan payment.

Adapun lebih lanjut Erick mengatakan, akan mengkaji ulang aturan mengenai pembentukan anak perusahaan oleh BUMN.

Sebab, dirinya tak ingin anak perusahaan sekadar jadi sarana direksi untuk mengeruk pendapatan tambahan.

"Kemarin kalau enggak salah (direksi jadi) komisaris ada 6 perusahaan. Itu dicopot semua.

Saya musti pelajari peraturan, Keputusan Menteri bahwa pembentukan anak perusahaan, cucu perusahaan musti ada review dari kami itu alasan Kepmen," ujar dia.

Sebagai informasi, Garuda Indonesia meluncurkan aplikasi digital bernama “Tauberes” pada September 2019 lalu.

Aplikasi tersebut merupakan platform yang menghubungkan layanan kargo udara dengan agen pengiriman barang kepada masyarakat.

Erick Thohir Tunjuk Mantan Menteri Jadi Dirut BUMN, Rocky Gerung: Sogokan Baru Agar Tak Sakit Hati

Tauberes menyediakan jasa pemesanan Iogistik, baik itu untuk kurir, air cargo gateway, dan payment.

Direktur Utama PT Garuda Tauberes Indonesia (GTI), Albert Burhan mengatakan, Tauberes akan memiliki tiga fitur utama, yaitu Kirim Paket, Kargo Udara, dan Belanja Online.

“Dengan dilengkapi fitur tracking antar pulau yang terkoneksi dengan sistem layanan penerbangan, platform Tauberes ini akan memudahkan para pengguna jasa untuk memonitor pergerakan paket kiriman secara real time,” ucap dia.

(Kompas.com/Mutia Fauzia)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Saat Erick Thohir Geli Garuda Punya Cucu Usaha Bernama Garuda Tauberes

Erick Thohir
Erick Thohir (Kolase TribunNewsmaker - Kompas.com/Kompas TV)

Jalankan Misi Bersih-bersih BUMN, Erick Thohir Temukan Ada 142 Anak Cucu Pertamina

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tampaknya belum selesai menjalankan misinya untuk bersih-bersih anak dan cucu milik perusahaan BUMN.

Erick mengatakan, baru-baru ini dirinya menemukan fakta bahwa PT Pertamina (Persero) memiliki 142 anak dan cucu perusahaan.

Hal tersebut terungkap ketika dirinya melakukan rapat bulanan dengan perusahaan minyak dan gas pelat merah tersebut.

"Kemarin saya rapat dengan Pertamina, ternyata ada 142 perusahaan di Pertamina," ujar Erick Thohir ketika ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Pajak di Jakarta, Jumat (14/12/2019).

 Ramai Kabar Wanita-wanita Spesial Para Petinggi Garuda, Respon Erick Thohir, Ada Prosesnya Nanti

Erick pun memaparkan, untuk lebih lanjut dirinya meminta jajaran direksi dan komisaris Pertamina memetakan bisnis dari masing-masing entitas anak perusahaan tersebut.

Menteri BUMN Erick Thohir usai laporan kepada Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
Menteri BUMN Erick Thohir usai laporan kepada Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019). (KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari))

Selain itu, dirinya juga meminta direksi dan komisaris untuk memeriksa kondisi kesehatan dari masing-masing perusahaan.

Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi keberadaan bisnis-bisnis yang justru merugikan perusahaan induk.

"Saya juga enggak mau nanti ternyata seperti saya bicara 142 perusahaan Pertamina hanya oknum-oknum yang akhirnya menggerogoti Pertamina.

Nah, ini yang saya sudah minta laporan daripada direktur utama dan komisaris utama," ujar dia.

Adapun terakhir, Menteri BUMN Erick Thohir berencana akan melebur bisnis-bisnis sampingan yang dimiliki oleh BUMN.

Hal tersebut untuk menindaklanjuti temuan mengenai banyaknya BUMN yang memiliki anak dan cucu usaha yang berbeda dari bisnis inti.

 Rocky Gerung Sebut BUMN Kini Sudah Bangkrut, Tantang Erick Thohir untuk Lakukan Ini

Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga mencontohkan, saat ini terdapat 85 hotel yang dimiliki oleh BUMN. Namun, hotel tersebut bukan bagian dari BUMN perhotelan atau PT Hotel Indonesia Natour (Persero) (Inna Hotel Group).

"BUMN yang memiliki bisnis inti hotel ya Inna Hotel.

Tapi tidak tahu, ternyata ada 85 hotel dimiliki BUMN," ucap Arya, Selasa (10/12/2019).

Nantinya, bisnis-bisnis di luar bisnis inti perusahaan pelat merah bakal dilebur sehingga perusahaan yang bersangkutan bisa kembali menjalankan bisnis sesuai dengan inti bisnis yang mereka miliki.

"Kami ingin buat semua kembali ke bisnis inti masing-masing. Itu tetap mekanisme bisnis," ujar dia. (Kompas.com/Mutia Fauzia)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bersih-bersih BUMN, Erick Thohir Temukan 142 Anak Cucu Pertamina

Sumber: Kompas.com
Tags:
Erick ThohirBUMNGaruda IndonesiaTauberes
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved