Deretan Kontroversi Medina Zein, dari Ingin Polisikan Irwansyah Hingga Konsumsi Narkoba

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Deretan kontroversi Medina Zein.

Medina Zein ditangkap dan diperiksa atas kepemilikan dan mengonsumsi narkoba.

Sebelum kasus narkoba, Medina Zein terseret di berbagai kontroversi.

Medina Zein ditangkap karena kasus narkoba, berikut deretan kontroversi Medina Zein mulai dari polisikan Irwansyah hingga narkoba.

Nama Medina Zein lagi-lagi menjadi buah bibir di Indonesia.

Medina Zein ditangkap kepolisian karena terjerat dugaan kasus narkoba.

Medina Zein menyusul kakak iparnya, Ibra Azhari yang juga tersandung kasus narkoba.

Medina Zein yang istri Lukman Azhari itu telah menyandang status tersangka.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus dikutip dari tayangan kanal YouTube Beepdo 'Medina Zein Resmi Jadi Tersangka, Menyusul Ibra Azhari' Senin (30/12/2019).

Kemudian, Medina Zein dan Ibra menjalani tes dan dibawa ke Puslabfor Polri pada Senin 30 Desember 2019.

Keduanya harus dicek di cek bagian rambut untuk mengetahui berapa lama memakai narkoba.

Sebelumnya pihak kepolisian menyatakan jika Medina Zein positif narkoba dengan mengonsumsi amfetamin.

"Kemarin pas tes urine yang bersangkutan memang menggunakan afetamin terbukti menggunakan amfetamin dan juga metafetamina (sabu-sabu)," jelas Kombes Pol. Yusri Yunus.

Sosok Medina Zein dan Ibra Azhari terlihat ketika dibawa dibawa dari ruang tahanan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya ke Puslabfor.

Medina Zein tampak menutupi kepalanya dengan jaket jeans dan bungkam ketika ditanyai awak media.

Sebelum terjerat kasus narkoba, sosok Medina Zein memang kerap jadi perbincangan.

Saat itu, Medina menyebut Irwansyah menggelapkan dana investasi miliknya di PT Bandung Berkah Bersama pada 2017.

Adapun Medina menyebut kerugiannya mencapai Rp 2 milyar.

Lukman Azhari yang kala itu menjadi kuasa hukum Medina mengatakan, dalam pelaporan tersebut, Medina Zein adalah Dewan Komisaris PT Bandung Berkah Bersama.

Dikatakan Lukman kliennya melaporkan Irwansyah dan rekan bisinsinya yang lain Fitra Olid dengan Pasal 374 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP tentang penggelapan dalam jabatan.

Medina Zein juga disebut telah melakukan audit dan menemukan kejanggalan aliran dana.

"Setelah melakukan crosscheck pakai rekening koran tahun 2017, 2018 dan 2019 ditemukan aliran dana ke rekening pribadi yang tidak ada hubungan dengan perusahaan. Itu tanpa sepengetahuan Medina Zein."

"Di mana ditaksir aliran dana temuan awal ini Rp 1,950.000.000 hampir Rp 2 miliar yang diduga mengalir ke rekening Irwansyah dan perusahaan J-Corps (Jannah Corps) yang milik Irwansyah," kata Lukman dalam jumpa pers di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat sore, dikutip TribunJabar.id dari Kompas.com.

Irwansyah juga sudah angkat bicara terkait kasus yang menyeretnya itu.

Suami dari Zaskia Sungkar mengatakan, uang yang ditransfer ke Jannah Corps adalah untuk menggaji karyawan.

Lebih lanjut ia bercerita, sempat mengusulkan agar ada perwakilan Bandung Makuta di Jakarta.

Usulan itu disampaikannya pada 2017.

Saat itu, Irwansyah mengusulkan agar uang untuk menggaji karyawan di Jakarta, ditransfer ke rekening Jannah Corps.

Sementara itu, karyawan Makuta di Bandung tetap mendapat gaji dari rekening mereka yang sudah ada sebelumnya.

Ide tersebut disetujui 80 persen pemegang saham dana Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Medina Zein, disebut Irwansyah, tak hadir dalam RUPS itu karena ada kesibukan dalam bisnisnya yang lain.

Mengenai hasil audit yang dilakukan Medina Zein, Irwansyah mengatakan harusnya hal itu dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama.

Menurutnya, Medina Zein telah melakukan audit secara sepihak tanpa berembuk dengan pemegang saham yang lain.

"Audit tuh harus sama-sama dulu, yuk kita audit yuk sama-sama. Siapa kita tunjuk auditornya," kata Irwansyah, dikutip dari Kompas.

Terbaru, Polrestabes Bandung sudah memberikan keterangan terkait kasus itu.

Wakasat Reskrim Polrestabes Bandung Kompol Suparma mengatakan pada Selasa (19/11/2019) status kasus Medina Zein dan Irwansyah masih dalam penyelidikan.

"Masih memeriksa saksi-saksi dari pihak-pihak terlapor," katanya.

Adapun Irwansyah dan Zaskia sempat memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi. Mereka diperiksa hingga 5 jam.

"Kemarin (Awal November 2019, red) terlapor diperiksa sebagai saksi, dikonfirmasi terkait laporan dari pelapor. Sejauh ini penyidik masih memeriksa pihak lain dari kedua terlapor, pemeriksaan terus dilakukan," ujar Suparma.

Terlepas dari polemik dalam bisnisnya, Medina Zein ternyata positif mengonsumsi narkotika jenis Amfetamin.

Hal tersebut dikatakan oleh Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.

"Setelah kita lakukan pemeriksaan dan kita tes urine positif mengandung amfetamin. Positif dan memang yang bersangkutan pemakai," ujar Yusri saat ditemui Kompas.com di Kantor Humas Polda Metro Jaya, Senin (30/12/2019).

Adapun penangkapan Medina Zein merupakan hasil pengembangan kasus narkoba yang menjerat kakak iparnya, yaitu Ibra Azhari.

Selain tes urine, polisi mendapatkan informasi mengenai Medina Zein menggunakan narkoba berdasarkan penuturan saksi kereabat dekat Medina.

"Kita ada beberapa keterangan saksi yang kita ambil termasuk beberapa temannya," kata Yusri.

Kini, Medina sudah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan.

(Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul Jejak Kontroversi Medina Zein, Pernah Polisikan Artis Irwansyah, Kini Terjerat Kasus Narkoba