Medina Zein Terjerat Narkoba, Ini Kondisi Bayinya yang Baru 3 Bulan, Sang Ibu Merasa Kasihan
Medina Zein harus terpisah dari bayinya yang baru berusia 3 bulan karena terjerat narkoba, ini kondisi bayinya yang buat Ibu Medina Zein kasihan
Editor: Talitha Desena
Menurut Tien Wartini, Medina Zein memang sering mengeluh keletihan hingga mengidap bipolar. Oleh karenanya, meminum obat tersebut.
"Ada capek sedikit harus minum obat karena capek, banyak cita-cita, bipolar. Terus ada dari urinnya juga, saya takut salah ya, maaf ya," kata Tien Wartini.
Tien melanjutkan bahwa sang anak sudah selama empat bulan mengonsumsi obat untuk mengatasi penyakit bipolarnya.
"Kenapa dari pengobatan itu, seperti apa, bagaimana, karena bipolar udah minum obat 3 sampai 4 bulan karena dia capek banyak pikir ya," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Medina Zein diciduk kepolisian di salah satu rumah sakit di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada 28 Desember 2019.
Dari hasil pemeriksaan, Medina Zein positf menggunakan narkoba berjenis amfetamin dengan melalui tes urine.
Oleh karenanya, terhadap Medina ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan upaya penahanan.
Dikabarkan Banjarmasinpost.co.id sebelumnya, fakta Medina Zein sedang berurusan dengan kasus narkoba mengundang rasa iba warganet pada sang bayi.
Selain karena akan terpisah dari ibunya, bayi Medina Zein juga 'dicurigai' warganet diberi asi yang otomatis mengandung narkoba.
Dari unggahan Instagram Medina Zein beberapa lalu tentang bayinya, komentar-komentar warganet pun berdatangan.
"Abis vaksin walaupun deman masih ceria aja," tulis Medina Zein pada Kamis, (26/12/2019) silam.
Di foto tersebut, bayi Medina Zein nampak tersenyum dalam posisi berbaring.

Warganet yang terkejut dengan fakta bahwa Medina Zein terlibat kasus narkoba pun akhirnya mengomentari unggahan tersebut.
Tak sedikit yang merasa kasihan pada sang bayi saat ibunya telah ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan obat terlarang.
Allesyaputry, "lihat babynya bu medin kasihan kalo sampai bu medin benar2 kena kasus narkoba. Astagfirullah mudah-mudahan cuma pemeriksaan saja."