Didi Kempot
Didi Kempot & Sang Kakak, Mamiek Prakoso Sama-sama Meninggal di Usia 53, Lord Didi Pernah Ungkap Ini
Didi Kempot menyusul sang kakak, Mamiek Prakoso yang telah meninggal 6 tahun lalu & sama-sama di usia 53 tahun, Didi Kempot pernah ungkapkan ini
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Didi Kempot dan Mamiek Prakoso meninggal dunia di usia yang sama yakni 53 tahun.
Mamiek Prakoso meninggal pada tahun 2014 lalu dan Didi Kempot baru saja meninggal pada 5 Mei 2020.
Didi Kempot pun pernah ungkap hal ini sebelum meninggal.
Didi Kempot menyusul sang kakak, Mamiek Prakoso yang telah meninggal 6 tahun lalu & sama-sama di usia 53 tahun, pernah ungkapkan ini.
Didi Kempot dan Mamiek Prakoso adalah dua sosok seniman yang Indonesia legendaris.
Mamiek Prakoso adalah pelawak Indonesia yang dikenal dari grup lawak Srimulat.
• Profil Gofar Hilman, Penyiar Radio yang Dianggap Kembali Melejitkan Didi Kempot di Kalangan Milenial
• Asisten Ungkap Detik-detik Meninggalnya Didi Kempot, Kesakitan Hingga Teriak-teriak Ucapkan Takbir

Sementara Didi Kempot berkarir di dunia musik sebagai penyanyi campur sari.
Meninggalnya Didi Kempot pada 5 Mei 2020 lalu menguak fakta mengejutkan mengenai kakak beradik ini.
6 tahun lalu, Mamiek Prakoso meninggal dunia pada 3 Agustus 2014.
Ternyata, keduanya meninggal di usia yang sama yaitu 53 tahun.
Didi Kempot dan Mamiek Prakoso sendiri merupakan putra pelawak terkenal, mendiang Ranto Edi Gudel atau lebih dikenal dengan nama Mbah Ranto.
Lahir di keluarga seniman, Mamiek Prakoso terjun ikuti jejak sang ayah jadi pelawak.
Sementara Didi Kempot mengikuti jejak sang ibu untuk menjadi penyanyi.
Kemudian, Mamiek Prakoso lebih dulu meninggal dunia di usia 53 tahun pada tanggal 3 Agustus 2014.
Jelang 6 tahun kemudian, Didi Kempot pun pergi menyusul sang kakak, Mamiek Prakoso ke hadapan Ilahi.
Meski begitu, penyebab kematian keduanya ini tidaklah sama.
Mamiek Prakoso meninggal dunia akibat penyakit liver, sedangkan Didi Kempot wafat diduga karena serangan jantung.
Ketika jadi bintang tamu di D'Academy Indosiar, pada Agustus 2019 silam, Didi Kempot ungkap hal tak terduga soal kenangannya bersama mendiang sang kakak.
"Kalau kita putar gitu, satu keluarga pasti masih sangat teringat dengan mas Mamiek Prakoso," ujar Didi Kempot, dilansir TribunnewsBogor.com, Selasa (5/5/2020).
Setelah itu, Didi Kempot mengungkapkan bahwa keinginannya untuk mengadu nasib di Jakarta menjadi penyanyi sukses ini termotivasi dari sang kakak, Mamiek Prakoso.
Akan tetapi, jalan yang ditempuh Didi Kempot tak semudah yang dibayangkan.
Meski sang kakak sudah jadi artis ibukota, Didi Kempot ogah nebeng dan ingin berusaha sendiri meski itu harus dimulai dengan jadi pengamen.
"Karena dia waktu itu ke Jakarta sudah sukses, jadi saya juga pengen sukses kayak mas Mamiek.
Saya ngamen, mas Mamiek sering datangin saya di Slipi. Ngajak ayo pulang. Saya bilang tidak. Saya pengen disini aja," papar Didi Kempot.
"Tapi dia selalu ngasih uang juga ke saya," tambahnya.
Bahkan Didi kempot pun mengaku ingin selalu bersama Mamiek Prakoso, karena kakaknya ini menjadi teladan yang baik di keluarganya.
Meski anak ketiga dari 5 bersaudara, Mamiek Prakoso sudah seperti kakak tertua di keluarga yang selalu dihomati, tak terkecuali bagi Didi Kempot.
Saking dekatnya, Didi Kempot dan Mamiek Prakoso pun disunat bareng.
Tak hanya itu, Didi Kempot pun mengingat soal kenangan ketika dirinya bersama sang kakak, Mamiek Prakoso.
Menurut Didi Kempot, sebelum lebaran ia dan Mamiek Prakoso ini sempat ziarah atau nyekar ke makam ibunda mereka.
"Lebaran masih sempat ketemu. Dan mas Mamiek sempat nyekar ke makam ibu saya.
Saudara-saudara udah nyekar duluan, mas Mamiek bilang 'besok aku nyekar dewek'," ungkap Didi Kempot.
Setelah itu, Didi Kempot pun mengungkapkan saat ziarah, Mamiek Prakoso ini sempat duduk di dekat pusara sang ibunda.
Tak disangka, ketika Mamiek Prakoso meninggal dunia, makanya pun tak jauh dari tempat duduk saat ziarah tersebut.
"Betul dia duduk di dekat pusara ibu saya. Akhirnya mas Mamiek juga dimakamin tidak jauh dari tempat dia duduk saat nyekar," ungkap Didi Kempot.
"Masya Allah," imbuh Irfan Hakim begitu tertegun mendengar cerita Didi Kempot.
"Tampak seperti udah ada firasat. Berapa hari kemudian beliau yang dimakamin di situ," ujar Irfan Hakim lagi.
"6 hari setelah nyekar, mas Mamiek juga dipanggil (Allah)," timpal Didi Kempot.
Kini jarak 6 tahun setelah kepergian Mamiek Prakoso, Didi Kempot pun menyusul sang kakak meninggal dunia.
Dijadwalkan, Didi Kempot akan dimakamkan di pemakaman Desa Jenggrik Kecamatan Sidowayah Kedunggalar Ngawi.
Makam Didi Kempot akan bersebelahan dengan makam sang kakak, Mamiek Prakoso dan sang ayah, Ranto Gudel.
Akan tetapi, kini rencana berubah. Didi Kempot akan dimakamkan di TPU kuburan Penthuk, Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Ngawi, Jawa Timur.
"Rencananya akan dimakamkan di samping anak pertamanya, Lintang," kata Madi, istri pertama Didi Kempot, dilansir dari Kompas.com

"Diperkirakan akan dimakamkan di sebelah putranya yang pertama," tegas Eko Guntur, adik kandung Didi Kempot
Pria yang akrab disapa Eko Gudel ini mengatakan, lokasi pemakaman Didi Kempot berbeda dengan kakaknya, Mamiek Prakoso.
Meski begitu, lokasi pemakaman Didi Kempot ini masih tak terlalu jauh dari makam kakaknya, Mamiek Prakoso.
Menurutnya, Mamiek Prakoso dimakamkan di TPU Desa Sidowayah, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi.
"Kalau Mamik di TPU Desa sidowayah, kecamatan Kedunggalar. Karena asalnya juga dari sana," pungkasanya.
Suasana Sholat jenazah Didi kempot Jelang Dimakamkan
Saat ini pihak keluarga, kerabat, dan teman tengah menunggu kedatangan jenazah almarhum Didi Kempot dari Solo.
Mereka menunggu di rumah duka, milik istri pertama Didi Kempot, Saputri di Dusun Punthuk Pelem RT: 04 / RW: 05, Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Menurut warga setempay, Nur Kholis, ada perubahan acara saat jenazah nanti telah tiba.

"Rencananya akan di sholatkan dulu di Musholah (dekat rumah), tapi permintaan keluarga, jenazah akan langsung di bawa ke rumah duka, dan di sholatkan di sana," katanya.
Hal ini dengan pertimbangan, bila yang ingin melakukab sholat jenazah jamaahnya banyak, rumah duka mampu menampung jamaah lebih banyak.
Setelah itu, jenazah akan di bawa ke TPU Jatisari, untuk dikebumikan.
"Nanti disana akan dikebumikan berdekatan dengan almarhum putranya," imbuhnya.
(Tribunnewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Bogor dengan judul Didi Kempot dan Mamiek Prakoso Meninggal di Umur 53 Tahun, Ucapannya ke Kakak Jadi Kenyataan
Dan di Tribunnews.com, Susul Sang Kakak, Didi Kempot & Mamiek Prakoso Sama-sama Meninggal di Usia 53, Pernah Ungkap Ini