Guru Diduga Hamili Siswi SMP, Terbongkar dari Pesan yang Dikirim Korban, Istri Desak Lapor ke Polisi
Seorang guru di Blitar diduga hamili muridnya yang masih SMP. Perilaku bejatnya terbongkar saat istri baca pesan dari korban.
Editor: ninda iswara
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang guru di Blitar, Jawa Timur, diduga menghamili muridnya sendiri.
Perlakuan guru berinisial Pwd (39) terhadap muridnya ini akhirnya terbongkar.
Terbongkarnya perlakuan tak senonoh si guru ini bermula dari percakapan WhatsApp.
Korban yang merupakan siswi kelar 3 SMP ini mengirimkan pesan pada gurunya.
Dalam pesannya, ia mengatakan kalau belum menstruasi.
Pesan yang dikirim oleh siswi SMP ini ternyata dibaca oleh istri pelaku.
• Pengakuan Pria Pemerkosa Siswi SMP hingga Hamil 7 Bulan, Bantah Memaksa, Saya Bayar Pakai Uang
• Viral di Twitter Mahasiswi Curhat Hamil di Luar Nikah dengan Pacarnya yang Masih Kelas 2 SMA
Ternyata Pwd mengajak dan menyetubuhi muridnya saat pelajaran berlangsung.
Akibat perbuatannya tersebut, Pwd kini diamankan oleh pihak kepolisian.
Kini ia ditahan di Mapolres Blitar.
Ia pun harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sang istri awalnya curiga dengan apa yang dilakukan oleh suaminya.
Hingga ia pun membuka pesan dari siswi SMP tersebut yang masuk ke ponsel sang suami.
Setelah membaca pesan dari korban, sang istri mengetahui fakta yang sebenarnya.
Istri Pwd yang mengetahui fakta ini justru meminta keluarga korban agar melaporkan suaminya ke polisi.
Berikut deretan fakta terkait kasus guru diduga hamili siswi SMP.
Kronologi
Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani menjelaskan, Pwd pertama kali mengajak muridnya berhubungan pada 22 Februari 2020 atau sekitar tiga bulan lalu.
Lantaran istri pelaku juga merupakan seorang guru, maka pelaku mencari waktu ketika istrinya mengajar dan tak di rumah.
• Diperkosa & Hamil 14 Minggu, Pelaku Pembunuh Bocah di Sawah Besar Memohon Sosok Ini Temani Lahiran
Pelaku mengajak muridnya ke rumahnya yang berjarak 4 kilometer dari sekolah tempatnya bekerja.
Korban diboncengkan dengan sepeda motor.
Sesampainya di rumah, pelaku melakukan aksi bejatnya terhadap siswi tersebut.
Ahmad Fanani mengatakan, perbuatan itu tak hanya dilakukan sekali.
Istri curiga dan cek ponsel
Kasus asusila itu akhirnya terbongkar berawal dari kecurigaan sang istri.
Berdalih meminjam ponsel suaminya, sang istri yang bekerja sebagai guru di sekolah yang sama dengan suaminya meneliti pesan WhatsApp pada awal Mei 2020.
• INGAT Remaja Pembunuh Bocah di Sawah Besar? Ternyata Korban Kekerasan Seksual, Kini Hamil 14 Minggu
"Istrinya menunggunya (pelaku) di ruang guru sambil membuka pesan WhatsApp suaminya," kata Ahmad Fanani.
Ia pun terkejut membaca salah satu pesan dari anak didiknya yang sekaligus murid suaminya.
Pesan itu menyebut, siswi kelas 3 SMP itu sudah tak menstruasi.
Desak orangtua korban melapor
Geram dengan ulah suaminya, sang istri mendatangi rumah muridnya dan bertemu dengan orangtua korban.
Usai memberi tahu orangtua korban, istri pelaku mendesak dugaan pencabulan itu dilaporkan ke pihak kepolisian.
• Siswi SMP Gresik Dihamili Pria 50 Tahun, Menolak Sogokan Rp 1 Miliar, Ini Nasib Pilu Korban Kini
Orangtua korban kemudian melapor ke Polres Blitar.
"Selang sehari dari laporan itu, pelaku kami tahan.
Dan ia mengaku kalau itu perbuatannya," kata dia.
Pelaku kini telah ditangkap dan ditahan di Mapolres Blitar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (Tribunnewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Guru Diduga Hamili Siswi SMP, Korban Kirim Pesan WhatsApp Bertulis Belum Menstruasi dan Dibaca Istri Pelaku
dan di Tribunnews.com Berawal dari Pesan yang Dikirim Korban, Guru Diduga Hamili Siswi SMP, Istri Desak Lapor ke Polisi
