Breaking News:

Kasus Penembakan di Ruko Royal Gading Square, Korban Berusaha Lari Sebelum tewas Ditembak

Sejauh ini polisi juga menduga kuat penembakan dilakukan oleh satu orang pelaku.

Editor: Irsan Yamananda
SHUTTERSTOCK via Kompas.com
Ilustrasi penembakan 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pria berinisial S (51) tewas setelah ditembak di Royal Gading Square, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Insiden penembakan tersebut terjadi pada hari Kamis, 13 Agustus 2020.

Peristiwa penembakan itu terjadi saat korban ingin pulang ke rumahnya.

Diketahui rumah korban tak jauh dari lokasi kejadian.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.

Berdasarkan penyelidikan sementara, korban pulang ke rumah untuk makan siang.

Kasus Penembakan Acak di Tangerang Selatan: 3 Pelaku Ditangkap, Beraksi 7 Kali & Sudah Ada 8 Korban

Rentetan Penembakan Misterius di Serpong, Ada Tiga Kejadian, Pelaku Diduga Incar Pengendara Motor

Driver Ojol Turut Jadi Korban Penembakan Anak Buah John Kei di Green Lake City, Ini Kondisinya Kini

Ilustrasi.
Ilustrasi. (SHUTTERSTOCK via Kompas.com.)

"Kronologinya pada saat dia mau pulang untuk makan siang."

"Kebetulan kantor dan rumah korban ini tidak terlalu jauh."

"Korban biasanya siang pulang untuk makan dengan jalan kaki," ujar Yusri kepada Wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (13/8/2020).

Saat korban baru berjalan sekitar 50 meter dari kantor, tiba-tiba datang orang yang mengacungkan senjata dan menembak.

"Ada orang dari belakang mengacungkan senjata dan menembak yang bersangkutan sebanyak 4 kali."

"Bukti dari mana? Dari 4 selongsong yang ditemukan itu," kata dia.

Sosok Tandi Kogoya, KKB Pelaku Penembakan WNA di Freeport, Penjahat Agresif yang Sering Tampil

Setelah melakukan penembakan, pelaku langsung melarikan diri.

Sementara korban tewas di tempat kejadian.

"Korban meninggal di tempat."

"Kemudian pelaku melarikan diri," kata dia.

Saat ini, polisi yang tergabung dalam Polres Jakarta Utara dan Resmob Polda Metro Jaya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan tersebut.

Sementara itu, saksi menyebutkan bahwa korban sempat berusaha melarikan diri sebelum tewas ditembak.

"Informasi dari sekuriti, korban sempat lari pas ditembak itu."

"Jadi waktu itu dia masih hidup," kata Ketua RW 24 Pegangsaan Dua Sukamto di lokasi, Kamis.

Namun perjuangan S tidak berhasil, Ia tertembak empat kali oleh pelaku.

"Jadi pas mau lari itu, disamperin sama pelaku terus ditembak sampai akhirnya meninggal di tempat," ucap Sukamto.

Pilih Damai, Korban Penembakan Cabut Laporan Setelah Irfan Nur Alam Anak Bupati Majalengka Ditahan

Sementara itu, polisi mengonfirmasi bahwa S meninggal setelah ditembak dari bagian belakang sebanyak empat kali.

"Dari kejadian ini kami menganalisa korban mendapat empat tembakan yang ditembakkan dari arah belakang," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Herdi S di lokasi, Kamis.

Sejauh ini polisi juga menduga kuat penembakan dilakukan oleh satu orang pelaku.

Namun, bisa saja seiring berjalannya waku ada pelaku lain yang ikut terlibat dalam penembakan ini.

Menurut saksi mata yang berada di lokasi, terdengar tiga kali suara tembakan.

Namun tidak diketahui asal dari mana suara tembakan tersebut.

Tini, salah satu pedagang kopi di sekitar lokasi awalnya mengaku kaget saat mendengar suara ledakan sebanyak tiga kali dan mengira bila ledakan itu berasal dari ban pecah.

"Saya lagi melayani kopi kaget saya, duarr biasa ban pecah," kata Tini melalui siaran Kompas Petang, Rabu. (TribunNewsmaker/ *)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "Ditembak dari Belakang, Korban Penembakan di Kelapa Gading Sempat Berusaha Menyelamatkan Diri".

BACA JUGA: di Tribunnews.com dengan judul Kasus Penembakan di Ruko Royal Gading Square, Korban Berusaha Melarikan Diri Sebelum tewas Ditembak.

Sumber: Warta Kota
Tags:
penembakanJakarta UtaraKelapa Gading
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved