Iyut Bing Slamet Benarkan Sudah Dua Kali Ditangkap karena Narkoba, Minta Maaf ke Keluarga
Dua kali ditangkap karena kasus narkoba, Iyut Bing Slamet meminta maaf ke keluarga dan juga orang tua, mengaku menyesal
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ditangkap polisi karena kasus narkoba, Iyut Bing Slamet benarkan dirinya sudah dua kali ditangkap.
Iyut Bing Slamet berbicara di depan awak media di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (8/12/2020).
Dikutip dari Kompas, Iyut Bing Slamet meminta maaf kepada keluarganya.
Iyut Bing Slamet juga meminta maaf kepada orangtuanya yang telah tiada.
"Saya minta maaf kepada keluarga saya, kakak-kakak saya, dan orang tua saya juga yang sudah tidak ada.
Saya sangat menyesali ini, karena ini bukan yang pertama kalinya buat saya.
Baca juga: Iyut Bing Slamet Pakai Narkoba Putus-Sambung Sejak 2004, Syok & Nangis Histeris Saat Ditangkap
Baca juga: Deretan Fakta Iyut Bing Slamet Terjerat Narkoba, Pakai Sejak 2004 Hingga Terancam 4 Tahun Penjara

Tidak munafik dan ini sudah yang kedua kali,” kata Iyut di depan wartawan.
Iyut mengatakan yang dilakukannya itu sudah salah jalan.
"Saya enggak munafik memang saya pengguna memang saya sudah salah jalan.
Seperti yang dibilang bapak BNNK, kalau kita sudah kena ya tujuannya tiga tempat tadi, sakit jiwa, di penjara dan mati,” ujar Iyut.
Iyut juga menceritakan pengalamannya menggunakan narkoba.
Berdasarkan pengalamannya menggunakan narkoba, narkoba mengenai sarafnya.
Meski awalnya enak, narkoba sangat berbahaya.
“Awalnya memang enak tapi secara tidak sadar kena saraf kita.
Dan saya benar menyesali banget-banget saat ini.
Iyut menyampaikan keinginannya untuk dapat sembuh.
"Saya ingin sembuh dan kawan lain kalau bisa hindari narkoba,” tambah Iyut.
Iyut Bing Slamet diketahui menggunakan sabu-sabu sejak 2004 atau 16 tahun silam.
Dirinya pernah ditangkap pada tahun 2011 lalu karena kasus narkoba.
Kala itu, Iyut ditangkap di kamar nomor 208 Hotel Penthouse di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, pukul 22.00 WIB.
Dikutip dari Kompas, dirinya berada sendirian di kamar hotel dan membawa sabu sebesar 0.4 gram seperti yang diungkapkan Kepala Bagian Penerangan Umum Polri saat itu, Kombes Pol Boy Rafli Amar.
Di kasus kali ini, Iyut menggunakan sabu-sabu seberat 0,7 gram dari seseorang yang juga merupakan warga Johar Baru.
Saat ditangkap sekitar pukul 23.00 WIB, Iyut Bing Slamet disebut menangis histeris.
Meski menangis, Iyut akhirnya pasrah dibawa ke Polres Metro Jakarta.
Dirinya syok dan ditenangkan oleh dua orang polisi wanita.
Iyut Bing Slamet akan dijerat dengan Pasal 127 ayat 1 UU No 3 2009 serta ancaman hukuman pidana selama 4 tahun.
Sosok Iyut Bing Slamet

Publik dikejutkan dengan kabar artis Iyut Bing Slamet yang ditangkap polisi karena terseret kasus narkoba.
Iyut Bing Slamet sendiri adalah artis cilik tahun 80-an.
Kabar penangkapan Iyut Bing Slamet ini dikonfirmasi oleh Kompol Wadi Sabani selaku Kasat Narkoba Polres Jakarta Selatan di Polres Jakarta Selatan, Jumat (4/12/2020).
Iyut ditangkap polisi di Kramat Sentiong Johar.
"Iya benar, tadi malam tim dari satuan reserse narkoba Polres Jakarta telah mengamankan seseorang berinisial BS yang bersangkutan pernah atau mantan artis cilik,"
"IBS diamankan di rumahnya di kediamannya di Johar, saat ini dilakukan penyelidikan di Polres Jaksel," kata Kompol Wadi Sabani.
Polisi mengumpulkan sejumlah barang bukti.
Antara lain alat hisap, papper klip sabu habis pakai.
Iyut juga sudah menjalani tes urine dan hasilnya ia dinyatakan posituf narkoba.
"Kita temukan barang-barang yang digunakan untuk mengkonsumsi diduga sabu," tutur Kompol Wadi Sabani.
Iyut Bing Slamet adalah artis lawas yang membintangi sejumlah sinetron dan film layar lebar.
Iyut Bing Slamet adalah saudara perempuan dari artis lawas Adi Bing Slamet dan juga tante dari artis Ayudia Bing Slamet.



(Tribunnewmaker.com/Talitha/Grid.id)
Sebagian artikel telah tayang di Grid.id dengan judul Iyut Bing Slamet Diamankan Polisi atas Kasus Narkoba
Dan di Tribunnews.com, Benarkan Sudah Dua Kali Ditangkap karena Narkoba, Iyut Bing Slamet Minta Maaf ke Almarhum Ortu