Breaking News:

Terungkap Pekerjaan Michael Yukinobu, Tertunda Gara-gara Tersandung Kasus Video Syur Bareng Gisel

Terjawab sudah pekerjaan yang kini digeluti Michael Yukinobu De Fretes alias MYD. Tapi pekerjaannya itu harus tertunda.

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Michael Yukinobu de Fretes 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Terjawab sudah pekerjaan yang kini digeluti Michael Yukinobu De Fretes alias MYD. Tapi pekerjaannya itu harus tertunda gara-gara tersandung kasus video syur bersama Gisella Anastasia.

Tersangka kasus video syur, Michael Yukinobu De Fretes mengakui kasus video syur dengan Gisella Anastasia (Gisel) berdampak pada pekerjaannya.

Pasalnya, dia harus menjalani wajib lapor sebagai tersangka kasus video syur setiap Senin dan Kamis.

"Dampaknya ya, mungkin saya merasa waktu-waktu pekerjaan saya mungkin lebih tertunda ya," ujar pria yang akrab disapa Nobu seperti dikutip dalam kanal YouTube Beepdo, Senin ini.

Gisel dan MYD tahan tangis minta maaf soal video syur mereka yang viral
Gisel dan MYD tahan tangis minta maaf soal video syur mereka yang viral (KOMPASTV, Tribunnews/Bayu Indra Permana)

Nobu mengatakan, sebagai desainer arsitektur, ia menunda beberapa pekerjaannya demi pemeriksaan kasus yang menimpanya.

"Saya sebagai desainer arsitektur yang saya jalani, tetapi harus saya tunda untuk proses ini," kata Nobu.

Nobu menyatakan akan tetap kooperatif mengikuti proses hukum.

Baca juga: Video Syur Gisel Bocor, MYD Curhat Syok 3 Hal Ini, Roy Marten Pilu: Gading Tersakiti dan Terluka

Baca juga: Malu-malu, Wijin Blak-blakan ke Boy William Soal Rencana Menikahi Gisella Anastasia: Tapi Nanti

"Menyikapi hal ini kalau jujur saya mengikuti proses hukum, kooperatif saya ya proses yang saya jalani," tutur dia.

Adapun, Senin (11/1/2021) ini adalah kali kedua Nobu jalani wajib lapor.

Nobu dan Gisel ditetapkan sebagai tersangka atau kasus video konten dewasa pada 29 Desember 2020.

Polisi menyebutkan, keduanya mengakui bahwa mereka merupakan pemeran di dalam video syur tersebut.

Berdasarkan pengakuan keduanya, video itu dibuat di salah satu hotel di daerah Medan, Sumatera Utara pada 2017 lalu.

Nobu dan Gisel dikenakan Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 dan atau Pasal 8 Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Keduanya terancam hukuman pidana penjara mulai dari 6 bulan hingga 12 tahun.

Reaksi Lega Gisel & MYD Akhirnya Tak Ditahan Atas Kasus Video Syur

Sebelumnya Polda Metro Jaya memutuskan tidak menahan artis peran Gisel Anastasia dan Michael Yukinobu de Fretes meski berstatus sebagai tersangka kasus konten video dewasa.

Untuk diketahui, Gisel dan Nobu ditetapkan sebagai tersangka pada 29 Desember 2020 setelah polisi memeriksa sejumlah saksi dan melakukan gelar perkara.

Polisi menyebut keduanya juga mengakui bahwa mereka merupakan pemeran dalam video syur yang beredar di media sosial.

Berdasarkan pengakuan Gisel dan Nobu, video syur itu dibuat di salah satu hotel di Medan, Sumatera Utara pada tahun 2017.

Keduanya memiliki hubungan sebagai rekan kerja dalam pergelaran otomotif.

Gisel awalnya mengajak Nobu yang kala itu bekerja di Jepang untuk menjalin kerja sama.

Keduanya memutuskan bertemu di Medan.

Selepas pekerjaan dituntaskan, keduanya berpesta minuman keras hingga mabuk dan berhubungan seksual di salah satu hotel.

Baca juga: 5 Fakta Pemeriksaan Gisel Atas Kasus Video Syur dengan MYD, Dapat Menjawab Semua 49 Pertanyaan

Baca juga: TAKLUKKAN Gisel, Begini Kabar Baru Januarisman Runtuwene alias Aris, Juara 1 Indonesian Idol 2008

Artis Gisel di gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jumat (8/1/2021)
Artis Gisel di gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jumat (8/1/2021) (KOMPAS.com/Muhamad Isa Bustomi)

Atas perbuatannya, Gisel dan Nobu dijerat Pasal 4 Ayat 1 Juncto Pasal 29 atau Pasal 8 Undang-Undang Nomor 44 tentang Pornografi.

Ancaman hukumannya adalah 6 bulan atau paling lama 12 tahun penjara.

Lantas, mengapa keduanya tidak ditahan?

Nobu Tak Ditahan Karena Gisel Mangkir dari Pemeriksaan

Nobu dan Gisel awalnya dijadwalkan diperiksa sebagai tersangka pada 4 Januari 2021.

Namun, hanya Nobu yang memenuhi panggilan Kepolisian.

Nobu diperiksa sekitar 11 jam oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Usai diperiksa, Nobu pun menyapa awak media dan menyatakan siap bersikap kooperatif dalam menjalani rangkaian pemeriksaan atas kasus yang menjeratnya.

"Sebagai warga negara Indonesia, saya akan taat hukum dan saya akan berusaha kooperatif," kata Nobu.

Nobu juga menyampaikan permohonan maaf dan penyesalan atas apa yang telah terjadi.

"Saya benar-benar menyesal, atas semua yang sudah saya lakukan, mungkin ini hukuman dari Tuhan kepada saya.

Saya mohon dukungan teman-teman, doa," ujar Nobu.

"Saya benar-benar minta maaf ke seluruh masyarakat Indonesia, kepada keluarga saya, kepada pihak-pihak yang terkait, saya minta maaf untuk itu semua," tambahnya.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kala itu mengatakan, Nobu tak ditahan dan hanya dikenakan wajib lapor karena polisi masih menunggu hasil pemeriksaan terhadap Gisel.

Gisel diketahui mangkir dari panggilan pertama Kepolisian karena harus menjemput putrinya yang baru saja berlibur di Bali.

"Yang bersangkutan (Gisel) hari ini tidak bisa hadir dengan alasan menjemput anaknya yang baru pulang dari Bali," ujar Yusri, Senin (4/1/2021).

Oleh karena itu, polisi menjadwalkan ulang pemanggilan terhadap Gisel pada Jumat (8/1/2021).

Gisel Hadiri Pemeriksaan, Namun Tak Ditahan

Mantan istri Gading Marten itu pun memenuhi panggilan Kepolisian pada Jumat kemarin.

Gisel diperiksa selama 10 jam oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Usai menjalani pemeriksaan, Gisel menemui awak media dan memohon dukungan untuk menjalani proses hukum terkait kasus video konten dewasa itu.

"Saya mohon doanya, mohon dukungan support-nya untuk saya bisa menjalani proses ke depan.

Semoga bisa menjadi lebih baik lagi untuk hari ke depannya," ujar Gisel.

Dikonfirmasi terpisah, Yusri mengatakan, penyidik akhirnya memutuskan tak menahan Gisel karena dia bersikap kooperatif selama proses penyidikan.

Alasan serupa juga menjadi pertimbangan Kepolisian untuk tidak menahan Nobu.

"Pertimbangannya adalah yang pertama di Pasal 21 ayat 1 (KUHAP) memang bisa dilakukan penahanan bila dia (tersangka) menghilangkan barang bukti, melarikan diri, dan tak kooperatif.

Pertimbangan penyidik GA dan MYD kooperatif, disimpulkan tidak dilakukan penahanan," ujar Yusri, Jumat.

Pertimbangan lainnya untuk tidak menahan Gisel adalah dia masih memiliki putri berusia 4 tahun yang dinilai masih membutuhkan bimbingan orangtua, khususnya ibu.

Oleh karena itu, Gisel dan Nobu hanya dikenakan wajib lapor pada Senin dan Kamis setiap dua pekan.

"Untuk saudari GA berdasarkan kemanusiaan anaknya masih berusia empat tahun lebih, perlu bimbingan orangtua khususnya ibu sehingga tak kami lakukan penahanan, tetapi bagi keduanya kita terapkan wajib lapor," kata Yusri.

(Kompas.com/Cynthia Lova/Rindi Nuris Velarosdela)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Michael Yukinobu de Fretes Akui Pekerjaannya Terdampak Kasus Video Syur" dan Gisel dan Nobu Tak Ditahan Meski Berstatus Tersangka, hanya Dikenai Wajib Lapor

Sumber: Kompas.com
Tags:
Michael Yukinobu De FretesMYDGiselpekerjaan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved