Kronologi Meninggalnya Eks Suami Nita Thalia, Nurdin Rudythia Positif Covid-19, Masuk ICU Gegara Ini
Terungkap penyebab dan kronologi meninggalnya Nurdin Rudythia mantan suami Nita Thalia.
Penulis: ninda iswara
Editor: Vega Dhini Lestari
Reporter : Ninda Iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kabar duka datang dari penyanyi dangdut Nita Thalia.
Sang mantan suami, Nurdin Rudythia, meninggal dunia.
Meski sudah bercerai, Nita Thalia sangat kehilangan mantan suaminya tersebut.
Nurdin Rudythia mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (15/1/2021) malam.
Kabar meninggalnya Nurdin Rudythia ini dibagikan oleh Nita Thalia dalam akun Instagram pribadinya.
Pengacara Nurdin Rudythia, Dedu Djunaedi, juga membenarkan kabar yang beredar.
Melansir dari tayangan infotainment, Dedi Djunaedi pun membeberkan kronologi meninggalnya Nurdin Rudythia.
Baca juga: Berderai Air Mata, Nita Thalia Lepas Kepergian Nurdin Rudythia untuk Selamanya: Maafin Bunda
Baca juga: Nita Thalia Berduka, Belum Sebulan Cerai dengan Nurdin Rudythia, Sang Mantan Meninggal Maafkan Aku

Mewakili keluarga, Dedi Djunaedi juga meminta maaf jika Nurdin Rudythia ada kekhilafan.
"Saya mewakili keluarga besar Nurdin Ruditia atau biasa dipanggil Pak Rudi. Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh teman-teman, rekan, sahabat dan kolega apabila selama beliau hidup, berinteraksi ada kesalahan dan khilaf baik disengaja atau tidak. Mohon untuk dimaafkan, Pak Rudi sekarang sudah tenang, merasakan sakit sudah tidak ada lagi," ujar Dedi Djunaedi.
Menuai rasa penasaran, Dedi Djunaedi pun membeberkan penyebab meninggalnya mantan suami Nita Thalia.
Dedi Djunaedi menyebut Nurdin Rudythia sempat satu bulan dirawat di rumah sakit sebelum meninggal dunia.
Bahkan menurut penuturan Dedi Djunaedi, Nurdin Rudythia juga sempat dinyatakan positif Covid-19.
Mantan suami Nita Thalia tersebut juga mengalami sakit demam berdarah.
"Beliau sakit hampir satu bulan dirawat di Rumah Sakit Mitra Kemayoran, beliau sakit demam berdarah, masuk dirawat di rumah sakit dan dicek tiga kali, dua kali pertama negatif dan tiga kali positif dan masuk ICU," kata Dedi Djunaedi.