Selain Tak Wakili Kepentingan Publik, Acara TV Lamaran Atta dan Aurel Juga Dianggap Semena-mena
Acara TV lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah dianggap tak wakili kepentingan publik.
Editor: Irsan Yamananda
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Acara TV lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah dianggap tak wakili kepentingan masyarakat.
Selain itu, acara tersebut juga disebut semena-mena dalam menggunakan frekuensi publik.
Berikut ulasan selengkapnya.
Acara lamaran YouTuber Atta Halilintar dan penyanyi Aurel Hermansyah yang disiarkan live di televisi menuai kritik dari berbagai pihak.
Protes datang dari Koalisi Nasional Reformasi Penyiaran (KNRP).
KNRP menuliskan lima poin penolakannya atas acara lamaran dan pernikahan artis di televisi, termasuk acara Atta dan Aurel.
Baca juga: Ngaku Paman Pacar Baru Kaesang Pangarep, Firdaus Oiwobo Ternyata Pernah Polisikan Atta Halilintar
Baca juga: Krisdayanti Bisikkan Kalimat Singkat pada Atta Halilintar setelah Lamar Aurel, Apa Harapannya?
1. KNRP beberkan 5 poin keberatan
KNRP melalui siaran persnya, membeberkan 5 poin keberatannya atas pernikahan yang disiarkan secara langsung di televisi.
Poin-poin penolakan itu di antaranya adalah:
- KNRP menolak keras rencana seluruh penayangan tersebut yang jelas-jelas tidak mewakili kepentingan publik secara luas dengan semena-mena menggunakan frekuensi milik publik.
