Kengerian Pesugihan Pondok Indah Diselidiki Polisi, MC Ungkap Alasan Pria Brondong Mau Jadi Tumbal

Tak ayal Ramdhini tergiur ketika dijelaskan bahwa bayaranya Rp 10 juta per jam.

"Logikanya acara biasanya 4 -5 jam , aku sempat tergiur nih," katanya.

Kliennya itu kembali menjelaskan, setelah acara ulang tahun akan ada sesi eksekusi.

Baca juga: Semenjak Viral karena Mirip Nike Ardilla, Kepribadian Amel Berubah, Ibunda Sebut Ada Dampak Positif

"Aku masih berpikiran seperti tante dengan berondongnya," kata Ramdhini.

Selang beberapa hari kemudian, wanita itu kembali menghubunginya.

Si wanita mengingatkan kembali soal eksekusi.

"Sebelumnya kakak nonton film Rumah Dara dulu yah. kayanya film triler pembantaian gitu gak sih," katanya.

Setelah menonton, Ramdhini Sari baru menyadari bahwa film tersebut menceritakan pesugihan.

"'Kak ini buat pesugihan ?' si kliennya 'iya kurang lebih seperti pesugihan'.

aku kaget tapi aku masih kepo. aku pikir bercanda. aku tanya lagi. setelah birthday party semua closing mereka adain eksekusi untuk para berondongnya nanti," kata Ramdhini Sari.

Dari keterangan kliennya, acara tersebut rutin digelar setiap tahun, dan tahun ini sudah yang ke-16.

Dari penjelasan klien, Ramdhini Sari menerangkan bahwa yang dieksekusi adalah para pria yang sudah dibayar mahal.

"Dibayar ratusan juta sampai miliaran, dibeli untuk dijadikan tumbal. ada pertanyaan berondongnya mau ?

Baca juga: VIRAL Nikahi 27 Wanita, Pria Ini Punya 150 Anak, Punya Cara Unik Agar Tetap Hafal Semua Nama Anaknya

jadi ini tumbal bukan sembarang tumbal, si berondong sudah dijadiin peliharaan atau simpenan si tante ini, sudah menjalani hubungan sudah menikmati harta dari tante sampai pada akhirnya barulah si berondong ini dijadiin tumbal,

ada tumbal yang dijebak dipacarain sekitar 6 bulan abis itu dijebak, mencuri barang si tante cara menebus kesalahannya daripada dilaporin polisi akhirnya dia bersedia jadi tumbal," kata Ramdhini Sari.