Breaking News:

Tanya Jawab Islam

Menyentuh Kemaluan Setelah Berwudhu, Apakah Membatalkan Wudhu Atau Tidak? Ini Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya beri penjelasan mengenai apakah menyentuh kemaluan membatalkan wudhu.

Freepik
Ilustrasi berwudhu 

"Menurut mazhab Imam Syafi'i, menyentuh kemaluan dan lubang belakang anak Adam, kalau kambing, kerbau, nggak.

Anak adam baik anak kecil atau besar itu membatalkan wudhu asalkan menyentuhnya dengan perut jemari dan telapak tangan, tapi kalau nyentuhnya dari punggung jemari nggak," kata Buya Yahya.

Di sisi lain, ada juga pendapat ulama yang menyebut menyentuh kemaluan tidak membatalkan wudhu jika dilakukan tanpa sengaja.

Disebutkan Buya Yahya, perkara ini tergantung pada mazhab yang diikuti masing-masing umat Muslim.

Berikut video lengkapnya:

Bagaimana Hukumnya Berwudhu & Mengucap Bismillah di Kamar Mandi? Begini Penjelasan Buya Yahya

Sebelum menjalankan sholat, kita diwajibkan untuk berwudhu.

Berwudhu sendiri merupakan salah satu syarat sah sholat.

Maka dari itu, perlu diperhatikan betul tata cara berwudhu yang benar.

Pasalnya, cara mengambil wudhu akan mempengaruhi sah tidaknya sholat.

Ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui mengenai berwudhu, termasuk mengenai adabnya.

Bagaimana adab mengambil wudhu sebelum menjalankan sholat?

Bolehkah kita mengambil wudhu di kamar mandi atau toilet?

Berikut penjelasan Buya Yahya seperti dilansir dari video yang diunggah di kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 15 Desember 2017.

Baca juga: HUKUM Tren Ikoy-ikoyan di Instagram Menurut Syariat Islam, Apakah Haram? Ini Penjelasan Buya Yahya

Baca juga: HUKUM Telat Mengerjakan Sholat Subuh karena Bangun Kesiangan, Dosakah? Ini Penjelasan Buya Yahya

Ilustrasi berwudhu
Ilustrasi berwudhu (Freepik)

Buya Yahya menegaskan mengambil air wudhu di kamar mandi atau toilet diperbolehkan.

Halaman
123
Tags:
Tiara SusmaBuya Yahyawudhuulama
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved