CARA Khirani Anak Mayangsari Panggil Bambang Trihatmodjo Jadi Sorotan, Bukan Sebutan Ayah Atau Papa

Reporter: Galuh Palupi

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mayangsari memiliki seorang putri yang kini sudah beranjak dewasa bernama Khirani Trihatmodjo.

Lahir dari rahim seorang penyanyi terkenal, membuat Khirani kerap menjadi sorotan.

Termasuk unggahan Instagramnya yang satu ini.

Dalam unggahan itu, Khirani memperlihatka momen kebersamaannya dengan sang ayah, Bambang Trihatmodjo.

Keduanya nampak makan malam berdua saja di rumah tanpa Mayangsari.

Terlihat, ada beberapa macam lauk di dalam piring-piring mewah bercorak bunga berwarna biru.

Baca juga: Innalillahi ART Meninggal Dunia, Mayangsari Berduka Bak Kehilangan Saudara Sendiri: Sodahku Sayang

Khirani pun nampak mencuri foto Bambang yang duduk tepat di hadapannya.

Pasalnya, Bambang nampak tak sadar dan sibuk makan dalam foto tersebut.

Nah, dari foto ini, terungkap sudah panggilan sayang Khirani untuk Bambang.

Ternyata bukan papa atau ayah, lo.

Gadis berambut ombak ini memiilih memanggil Bambang dengan sebutan “Baba”.

Hal ini terlihat dari caption yang ditulis Khirani dalam foto tersebut “Dinner w baba”.

Tak lupa, Ia juga menambahkan emoticon love di akhirnya.

Dinikahi Bambang yang Masih Jadi Suami Halimah, Mayangsari: Orang Ketiga Selalu Dianggap Salah

Mayangsari buka suara soal julukan pelakor senior yang dilayangkan oleh publik kepadanya.

Kehidupan rumah tangga Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo pernah menghebohkan dunia hiburan.

Mayangsari dituding telah merebut Bambang Trihatmodjo dari istrinya yakni Halimah Agustina Kamil.

Seperti yang diketahui, bambang Trihatmodjo menikahi Halimah Agustina Kamil pada tahun 1981.

Namun pernikahan mereka harus kandas di tahun 2010.

Dari pernikahan tersebut, Bambang Trihatmodjo dan Halimah telah dikaruniai tiga orang buah hati.

Kabar yang beredar menyebutkan kalau penyebab perceraian Bambang Trihatmodjo dan Halimah karena kehadiran Mayangsari.

Baca juga: KEJUJURAN Mayangsari Nikahi Bambang Masih Beristri Halimah Aku Ga Pernah Minta Dia Ceraikan Istri

Baca juga: Gantikan Felicia Tissue? Nadya Arifta Sempat Pamer Foto Bareng Kaesang Pangarep, Captionnya Disorot

Tak sedikit yang menuding Mayangsari menjadi orang ketiga dari kandasnya rumah tangga Bambang Trihatmodjo dan Halimah.

Mayangsari pun panen hujatan hingga disebut-sebut sebagai pelakor senior.

Menanggapi tudingan pelakor senior yang dilayangkan padanya, Mayangsari pun akhirnya buka suara.

Melalui video di yang diunggah di kanal Youtube MAIA ALELDUL TV, Mayangsari blak-blakan menceritakan perjalanan cintanya dengan Bambang Trihatmodjo.

Maia Estianty pun mengawali dengan menanyakan seputar rumah tangga Mayangsari dan sang suami.

"Berapa tahun menikah sama mas Bambang?" tanya Maia Estianty.

Ternyata Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo sudah 22 tahun menikah.

"Jalan 22 tahun," jawab Mayangsari.

Maia Estianty yang masih penasaran pun menanyakan apakah pernikahan Mayangsari dengan Bambang Trihatmodjo sah secara negara.

"Itu sorry ya, maaf sah negara?" tanya Maia Estianty lebih lanjut.

Mayangsari kemudian mengurai perjalanan cintanya dengan Bambang Trihatmodjo.

Ibu satu anak ini ternyata berpacaran dengan sang suami sejak tahun 1997.

Setelah tiga tahun berpacaran, Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo menikah di tahun 2000.

Baca juga: Tiba-tiba Muncul Setelah 7 Tahun Vakum, Terkuak Alasan Mayangsari Rilis Single: Nggak Ada Beban

Baca juga: Dirinya Disebut Mirip Mendiang Adi Firansyah, Putri Mayangsari Respon Tegas, Intip Potret-potretnya!

Namun kala itu pernikahan mereka hanya dilakukan secara siri.

Di tahun 2011, Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo akhirnya meresmikan pernikahannya secara negara.

Tahun 2005, Mayangsari dan sang suami dikaruniai putri pertama yang diberi nama Khirani Siti Hartina Trihatmodjo.

"Kalau sah negara 2011, pokoknya aku menikah dengan mas Bambang itu tahun 2000. Pacarannya itu 3 tahun sebelumnya, jadi aku 97 (pacaran) menikah 2000, punya anak 2005 terus menikah secara negara 2011, sampai sekarang," jelas Mayangsari.

Maia Estianty yang penasaran kemudian menanyakan pada Mayangsari soal tanggapan atas julukan yang selama ini dilayangkan padanya.

Seperti yang diketahui, Mayangsari kerap disebut sebagai pelakor senior oleh publik.

Maia Estianty juga memperlihatkan gambar yang menunjukkan nama Mayangsari berada di tahta raja sebagai orang ketiga.

Mengenai sebutan pelakor senior, Mayangsari enggan klarifikasi.

Menurutnya, menjelaskan di depan publik hanya akan membuat dirinya dicap sebagai pembelaan.

Lebih lanjut, penyanyi senior ini hanya menjelaskan kalau setiap hubungan terjadi bukan hanya dari satu pihak saja.

"Hubungan itu tidak mungkin terjadi kalau enggak ada yang memulai, terus aku harus ceritain? Penolakan? Kenapa ini begini begitu?" lanjut Mayangsari.

Mayangsari juga mengungkapkan rasa herannya mengapa orang ketiga selalu dianggap salah.

Mengapa publik tak berpikir mengenai penyebab lain hadirnya orang ketiga.

Baca juga: 13 Tahun Berlalu Khirani Trihatmodjo Ternyata Tahu Soal Adi Firansyah, Putri Mayangsari: Gue Bingung

Baca juga: Baru Terungkap Sekarang, Mayangsari Ternyata Sempat Rasakan Pilunya Hati Kehilangan Anak

"Selalu dianggap salah adalah orang ketiga 'Hello, pernahkah si ini bisa ke sini, pernah nggak introspeksi diri sampai ini ke sini' itu sebetulnya, fairnya," lanjut Mayangsari.

Dijuluki pelakor senior, Mayangsari seolah merasa kalau ia menjadi wanita pertama di dunia yang melakukan kesalahan.

"Aku heran lho, sampai detik ini, seolah-olah aku ini orang pertama di dunia ini yang menjalani seperti itu," tegas Mayangsari.

"Iya sampai dibilang senior (pelakor) ya," tambah Maia Estianty.

Mengenai julukan tersebut, Mayangsari mengaku tak bangga.

Ia pun memilih untuk tak menjawab berbagai tudingan hingga julukan yang dilayangkan padanya.

"Senior ya apalah aku ga bisa bangga, pada intinya aku memilih untuk tidak menjawab," ucap Mayangsari.

Pelantun lagu Tiada Lagi ini memilih bungkam demi menjaga perasaan keluarga.

Ia juga hanya ingin melindungi sang buah hati agar tidak dirundung.

(TribunNewsmaker.com/Galuh Palupi/Ninda)

Baca artikel lain tentang Mayangsari di sini