Baru Rilis Beberapa Jam, Mini Album Solo Youngjae GOT7 Meroket dan Puncaki iTunes di Seluruh Dunia

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Youngjae GOT7 berlum lama ini merilis mini album solo miliknya.

Namun, hanya dalam waktu beberapa jam saja album tersebut telah puncaki tangga lagu iTunes di seluruh dunia.

Ia mmelakukan debut solo pada 5 Oktober 2021.

Dilansir dari Soompi, Youngjae GOT7 merilis mini album bertajuk COLORS From Ars.

Dalam album tersebut terdapat lagu utama berjudul Vibin.

Baca juga: Mark GOT7 Hadiri Paris Fashion Week, Kenakan Sepatu Hak Tinggi Harga Rp 38 Juta, Ini Penampakannya

Baca juga: Dirumorkan Berpacaran dengan Rose BLACKPINK, Ini Respon Mark GOT7, Foto Menara Eiffel Jadi Tanda

Namun baru beberapa jam setelah perilisan, baik album maupun lagunya meroket ke puncak tangga lagi iTunes di berbagai negara di seluruh dunia.

Pada 6 Oktober 2021 pukul 14.30 KST, mini album itu telah mencapai posisi pertama di tangga lagu iTunes Top Albums.

Album tersebut bertengger di posisi teratas setidaknya di 26 wilayah yang berbeda.

Beberapa di antaranya termasuk Argentina, Chili, Malaysia, Thailand, dan Turki.

Sementara itu, judul lagu baru berjduul Vibin juga mendapat nasib yang sama.

Single Vibin berada di puncak tangga lagu iTunes Top Songs di 21 wilayah yang berbeda.

Beberapa wilayah di antaranya yakni Argentina, Kolombia, dan Singapura.

Selain itu, Vibin juga mencapai no 1 di chart iTunes Top K-Pop Songs di Amerika Serikat.

Sementara itu, COLORS From Ars mencapai no 2 di chart iTunes Top K-Pop Albums AS.

Dengan pencapaiannya itu, Youngjae GOT7 merasa bersyukur.

“Saya benar-benar bersyukur bahwa (penggemar saya) menunjukkan begitu banyak dukungan untuk album solo pertama saya, yang saya persiapkan dengan kerja keras."

"Silakan terus awasi promosi saya di masa depan juga. Terima kasih, Ahgase (klub penggemar resmi GOT7)," ujar Youngjae GOT7.

Baca juga: TERBARU, Chord Kunci Gitar Next Level by aespa, Lengkap dengan Lirik Lagunya, Mudah Bagi Pemula

Baca juga: Grup Idol aespa Digadang Bakal Jadi Bintang Tamu di Indonesian Idol RCTI, Catat Tanggalnya!

Sebelumnya, girl group aespa juga merasakan hal yang sama seperti Youngjae GOT7.

Baru sehari rilis, album Savage milik aespa telah puncaki tangga lagu di seluruh dunia.

Ini menjadi kali pertama aespa merilis mini album.

Savage dirilis pada tanggal 5 Oktober 2021 kemarin.

Tak menunggu lama, lagu utama berjudul Savage pun dengan cepat naik ke puncak tangga lagu di Korea Selatan.

Savage merajai beberapa situs musik domestik seperti Melon, Genie, dan Bugs.

Selain itu, album tersebut juga menempati posisi pertama di tangga lagu iTunes Top Albums.

Dilansir dari Soompi, album tersebut berada di puncak tangga lagu di seluruh negara di dunia.

Setidaknya ada 17 negara termasuk Jepang, Australia, Brasil, Selandia Baru, Rusia, Denmark, Vietnam, Filipina, India, Peru, Malaysia, Oman, Indonesia, Taiwan, Kazakhstan, Laos, dan Mongolia.

Selain itu, Savage menduduki puncak tangga lagu real-time dari lagu-lagu Korea di QQ Music China dan tangga lagu real-time dari platform Jepang AWA.

Sebelumnya, perilisan album baru aespa diungkapkan girl group besutan SM Entertainment itu dalam konferensi pers.

Mereka mengungkapkan bakal merilis mini album pertama mereka bertajuk Savage.

Ini menjadi comeback pertama mereka sejak merilis single debut Black Mamba.

Single itu diluncurkan pada November 2020 lalu.

Belum dirilis, album Savage sudah dipesan lebih dari 401.000 stok pada sesi pre-order.

Dilansir dari Soompi, hal itu pun mengejutkan Karina.

“Saya sangat terkejut mendengar bahwa (album) melampaui 400.000 stok pre-order."

"Saya tidak menyangka akan mendapat banyak perhatian karena ini adalah album pertama kami. Terima kasih atas cintamu," ungkap Karina.

Hal serupa juga dirasakan oleh Winter.

“Saya terkejut dan senang menerima minat yang luar biasa meskipun kami hanya pemula yang belum lama debut."

"Saya pikir (orang) mendengarkan musik kami atau menonton pertunjukan kami karena mereka penasaran dengan metaverse dan avatar, yang belum pernah ada sebelumnya."

"Daripada merasa terbebani, kami ingin menunjukkan kepada orang-orang bahwa kami meningkat dan berkembang, jadi kami bekerja lebih keras," uungkap Winter.

Dalam album tersebut, mereka juga membawakan lagu berjudul Savage.

Lagu tersebut bergenre trap dengan menonjolkan drum dan bass-nya.

Selain itu, Ningning pun menceritakan soal lagu Savage.

"'Savage' adalah lagu yang menunjukkan pertarungan kuat melawan Black Mamba, jadi kami mencoba menampilkan penampilan yang lebih santai namun kuat," ujar Ningning.

Karina juga menceritakan, mereka akan menampilkan koreografi yang mana para penggemar bisa dengan mudah mengikuti gerakannya.

“Ada koreografi tentang [baris] 'Kamu tidak bisa mengalahkanku, tsk tsk'."

"Fans dapat dengan mudah mengikuti, jadi saya harap mereka dapat menikmatinya bersama kami."

"Bagian kuncinya disutradarai oleh Lee Soo Man."

"Kami merekam bagian chorus sebagai 'zzzzz', tapi dia ingin itu menjadi poin kunci dari lagu tersebut, jadi diubah menjadi 'tsk tsk'."

"Ketika kami mengatakan 'Saya merasa sangat kasihan padamu,' kami mengatakan 'tsk tsk,' jadi pesan [lagunya] diubah menjadi bagaimana Black Mamba tidak bisa dibandingkan dengan kami," jelas Karina.

Selain itu, Giselle pun bercerita terkait jalan cerita lagu Black Mamba.

“Pertama, Black Mamba muncul, dan cerita berlanjut menunjukkan kita pergi ke padang rumput."

"Kemudian dengan bantuan NAVIS, kami melawan Black Mamba."

"Ada keterampilan tempur dan asisten, dan kami melakukan tugas tambahan," ujar Giselle.

Tak berhenti di sana, Karina juga membocorkan terkait video musik yang akan ditampilkan dalam lagu di album Savage.

“Kami mencoba menunjukkan pandangan dunia dan SMCU (SM Culture Universe) kami dalam berbagai cara dengan menggunakan hal-hal seperti animasi, avatar, dan grafik gerak."

"Untuk mengekspresikan pandangan dunia yang unik lebih intens, kami menerapkan genre metaverse."

"Dengan menggunakan CG (grafik komputer) dan peralatan, ini memungkinkan pemirsa untuk lebih membenamkan diri (ke dalam cerita)," ujar Karina.

Tak sedikit penggemar yang meng-cover koreografi utama untuk "Next Level", dan mereka sangat menantikan penampilan "Savage".

Mengenai Savage, Winter pun mengisyaratkan, mereka memberikan sisi terbaiknya.

“Kami memberikan perhatian ekstra untuk menunjukkan sisi kuat dan kuat dari 'Savage'."

"Kami bertindak seolah-olah kamera adalah mata Black Mamba dan itu merayap (di lantai) sambil melihat ke arah kami."

"Kami juga mencoba menari sambil menatap kamera dengan intens seolah-olah kami akan merusaknya," ujar Winter.

Mini album yang akan dirilis berisi enam lagu yakni Savage, Aecergy, I'll Make You Cry, Yeppi Yeppi, Iconic, dan Lucid Dream.

Winter mengatakan, ini menjadi mini album pertama aespa setelah Black Mamba.

“Ini adalah mini album pertama kami setelah 'Black Mamba'."

"Kami akan dapat menunjukkan kepada penggemar berbagai sisi kami melalui lagu dance, lagu pop, dan lagu dengan pandangan dunia kami, termasuk 'Savage'," kata Winter.

Dijadwalkan Savage dirilis pada 5 Oktober pukul 6 sore KST.

(Tribunnewsmaker.com/Nafis)