CURHAT Tamara Bleszynski Ditipu Belasan Miliar, Cari Keadilan, Laporan Ditolak: Kemana Aku Mengadu?
Ditipu hingga rugi belasan miliar, Tamara Bleszynski lapor polisi, tapi malah ini yang didapatnya.
Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ditipu hingga rugi belasan miliar, Tamara Bleszynski lapor polisi, tapi malah ini yang didapatnya.
Artis cantik Tamara Bleszynski diketahui mendatangi Bareskrim Polri, Selasa (12/10/2021) kemarin.
Kedatangan Tamara Bleszynski ke Bareskrim Polri yakni untuk membuat laporan dugaan tindak pidana penipuan.
Penipuan yang dialami oleh mantan istri Mike Lewis ini membuatnya rugi hingga belasan miliar.
Tamara Bleszynski pun mencoba untuk mencari keadilan dengan membuat laporan ke polisi.
Namun ternyata justru kekecewaan yang didapatnya.
Laporan Tamara Bleszynski tak diterima hingga membuatnya sedih dan menangis.
Baca juga: Tamara Bleszynski Singgung Ketidakadilan, Minta Anak Sabar: Kalian Tak Semestinya Menanggung Beban
Baca juga: SEGERA MENIKAH? Tamara Bleszynski Gencar Pamer Kemesraan dengan Chef Chandra: Sabar, Sebentar Lagi

"Saya mau berterima kasih kepada semua teman-teman, kepada keluarga saya. Saya berdoa, semoga saya bisa mendapatkan keadilan. Saya belum bisa ngomong banyak karena saya tidak bisa mendahului," kata Tamara Bleszynski, seperti yang TribunNewsmaker.com kutip dari Kompas.com.
"Mudah-mudahan ada keadilan bagi saya dan juga orang lain yang terlibat (merasa dirugikan) di dalamnya," kata Tamara Bleszynski melanjutkan sambil menangis.
Menurut keterangan kuasa hukum Tamara, Djohansyah, laporan kliennya belum bisa diterima karena masih ada dokumen yang kurang lengkap.
"Pihak penyidik masih meminta kami untuk memenuhi beberapa dokumen. Jadi, kita mesti sedikit lagi kerja," kata Djohansyah.
Djohansyah menuturkan kalau kasus Tamara Bleszynski ini berkaitan dengan bisnis.
Terkait apa yang dialaminya, Tamara menuliskan curhatan pilu di akun Instagram pribadinya.
Artis berusia 46 tahun ini belasan tahun menderita.
Berusaha mencari keadilan, laporannya justru ditolak hingga membuatnya semakin kecewa.
Tamara sadar dirinya kini bukanlah siapa-siapa.
Ia mengaku bahwa dirinya hanya seorang ibu pemilik warung yang hartanya tak banyak.
Tamara juga hanya seorang ibu yang berjuang untuk menafkahi anaknya yang saat ini hanya mencari keadilan.
Baca juga: TEKA-TEKI Pria Mesra Bersama Tamara Bleszynski Terungkap, Berbalas kata Sayang, Berakhir Emoji Cium
Baca juga: KABAR BURUK dari Tamara Bleszynski, Usaha Terdampak Pandemi, Tetap Bagi Bantuan: Jatuh Sama-sama

"Duka dan luka ini mendalam. Belasan tahun aku menderita…ku meminta bantuan hanya utk didengar, tapi penolakan yg ku dapat.
Tidak kah kamu punya hati? Tidak kah kamu punya rasa kemanusiaan, paling tdk utk menerima pengaduan seorang korban
Aku memang bukan siapa2 sekarang, hanya seorang ibu yg punya warung, hartaku tdk lah banyak, aku hanya seorang ibu yg berjuang utk menafkahkan anaknya dan aku adalah korban ketidak adilan yg luka dan menderita. Aku bukan mencari harta…aku hanya ingin mencari KEADILAN.
Hati ini hancur berkeping2. Kemana lagi aku harus bergerak utk mencari keadilan?"
Laporannya justru ditolak, Tamara mengungkapkan kekecewaannya.
Ia bingung kemana lagi harus mencari keadilan dari belasan tahun merugi hingga miliaran rupiah ini.
"Ke tidakAdilan yg nyata, belasan tahun menderita…tapi tdk di Gubris…akan menjadi beban bagi generasi2 penerus, semoga kamu2 catat sejarah ini.
Teruntuk anak2ku;
Maafkan mama, yg sdh berusaha tapi tdk di gubris…semoga semesta mencatat sejarah ke tidak adilan ini."
Merasa laporannya ditolak dan tak digubris, Tamara Bleszynski terus curhat soal kekecewaan yang dirasakannya.
Ia tampak menyindir institusi tertentu karena laporannya justru tak digubris.
Ibu dua anak ini bertanya-tanya kemana lagi ia harus mengadu demi mendapatkan haknya.
Tamara juga meminta bantuan semua agar kasusnya ini bisa segera terselesaikan.
Baca juga: Dicibir Hater Gegara Baju Renang, Tamara Bleszynski Semprot: Unfollow atau Selesaikan Secara Hukum?
Baca juga: KEHIDUPAN SEDERHANA Tamara Bleszynski di Bali, Angkut Kasur Sendiri, Bantu Warga Terdampak Covid-19

"Keadilan?? Kemana lagi aku harus mengadu ketidak adilan ini dan mendapatkan hak2ku, Agar keAdilan ada, dan tdk dicuekin. Hati ini hancur berkeping2
Kemana lagi aku bisa mendapatkan keadialan, kalau sumbernya sj begini..begitu dll.
Mohon bantuannya teman2ku sayang Mohon petunjuk
Teman2 sayang, aku rasa bukan aku saja yg mengalami hal yg sama…Tolong bantu aku, agar aku aku jg bisa bantu ~ Manusia."
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara detail penipuan yang dialami oleh Tamara Bleszynski.
Kendati demikian, artis kelahiran 25 Desember 1974 ini akan terus mencari keadilan dan memperjuangkan haknya.
(TribunNewsmaker.com/Ninda)