FAKTA Terbaru Sopir Angkot di Medan Nekat Terobos Perlintasan Kereta Api, Polisi: 'Positif Narkoba'
Fakta terbaru sopir angkot di Medan nekat terobos palang pintu rel kereta api.
Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Talitha Desena
TRIIBUNNEWSMAKER.COM - Fakta terbaru sopir angkot di Medan nekat terobos palang pintu rel kereta api.
Viral sebuah angkutan kota (angkot) di Medan nekat menerobos perlintasan rel kereta api.
Saat menerobos perlintasan rel, mobil angkot pun disambar kereta api hingga terpental jauh.
Di dalam angkot tersebut diketahui sedang ditumpangi banyak penumpang.
Padahal posisi palang pintu sudah ditutup namun sopir tetap nekat menerobos.
Usut punya usut ternyata sang sopir angkot tersebut bernama Harto Manalu.
Harto Manalu, nekat menerebos perlintasan rel kereta api sehingga angkot yang dikemudikannya ditabrak kereta.

Ternyata, warga Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang itu terbukti mengonsumsi narkoba.
Diduga saat angkotnya ditabrak kereta api Sri Lelawangsa, Harto Manalu masih alam pengaruh narkoba.
Sehingga Harto Manulu nekat menerobos perlintasan rel di Jalan Sekip, Kecamatan Medan Barat.
Hal itu seperti diungkapkan oleh Wakasat Lantas Polrestabes Medan, Kompol Edward Nauman Saragih.
Dilansir dari Tribun Medan (6/12/2021) Edward mengatakan, bahwa benar Harto Manalu mengonsumsi narkoba.
"Hasil tes urinenya positif narkoba," kata Edward, Minggu (5/12/2021).
Dia mengatakan, sampai saat ini Harto Manalu masih ditahan.

Besar kemungkinan, yang bersangkutan akan jadi tersangka, mengingat kelalaiannya dalam mengemudikan angkot.
"Sudah ada tiga atau empat saksi yang kami periksa," kata Edward.
Menurut keterangan sejumlah warga, Harto Manalu saat kejadian melompat dari angkotnya.
Harto Manalu meninggalkan para penumpang, hingga ditabrak kereta api.
Tindakan Harto Manalu itu dilakukan setelah dirinya ugal-ugalan dalam berkendara, dan nekat menerobos jalur perlintasan.
Saat kejadian, ada empat orang yang meninggal dunia.
Mereka yang meninggal adalah Batara Arengga Nasution, serta ibu dan anak Asma Nur dan anaknya Faida Harahap.

Satu orang lainnya identitasnya belum diketahui, karena semua barang-barang milik korban diduga dicuri.
Berkaitan dengan kasus ini, Polisi masih berupaya mencari rumah masing-masing korban.
Hal itu untuk mengetahui lebih lanjut proses pemakaman keempat korban.
Sopir Melompat Sebelum Angkot Ditabrak
Sebelum kejadian sopir tampak melompat meninggalkan penumpang.
Akibat kejadian ini terjadi macet panjang.
Sopir angkot nomor 123 plat nomor polisi BK 1610 UE itu selamat karena melompat dari angkot yang dibawanya.
Ia menyelamatkan diri ke pos palang pintu kereta api.
Warga yang melihat pun geram sempat mencoba mau menghajar sang sopir.
Saat ini warga mengerubungi pos untuk meluapkan kekesalannya.
"Begitu kejadian dia melarikan diri kedalam pos karena dikejar warga," kata Fredy Anto Humangaol, Sabtu (5/12/2021).
Baca juga: Aturan Baru Naik Pesawat Saat Nataru: Natal 2021 & Tahun Baru 2022 Wajib Tunjukkan Kartu Vaksin
(TribunnewsMaker.com/Candra)