'Boleh Gak' Pilu Rommi Halley Sempat Minta Dibelikan Peci & Sajadah, Rohimah Terharu: Dia Mencoba

Nah kebetulan aku di rumah ada sajadah baru.

Waktu itu juga Bang Kiwil pernah beli satu kotak peci, nah masih ada di rumah.

Daripada itu peci nggak dipake-pake, masih baru juga, ya aku ambil satu lah," lanjutnya.

Rommi pun disebutnya pernah mempertanyakan peci tersebut milik Kiwil.

"Aku bilang sama Rommi, ini (peci-red) sih aku nggak beli ya, ini stok ada di rumah.

'Punya Bang Kiwil?' (tanya Rommi-red) Iya memang dia yang beli, tapi daripada nggak dipake ya aku ambil lah satu.

Ini hitungannya sodakoh kan, apalagi kamu mau belajar," ujar Rohimah lagi.

Kemudian saat itu Rommi pun pulang ke Bali.

Sayangnya, Rommi merasa masih belum bisa untuk berpindah agama.

Rohimah pun juga enggan memaksakan kekasihnya itu karena agama merupakan hal yang datang dari diri sendiri.

"Ternyata begitu dia udah pulang ke Bali, dia ngomong sama aku, kayaknya aku belum siap deh untuk muslim.

Aku bilang aku nggak mau maksain kamu, itu kamu yang menjalankan, aku ya aku, kamu ya kamu," tutur Rohimah.

Baca juga: PESAN Terakhir Rommi Halley Sebelum Meninggal Dunia, Bak Firasat, Rohimah Pilu: Tak Pernah Ku Lupa

Seiring berjalannya waktu, Rohimah sadar bahwa hubungan ini tidak bisa dilanjutkan.

Pasalnya, ia takut jika ia semakin tidak bisa lepas dari Rommi sedangkan ada jurang pemisah diantara mereka.

"Akhirnya berjalan, aku pikir-pikir lagi, daripada berkelanjutan terus, aku nggak bisa lepas dari dia, bahaya buat aku.