Nasib Simon Leviev Sekarang, Viral di Seluruh Dunia Sebagai Penipu Wanita Cantik, Sampai Hapus IG
Simon Leviev jadi viral dan dikenal sebagai penipu wanita-wanita cantik, ini nasibnya sekarang
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Simon Leviev yang bernama asli Shimon Hayut tengah viral karena film Netflix The Tinder Swindler yang rilis 2 Februari 2022.
Simon Leviev menipu sejumlah wanita-wanita cantik dengan berpura-pura kaya sebelum memeras mereka.
Setelah viral, Simon Leviev sampai menutup akun Instagramnya.
‘The Tinder Swindler’ merupakan karya sutradara Felicity Morris yang juga memproduseri serial Don't F**k with Cats: Hunting an Internet Killer, yang memenangkan penghargaan di Emmy Awards.
Dokumenter ‘The Tinder Swindler’ bercerita tentang seorang penipu ulung yang berhasil menjerat korbannya dengan menggunakan Tinder, sebuah aplikasi kencan yang cukup populer dan banyak digunakan.
Dalam film tersebut, disebutkan bahwa si penipu berhasil meraup hasil hingga sekitar 10 juta dolar atau setara dengan Rp143,7 miliar.
Salah satu identitas yang digunakan oleh penipu tersebut adalah Simon Leviev.
Baca juga: Kate Konlin, Model Israel yang Dekat dengan Simon Leviev, Akan Jadi Korban Baru Sang Penipu?
Baca juga: Tengah Viral, Ini Sosok Penipu Tampan Simon Leviev Tinder Swindler, Para Wanita Cantik Diberdaya

Lalu bagaimana kisahnya?
Siapa Simon Leviev?
Seperti diberitakan Kompas.com yang melansir Deseret News (4/2/2022), Simon Leviev bernama asli Shimon Hayut.
Ia merupakan pria berusia 31 tahun yang berasal dari Bnei Brak, Israel.
Leviev menipu para korbannya dengan cara mengaku sebagai putra dari miliarder Israel, yang juga dikenal sebagai ‘Raja Berlian’, Lev Leviev.
Tak hanya itu, untuk melancarkan aksinya, Leviev ‘si penipu’ ini juga mengaku sebagai CEO dari LLD Diamonds, perusahaan pemasok berlian.
Leviev kemudian memanfaatkan aplikasi Tinder untuk menjerat korban-korbannya.
Agar terlihat meyakinkan, Leviev kerap memamerkan gaya hidupnya yang mewah.

Ia tidak segan untuk menghabiskan uang dalam jumlah yang tak sedikit untuk membeli makanan mewah, travelling, berbelanja barang mahal, dan lainnya.
Tidak sedikit orang-orang yang percaya setelah melihat gaya hidup Leviev.
Nah, dari sinilah kemudian ia melakukan aksinya.
Modus yang biasa ia lakukan adalah mengaku dalam keadaan bahaya dan musuh-musuhnya mengejarnya. Sehingga dia membutuhkan akses kartu kredit korban agar dia tidak bisa dilacak.
Salah satu korban mengaku, Leviev meminta uang senilai 20.000 dollar AS (Rp 287 juta).
Ada juga korban lainnya yang mengaku kehilangan hingga lebih dari 200.000 dollar AS atau sekitar Rp 2,8 miliar karena kejahatan Leviev.
Menurut USA Today, Leviev mendapatkan sekitar 10 juta dollar AS (Rp 143 miliar) dari para korban di seluruh dunia.
Keberadaan Simon Leviev
Menurut laporan The Times of Israel, Simon Leviev didakwa di negara asalnya dengan tuduhan pencurian, pemalsuan, dan penipuan, pada 2011 lalu.
Sebelum dijatuhi hukuman, ia berhasil melarikan diri.
Pelarian Leviev terhenti di Finlandia. Ia kemudian dikembalikan ke Israel di tahun 2017.
Namun, seperti tak jera, Leviev kembali melarikan diri dan berganti identitas.
Di tahun 2019, Leviev akhirnya kembali tertangkap dan dijatuhi hukuman di Israel.
Namun The Times of Israel melaporkan bahwa Leviev hanya menjalani hukuman lima bulan penjara.
Menurut media tersebut, Leviev memenuhi syarat untuk dibebaskan di bawah program yang bertujuan mengurangi populasi penjara di tengah kekhawatiran Covid-19 di antara narapidana.
Saat ini Leviev tinggal di Israel dan hidup sebagai orang bebas.
Pernilla Sjoholm, yang merupakan salah satu korban Leviev dalam film The Tinder Swindler, diberitahu tentang pembebasannya.
“Saya terkejut atas pembebasannya. Saya sangat kecewa dengan sistem peradilan (Israel) yang memberikan pengurangan hukuman kepada orang seperti itu,” kata Sjoholm.
“Dia (Leviev) menipu orang dan dibebaskan dari penjara setelah lima bulan? Yang benar saja,” sambung Sjoholm.
Kate Konlin, Model Israel yang Dekat dengan Simon Leviev

Sosok Kate Konlin, pacar Simon Leviev, korban baru sang penipu?
Simon Leviev tengah viral karena film dokumenter Netflix The Tinder Swindler.
Tinder Swindler menceritakan sosok Simon Leviev atau Shimon Hayut yang memperdaya banyak wanita cantik.
Melalui aplikasi kencan Tinder, Simon mencari 'mangsa' untuk dijadikan pacar.
Dirinya berpura-pura jadi pria kaya dan berkelas untuk memancing mereka.
Simon mengaku anak pengusaha perhiasan, pemilik maskapai penerbangan, anggota kelompok elit, dan lain sebagainya.
Saat awal berkencan, Simon biasanya menghujani wanita incarannya dengan berbagai hal mewah.
Mulai dari mengajak keluar negeri dengan jet pribadi, kamar suite hotel mewah, makanan kelas 1, dan lain sebagainya.
Hingga di waktu tertentu, Simon pura-pura mengalami penyerangan dari musuh bisnisnya dan mengaku tak bisa pakai kartu ATM.
Para wanita tersebut dimintanya membantu sementara dengan mengirim uang.
Wanita yang panik langsung membantunya, bahkan ada yang sampai mencari pinjaman.
Padahal, uang tersebut digunakannya untuk foya-foya dengan wanita lain.
Simon sempat tertangkap dan dipenjara selama 5 bulan saja sementara para wanita yang jadi korban masih harus membayar hutang hingga kini (5/2/2022).
Saat Tinder Swindler dirilis, Simon masih melenggang bebas dan menggandeng kekasih barunya, model Israel Kate Konlin.
Kate Konlin langsung ikut jadi sorotan karena terus di sisi Simon saat kasusnya viral.
Kate Konlin sendiri adalah wanita 24 tahun yang terdaftar di agensi model populer, Metropolitan Models dan IMG.
Dirinya sudah menjadi model sampul Harper’s Bazaar Hong Kong, serta masuk di Vogue dan L’Officiel Paris.
Dilihat dari akun Instagramnya, Simon diduga sudah menghujaninya dengan hadiah mahal.
Seperti mobil, menaiki helikopter, liburan mewah, dan masih banyak lagi.
Sosok Kate Konlin kerap terlihat di Instagram story Simon sebelum Simon menghapus akun Instagramnya.

Publik pun menulis komentar di akun Instagram Kate Konlin.
Banyak yang khawatir jika Kate Konlin akan menjadi korban Simon selanjutnya.
Sayangnya, dikabarkan hubungan Kate Konlin dan Simon justru semakin kuat.
Publik pun menduga Simon sudah memanipulasi Kate Konlin.
Kate Konlin sendiri masih aktif di Instagram dan followersnya kini terus naik.
Namun, dirinya membatasi orang-orang yang dapat berkomentar di akun Instagramnya.
(Kompas.com/Danur Lambang Pristiandaru/Tribunnewsmaker.com/Talitha)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sosok Simon Leviev, Penipu Ulung dalam Film ‘The Tinder Swindler