Breaking News:

Tewas Terjun dari Lantai 8, Model Novi Amelia Pernah Tabrakkan Diri ke Mobil & Dirawat di RS Jiwa

Inilah sosok Novi Amelia, model yang ditemukan tewas usai terjun dari lantai 8. Ternyata dulu sempat coba akhiri hidupnya juga.

Editor: octaviamonalisa
istimewa via Tribunnews.com, WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Model Novi Amelia ditemukan tewas, usai terjun dari lantai 8 kamar apartemennya 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Model Novi Amelia sempat beberapa kali coba mengakhiri hidupnya sebelum akhirnya meninggal dunia dengan tragis.

Dunia hiburan Tanah Air kembali dilanda kabar duka atas meninggalnya model Novi Amelia.

Novi Amelia ditemukan tewas usai nekat terjun dari lantai 8 apartemen yang dihuninya.

Semasa hidup, Novi Amelia rupanya sempat coba mengakhiri hidupnya.

Bahkan mantan model dewasa ini juga sempat dirawat di rumah sakit jiwa.

Sosok Novi Amelia diketahui pertama kali menjadi foto model pada tahun 2004.

Baca juga: Dulu Viral Tabrak 7 Orang & Ngamuk di Jalanan, Kini Model Novi Amelia Tewas Terjun dari Lantai 8

Baca juga: FIRASAT Korban Tewas Ritual Pantai Payangan, Sempat Bersihkan Rumah: Nanti Banyak Tamu Datang Ngaji

Novi Amelia, model yang ditemukan tewas usai terjun dari lantai 8
Novi Amelia, model yang ditemukan tewas usai terjun dari lantai 8 (istimewa/Tribunnews.com)

Pada tahun 2005 atau di usia 17 tahun, dia pergi ke Jakarta dan berpose seksi untuk majalah dewasa bernama Popular.

Novi Amelia sempat berhenti menjadi foto model pada tahun 2009 karena dilarang oleh kekasihnya saat itu.

Di luar kariernya sebagai model, Novi Amelia juga menjajal dunia tarik suara.

Tahun 2008 ia ditawari pihak manajemennya untuk merilis album pop dangdut.

Saat itu materi promo untuk albumnya seperti RBT, video klip, rencana promo radio dan televisi sudah siap dirilis namun gagal di tengah jalan karena Novi Amelia merasa belum siap untuk terjun total sebagai penyanyi.

Tragedi Taman Sari

Tahun 2012 namanya menjadi pembicaraan media karena kelalaiannya dalam berkendara sehingga menabrak tujuh orang di kawasan Taman Sari Jakarta Barat.

Novi Amelia diduga menyetir dalam keadaan mabuk dan hanya mengenakan celana dalam dan bra.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis 11 Oktober 2012 sekitar pukul 17.30.

Novi Amelia yang menyetir mobil Honda Jazz merah bernomor polisi B 1864 POP ini mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi di perempatan lampu merah di Jalan Ketapang, Taman Sari Jakarta Barat.

Baca juga: Dia Ngebut Pilu Artis Jadi Korban Tabrak Lari, Kondisi Bikin Khawatir, Wajah Membiru, Kepala Retak

Ia menabrak 7 orang, dua di antaranya adalah polisi yang mencoba memberhentikan laju kendaraan Novi Amelia.

Polisi tersebut bersama korban lainnya mengalami luka- luka dan dirawat di Rumah Sakit Husada Taman Sari untuk selanjutnya dimintai keterangan di kepolisian.

Kelalaian ini ternyata bukan yang pertama dialami Novi Amelia.

Sekitar bulan April 2012 Novi dikabarkan pernah ditangkap kepolisian karena kasus yang sama.

Bedanya, saat itu ia mengendarai mobil Honda CR-V dan melaju secara zig-zag di kawasan Jalan Gajah Mada, Jakarta.

Sebelumnya pada tanggal 8 Mei 2012, Novi Amelia dengan hanya menggunakan daster pernah mencoba bunuh diri dengan menabrakkan dirinya ke mobil yang melaju.

Selanjutnya Novi Amelia sempat dirawat selama sehari di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2, Cipayung dan kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Kejiwaan, Duren Sawit.

Ilustrasi depresi
Ilustrasi depresi (Reader's Digest)

Gangguan mental

Menurut orang tuanya, Novi memang memiliki gangguan mental sejak lama.

"Ia dia memang suka begitu (teriak-teriak sendiri).

Memang anaknya sudah depresi sejak lama," kata Suhardi, ayah Novi Amelia dikutip dari kanal YouTube SCTV..

Ayahnya menuturkan jika dirinya berkelakuan seperti itu sejak tinggal d Jakarta.

"Ya semenjak suka ke Jakarta itu dia suka depresi.

Kalau di sini (kampung) dia nggak suka begitu kok. Biasa-biasa saja," tuturnya.

Bahkan, Novi Amelia kabarnya pernah melakukan percobaan bunuh diri dan juga mengkonsumsi narkoba.

Lantaran emosinya yang tak stabil, Novi Amelia pun akhirnya dirawat di panti sosial.

Akhiri hidup?

Pada Rabu (16/2/2022) hari ini, ada kabar mengejutkan.

Beredar kabar jika Novi Amelia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 8 Tower Raflesia Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu pagi tadi.

Sejumlah media memberitakan jika Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto mengonfirmasi sosok yang nekat melompat dari ketinggian itu adalah model Novi Amelia.

Hal ini berdasarkan data yang telah dicocokkan dengan keluarga.

Awalnya, korban teridentifikasi bernama Linda Astuti.

Kasus ini telah dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Pancoran AKP Abdullah.

"Iya, korban perempuan.

Dari informasi dan keterangan saksi korban bunuh diri, karena (sengaja) melompat," ujar Abdullah sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.

Baca juga: KISAH Pilu Artis Sempat Depresi Ditinggal Suami Wafat, Nangis 3 Jam di Makam, Gemetar Lihat Ambulans

Saat itu korban pertama kali ditemukan oleh salah satu petugas keamanan apartemen Kalibata City yang sedang patroli subuh.

Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak dengan luka di paha dan kepala bagian belakang.

"Kejadian pagi, iya (petugas) sekuriti yang menemukan pertama," kata Abdullah.

Abdullah mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, korban mengakhiri hidup dengan cara melompat karena diduga mengalami depresi.

Namun, hal ini masih didalami oleh penyidik.

"Iya mungkin depresi.

tapi ini masih perlu kita dalami lagi.

Jenazah sudah dievakuasi ke RS Fatmawati.

Keluarga korban juga sedang kita upayakan kabari," ucap Abdullah.

Catatan redaksi:

Depresi bukanlah soal yang sepele. Jika kalian mempunyai tendesi untuk bunuh diri atau butuh teman curhat, kalian dapat menghubungi kontak di bawah ini. Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh. Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa. Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa. Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ingat Model Novi Amelia Pengemudi Honda Jazz Penabrak 7 Orang di Jakarta? Beredar Kabar Akhiri Hidup

Sumber: Tribun Timur
Tags:
modelNovi Ameliadepresitewas
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved