Dulu Diberi Cincin Puluhan Juta, Mantan Tunangan Indra Kenz Ungkap Sifat Asli, 'Susah Kontrol Emosi'
Susyen Regina, mantan tunangan Indra Kenz ungkap sifat asli Indra Kenz, sebut sulit mengontrol emosi
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Indra Kenz terjerat kasus penipuan, mantan tunangannya, Susyen Regina, ungkap sifat aslinya.
Susyen Regina dulu pernah dipacari Indra Kenz sebelum Vanessa Khong.
Susyen Regina mengaku sempat sakit hati karena Indra Kenz cepat move on ke Vanessa Khong, sebulan setelah putus.
Susyen Regina mengaku pernah diajari trading saat berpacaran.
Susyen Regina pun mengurai alasan tak mengikuti jejak Indra Kenz untuk bisnis trading.
Susyen dan Indra sendiri sebelumnya sudah tunangan.
Ia mengaku dilamar Indra Kenz menggunakan cincin puluhan juta.
Baca juga: Konglomerat Grace Tahir Parodikan Tingkah Indra Kenz, Flexing di Medsos Bisa Jadi Hanya Settingan
Baca juga: 34 Nama Afiliator Indonesia Diduga Rekrutan Fakar Suhartami Guru Indra Kenz, Artis hingga YouTuber

Dalam ulasan postingan TikTok Susyen Regina, ia mengaku ditinggal saat Indra Kenz berbisnis dengan Edric Khong.
Indra Kenz kemudian mendekati adik Edrik Khong, Vanessa Khong.
Pada tahun 2020, Indra memutuskan hubungan dengan Susyen.
"Dia ( Indra Kenz) duluan (yang mutusin), terus aku juga udah mau putus juga," kata Susyen seperti dikutip dari tayangan Rumpi.
Satu bulan kemudian, Susyen mendapati Indra Kenz sudah memiliki pasangan lain.
Susyen Regina mengaku sangat terpuruk pasca ditinggal Indra Kenz.
"Sedih pasti, aku tuh seminggu full nangis terus," katanya.
Malahan, Susyen sampai memutuskan untuk pindah ke Jakarta agar bisa move on dari Indra Kenz.
"Iya (pindah Jakarta). mau move on aja," kata Susyen.
Indra Kenz lantas ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penipuan investasi menggunakan aplikasi Binomo.
"Kaget sih. iya turut prihatin, ada kasihan. gak ada ngerasa kaya untung gitu," kata Susyen Regina.
Di matanya, Indra Kenz masih dianggap sebagai pribadi yang baik.
"Banyak kasih aku masukan untuk jadi orang yang lebih gigih," katanya.
Meski begitu, Susyen juga mengungkap bahwa Indra Kenz sulit mengontrol emosi.
"Susah kontrol emosi," katanya.
Saat masih bersama dulu, Susyen mengaku pernah diajari trading oleh Indra Kenz.

"Ada sih diajarin trading, tapi gak fokus, dia ajarin sekadarnya aja," kata Susyen.
Saat Indra Kenz ditetapkan tersangka, Susyen mengaku sama sekali tidak berprasangka negatif.
"Gak ketawa, aku dijarin sama orang tua ga mungkin senang di atas penderitaan orang lain," kata Susyen Regina.
Lalu siapakah sosok Susyen Regina?
Melansir Tribunnews.com, Susyen Regina lahir pada Juli 1998.
Ia lahir di Medan, Sumatera Utara.
Dikutip dari akun LinkedIn, Susyen Regina tercatat bekerja sebagai Sekertaris di kantor pemasaran ternama di Medan, yakni Executive Media sejak 2017.
Sementara melalui akun Instagram dan TikTok, Susyen Regina bisa dibilang menjadi selebgram dan selebtiktok.
Ia membuka bisnis endorse di akun Instagram @susyenreginaa dengan pengikut lebih dari 46 ribu akun.
SOSOK Fakar Suhartami, Diduga Guru Indra Kenz, Terkuak Perjanjian Rahasia, Ini Tarif Kelas Trading

Sementara itu, nama Fakar Suhartami kini ikut terseret kasus penipuan berkedok trading.
Sosoknya ramai disebut setelah dua korban aplikasi Binomo melapor ke Polda Sumut, Senin (14/3/2022).
Selain kedua orang yang melapor, diperkirakan masih ada sekitar 400 orang yang juga menjadi korban penipuan di Sumatera Utara yang mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.
Polisi juga telah menetapkan dan menahan Indra Kenz, yang dikenal sebagai crazy rich Medan sekaligus afiliator binomo.
Namun selain Indra, banyak pihak yang menyebut nama Fakar Suhartami atau Fakar rich yang merupakan guru Indra dalam aplikasi Binomo.
Namun sampai saat ini, Fakar masih belum ditangkap pihak berwajib.
Fakar diketahui pernah membuka kelas Binomo, dengan iming-iming meraup keuntungan yang berlipat-lipat.
Orang yang pernah mengikuti kelas Binomo mengatakan jika Fakar membuka bimbingan dengan beberapa tipe.
Ada yang kelas biasa hingga kelas eksklusif.
Dalam kelas biasa mentor akan diisi oleh afiliator lain.
Sementara untuk kelas eksklusif, Fakar sendiri yang akan membimbing.
"Kalau diasuh langsung oleh Fakar Suhartami itu harga kelasnya 7 juta, yang kedua (kelas biasa) harganya Rp 1,4 juta, itu di bawah asuhan anak muridnya dia beberapa orang, " ungkapnya J, orang yang pernah mengikuti kelas trading binomo, Senin (14/3/2022).
J mengatakan saat itu dirinya mengikuti kelas yang kategori Biasa, yang dimentori oleh anggota Fakar Rich.
Dia menyebutkan jika saat itu dirinya diajari oleh staf Fakar yaitu Ayu.
"Waktu itu saya di asuh oleh Ayu Anggraini Purba," katanya dia.
Setiap paket belajar berlangsung sebanyak tiga kali pertemuan dengan durasi belajar selama satu jam.
Namun beberapa waktu harga privat binomo dapat berubah.
Fakar juga menentukan harga latihan mencapai puluhan juta.
"Kalau harga kelas tak tentu bang, soalnya sering buat promo gitu tiba tiba dalam waktu beberapa hari, cuman pas aku harganya segitu, " tutupnya.

Surat perjanjian Fakar dengan calon murid
Fakar Suhartami Pratama disebut-sebut sebagai biang kerok dari aplikasi bodong Binomo.
Fakar alias Fakarich merupakan guru dari Indra Kenz yang sebelumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.
Awal mula munculnya aplikasi Binomo, Fakarich sempat mempromosikan mudahnya mendapatkan uang miliaran rupiah dari aplikasi tersebut.
Ia juga membuka kelas untuk masyarakat yang ingin belajar Binomo dan menjadi kaya raya.
Namun, bagi yang ingin menjadi murid Fakarich memiliki syarat dan ketentuan secara tertulis dan tanda tangan di atas meterai.
Pemilik akun instagram Fredella Lim beberkan isi persyaratan dan perjanjian yang dibuat oleh Fakarich.
Surat perjanjian kerjasama itu dibuat langsung oleh Fakarich, dalam surat itu juga jelas tertulis nama lengkap Fakar Suhartami Pratama sebagai Direktur Utama dari PT Fakar Edukasi Pratama.
Dimana isi surat perjanjian tersebut tertulis, data lengkap pihak kedua atau calon member dari Fakarich.
Di dalam isi surat perjanjian itu juga, Fakarich meminta pihak kedua atau calon muridnya merahasiakan kontrak kerjasama tersebut.

Isi surat itu juga menjelaskan, sistem pembagian hasil yang mengatakan bahwa hasil persentase 80% untuk pihak kedua dan 20% pihak pertama atau Fakarich.
Selain itu, isi surat itu juga tertulis bahwa, muridnya juga harus mengabadikan kepada Fakarich selama tiga tahun.
Namun, seakan tidak mau rugi dan modusnya diketahui polisi, Fakarich juga membuat perjanjian, di mana apabila muridnya melanggar perjanjian, akan dikenakan hukuman dan didenda Rp 500 juta.
Surat itu pun harus ditandatangani di atas materi, oleh Fakarich dan calon Muridnya.
Terkait unggahan surat tersebut, tribun-medan mencoba mengkonfirmasi pemilik akun Instagram bernama Fredella Lim, mengaku bukanlah korban dari Fakarich.
Ia hanya mengumpulkan sejumlah data, terkait aksi penipuan dari korban Binomo.
"Saya posting news saja. Saya cuma netizen biasa saja," katanya kepada tribun-medan, Senin (14/3/2022).
(Tribun Bogor/Sanjaya Ardhi/Tribunnews)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dipreteli Tabiat Buruk Indra Kenz Dibongkar Mantan Tunangan, Sempat Ajari Trading Sebelum ke Vanessa dan Ini Sosok Fakar Suhartami Guru Indra Kenz: Buka Kelas Trading dan Ada Perjanjian Rahasia