2 Pria Indonesia Kaya Mendadak Karena Menjual Muntahan Ikan Paus & Meteor Senilai Rp 3,3 Miliar
2 pria Indonesia kaya mendadak karena berhasil menjual muntahan ikan paus senilai Rp 3,3 miliar.
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - 2 pria Indonesia kaya mendadak karena berhasil menjual muntahan ikan paus senilai Rp 3,3 miliar.
Kedua pria asal Bengkulu ini mendadak menjadi miliarder.
Pasalnya mereka usai menghasilkan cuan dari penemuannya yang bisa dibilang cukup aneh itu.
Sukadi, salah satunya, ia menjadi perbincangan dan pemberitaan banyak media massa setelah menemukan muntahan paus yang disebut sebagai harta karun.
Melansir Tribunnews, nelayan asal Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, ini menemukan 200 kilogram diduga muntahan (Ambergris) Paus pada Kamis 2 November 2017.
Benda itu ditemukan Sukadi dalam kondisi mengapung di tengah Samudra Hindia.
Baca juga: VIRAL Nikah Massal Tanpa Tahu Siapa Jodohnya Diikuti Puluhan Orang, Wanita Ini Kaget Lihat Calonnya
Baca juga: VIRAL Siswi Ini Tidur di Kelas Ternyata Gara-gara Begadang Jaga Bayi, Umur 17 Sudah Jadi Ibu Muda

"Awalnya saya sedang melaut bersama empat rekan. Tepatnya antara Pulau Dua dan Pulau Enggano saya melihat muntahan itu berserak di tengah laut," kata Sukadi saat dihubungi Kompas.com, Senin (13/11/2017).
Sukadi mengatakan, awalnya ia tidak tahu bahwa benda yang mengapung itu adalah muntahan paus.
Sukadi mengira benda yang bertebaran itu adalah limbah.
"Saya cek GPS, saya kira itu limbah, lalu saya pungut dengan harapan membersihkan laut dari limbah," ucapnya.
Namun, saat benda tersebut ia kumpulkan di perahu lalu dibawa ke darat, baru diketahui jika itu adalah muntahan paus.
Sukadi juga tidak mengetahui bahwa benda tersebut bernilai mahal.
Muntahan ikan paus seberat 150 kilogram yang ditemukan Sukadi itu pun sudah terjual senilai Rp 3,3 miliar dengan harga perkilogramnya mencapai Rp 22 juta.
Baca juga: BANJIR Pujian Gadis Anak Miliarder Makan di Warung Pinggir Jalan, Ayah Punya Kekayaan Rp 11 Miliar
Baca juga: Kecil-kecil Cabe Rawit, Bocah 10 Tahun Jadi Miliarder, Kerap Punya Bisnis Sukses Kerap Pamer Mobil

Pria lainnya yang bernasib mujur adalah Joshua Hutagalung
Batu yang menghantam atap rumahnya itu ternyata sebuah batu meteor yang harganya senilai 1,5 juta Euro atau sekitar Rp 25 miliar.
Dikutip dari dari www.thesun.ie via Tribunnews, Joshua Hutagalung telah menjual batu tersebut kepada kolektor dari Amerika Serikat.
Uang tersebut memberi Josua cukup untuk persediaan pensiun dan membangun gereja baru di desanya.
Joshua menjual batu mahalnya itu kepada Jay Piatek, seorang dokter dan kolektor meteorit dari Indianapolis.
Batu Meteor Jatuh di Rumah Warga
Kejadian mengejutkan, sebuah batu meteor jatuh menimpa rumah warga.
Kejadian itu dialami oleh seorang wanita di Kanada.
Untung saja ia terhindar dari maut yang mengerikan itu.
Pasalnya, batu meteor tersebut melubangi atap rumahnya dan mendarat di kasur tempat wanita tersebut tidur.
Bahkan, batu tersebut mendarat di bantal tepat di sebelahnya saat tidur.
Wanita bernama Ruth Hamilton itu diketahui tinggal di Golden, British Columbia.
Ia terbangun pada malam hari karena mendengar suara tabrakan.
Baca juga: VIRAL Gaji Pegawai Swalayan di Daerah Pringsewu Dipotong, Kemnaker Angkat Bicara: Postingan Hoaks
Baca juga: VIRAL! Salon Ini Sediakan Desain Kuku Palsu Terinspirasi dari Karakter Squid Game, Intip Harganya

Dilansir dari Victoria News, wajahnya juga dipenuhi dengan debut, pada 4 Oktober lalu.
"Aku langsung melompat dan menyalakan lampu, aku tidak tahu apa yang terjadi," kata Ruth.
Sebelumnya, warga sekitar menyaksikan adanya pemandangan meteor jatuh di atas Danau Louise.
Lokasi meteor jatuh itu berada sekitar 80 km timur rumah Ruth.
Beruntung, wanita tersebut tidak terluka meski batu meteor mendarat di sebelah bantal yang dipakainya tidur.
Ruth kemudian memanggil 911 untuk mengecek kejadian tersebut.
Ia bersama seorang petugas memastikan, itu bukan puing-puing dari konstruksi terdekat di Kicking Horse Canyon.
"Kami menelepon proyek Canyon untuk melihat apakah mereka melakukan peledakan dan ternyata tidak, tetapi mereka berkata melihat cahaya terang di langit yang meledak dan menyebabkan beberapa letusan," terang Ruth.
Kemudian mereka akhirnya sepakat, batu yang jatuh menimpa rumahnya adalah meteorit.
Ruth sebelumnya beranggapan, ada orang yang berusaha menyelinap ke rumahnya.
Ia namun sedikit merasa lega karena bukan orang yang melubangi rumahnya itu.
"Aku gemetar dan takut ketika itu terjadi, aku pikir ada orang yang melompat masuk atau itu senjata atau sesuatu."
"Hampir melegakan ketika kami menyadari itu benda jatuh dari langit," katanya.
Kini Ruth berencana untuk menjaga batu tersebut sebagai kenang-kenangan untuk cucu-cucunya kelak
Sementara itu, perusahaan asuransi berusaha melakukan peninjauan dan menentukan apakah kejadian itu bisa diklaim atau tidak.
Pihak perusahaan mengatakan, mereka belum pernah menangani klaim seperti itu sebelumnya.
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Tak Seperti Ghozali dan NFT, Dua Pria Indonesia Kaya Mendadak karena Benda Mahal Ini.