Penampilan Terlihat Biasa, Gadis Ini Hanya Punya Satu Mata, Terungkap Fakta, Ganti Tiap 5 Tahun

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Penampilan terlihat biasa saja, siapa sangka gadis ini menyimpan kisah mengejutkan.

Di balik kekurangan yang ia alami, kini ia sudah bisa menerima semua meski sempat bersedih.

Kisah seorang gadis yang ternyata hanya memiliki satu mata ini pun viral di media sosial.

Wanita cantik pemilik mata palsu ini bernama Ghina Khansa Dalila yang kerap membagikan kondisi yang dialaminya di akun Tiktok pribadinya @ghinaae.

Ghina Khansa Dalila mengaku mengidap Glaukoma Kongenital sehingga ia harus menggunakan mata palsu atau protesa.

Penyakit Glaukoma Kongenital sendiri merupakan penyakit yang terjadi akibat cairan tinggi di mata sehingga dapat merusak saraf optik.

Kondisi yang dialami Ghina rupanya sudah dialami sejak masih bayi, hingga pada usianya menginjak remaja bola matanya membesar dan berubah berwarna biru sehingga menyebabkan kebutaan.

Baca juga: Mata Bocah Ini Mendadak Juling, Ibu Mengira Hanya Bercanda, Lalai Kenalkan Gadget, Akhirnya Operasi

Baca juga: VIRAL Penjual Tahu Gejrot Ganteng, Badan Atletis Berotot Bikin Meleyot, Ternyata Model, Ini Sosoknya

Hal itulah yang mendorong wanita usia 23 tahun ini untuk melakukan pengangkatan bola mata dan memakai bola mata palsu.

Sebelumnya Ghina sendiri tak mengetahui jika dirinya memakai satu mata palsu, ia menduga jika dirinya hanya mendapat donor dara dari seseorang.

"Awalnya aku gak tau kalau make protesa atau mata palsu, aku pikir kayak ada orang donori matanya buat aku dan aku ngerasa kok orang baik banget ya sama aku," ujar Ghina.

Sampai akhirnya suatu kejadian tak terduga dialaminya pun terjadi yang membuat Ghina syok dan menyadari jika ia hanya memiliki 1 mata.

"Tapi waktu di sekolah, mata aku ngeluarin darah banyak banget terus aku bingung dan ke dokter, dokter bilang itu hal biasa karena itu perlu penyesuaian mangkanya keluar kotoran lendir dan berdarah," ungkap Ghina.

"Dokter bilang matanya dicopot, 'hah' syok dong aku matanya dicopot, terus aku pulang naik motor sambil nangis, yaampun selama ini aku punya satu mata," jelasnya.

Bahkan salah satu kejadian lainnya, saat mata Ghina terjatuh dari kornea matanya, ia mengaku syok dan baru menyadari saat melihat isi dalam mataya.

"Waktu aku skincarean, gaktau kenapa tiba-tiba mata aku copot sumpah gelinding gitu terus aku kayak 'mata aku kemana' aku cariin dan ternyata mata aku ketemu di kolong kasur dong," ungkap Ghina.

"Saat ngaca aku kek 'hah aku gak punya mata', ternyata isinya tuh kayak gini kalau dicopot, sekarang aku cuma 'Its okay Ghina kamu cuma punya satu mata dan ya kalian jangan lupa bersyukur," tambahnya.

Lihat videonya di sini

Menurutnya saat itu Ghina masih sangat polos sehingga ia tak menyadari jika matanya bukan hasil donor melainkan hanya protesa.

Baca juga: NASIB Baik Mahasiswi Viral Bantu Ortu Jadi Kuli Angkut, Kini Jadi Selebritis, Penampilan Makin Modis

Baca juga: VIRAL Driver Ojol Bongkar Celengan, Ternyata Kumpulkan Uang Tip dari Penumpang, Keinginannya Disorot

Seiring berjalan waktu, Ghina mengaku tak mempermasahkan kondisi matanya, ia justru bersyukur dan cuek jika teman-temannya menjauh darinya karena kondisi mata tersebut.

"Sekian lama aku paham, oh yaudah emang kayak gini kok kondisi aku kalau mau temenan sama aku ya ayo kalo nggak yaudah, tapi aku sering sedih dengan perkataan orang, yang namanya manusia punya hati kan," pungkas Ghina.

Ghina pun tak sungkan sering membagikan tutorial saat ia melepas dan memasang mata palsu yang digunakannya.

Bahkan ia bercerita dalam akunnya jika mata palsunya itu pernah menggelinding.

Lihat videonya di sini

Mata Bocah Ini Mendadak Juling, Ibu Mengira Hanya Bercanda, Lalai Kenalkan Gadget, Akhirnya Operasi

Kondisi pilu dialami seorang bocah yang matanya mendadak juling.

Setelah ditelusuri, penyebabnya tak lain dikarenakan penggunaan gadget.

Terlalu dini dikenalkan pada gadget hingga kelalaian orangtua membuat mata bocah ini mengalami gangguan.

Gadget kini telah menjadi kebutuhan primer bagi banyak orang.

Selain untuk berkomunikasi, gadget juga dipakai untuk mendapatkan hiburan saat penat melanda.

Namun semua harus diatur porsinya.

Jika tidak, maka akan menimbulkan efek buruk.

Baca juga: KELEWAT Tajir! Artis Ini Sekolahkan Anak Jenjang PAUD Biaya Masuk Hampir Rp 92 Juta, Ini Rinciannya

Baca juga: Ibu Sibuk dengan Ponsel, Tak Sadar Anak Tenggelam di Kolam Renang, Bocah 11 Tahun Jadi Pahlawan

Hal itulah yang dialami Luth Harraz Mohamad Fazrin.

Ia adalah putra dari Nurul Afeizah.

Nurul tak menyangka putranya yang kini berusia 5 tahun merasakan nasib pilu imbas penggunaan gadget.

Dikira pura-pura juling, Luth ternyata mengalami gangguan pada matanya.

Nurul mengaku Luth sebenarnya lahir normal.

"Luth lahir normal seperti anak-anak lain. Tapi karena pembatasan sosial imbas pandemi, banyak di rumah, jadi dia hanya main gadget dan menonton televisi saja," ujar Nurul seperti dikutip TribunStyle.com dari mStar pada Jumat, 8 Juli 2022.

Luth dikenalkan dengan gadget sejak usia dua tahun.

Nurul merasa lalali karena terlalu awal mengenalkan gadget kepada putranya.

Wanita berusia 28 tahun itu terpaksa melakukannya agar anaknya diam dan tidak mengganggu dirinya dan suami yang bekerja dari rumah alias Work From Home (WFH).

Ditambah lagi saat pandemi, suami Nurul kehilangan pendapatan karena tidak bisa bekerja.

"Saya dan suami terlalu sibuk cari uang pada saat itu, jadi anak terabaikan," lanjutnya.

Nurul awalnya menduga Luth hanya bercanda dengan membuat matanya juling.

"Tahun lalu saya tidak menyadari mata Luth juling karena saya kira dia cuma bercanda. Saya bahkan selalu marah saat dia seperti itu.

Baca juga: Di Surga Tidak Ada Hp Ya?, Pesan WA Anak Kecil ke Ibunya yang Sudah Meninggal Viral, Pamer Nilai

Baca juga: Ayah di Penjara, Ibunya Meninggal, Bocah Ini Malah Diusir Guru Saat ke Sekolah, Kisah Pilunya Viral

Karena saya marah, dia jadi stress dan bilang kalau dia tidak bercanda, matanya memang seperti itu," kenang Nurul.

Tahun ini Luth sudah mulai bersekolah offline.

Lantaran kondisi matanya, Luth menjadi semakin kesulitan saat belajar.

"Tahun ini dia kembali sekolah (offline), mungkin harus fokus karena banyak menulis dan sebagainya, julingnya menjadi semakin buruk, bagian hitam matanya bisa hilang di balik pangkal hidung," tambahnya.

Nurul tak mau masa depan anaknya bermasalah dengan kesehatan.

Ia juga khawatir Luth diejek oleh teman-teman karena matanya juling.

Nurul akhirnya berusaha mendapatkan pengobatan terbaik untuk Luth.

Meski mata Luth tak bisa kembali pulih seratus persen, Nurul tetap bersyukur kondisi putranya menjadi lebih baik.

"Dokter mengatakan bahwa jika dia tidak dirawat dari awal, matanya bisa juling permanen.

Jadi perawatan bermula pada Januari lalu. Karena di Ipoh tidak ada pakar mata untuk kasus juling, Luth kemudian dirujuk ke Kuala Lumpur untuk dilakukan operasi.

Walaupun dia tak akan pulih seratus persen seperti semula, tapi saya bersyukur mata Luth masih bisa diobati. Tapi Luth perlu memakai kacamata untuk menonton televisi maupun belajar untuk tiga tahun," tutur Nurul.

Nurul pun memberi pesan kepada para orangtua agar lebih bijak dalam memberikan gadget kepada anak.

(TribunSumsel/TribunStyle)

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul KISAH Gadis Hidup dengan Mata Palsu, Harus Ganti 5 Tahun Sekali, Bersyukur Meski Kerap Dibully dan di TribunStyle.com dengan judul DIKIRA Bercanda Mata Juling, Bocah Bikin Ibu Marah, Diperiksa, Faktanya Pilu, Kini Harus Berkacamata