Terlalu Hemat, Pengantin Hanya Undang 20 Orang di Resepsi & Tamu Harus Bayar 100 Ribu, Keluarga Malu

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pasangan pengantin terlalu hemat dengan pengeluaran pernikahan, hanya undang 20 orang dan tamu disuruh bayar.

Dikutip dari Newsweek pada 5 Agustus 2022, pengantin wanita curhat di situs Reddit.

Pengantin wanita menceritakan mereka mencoba hemat dengan hanya mengundang 20 tamu saja.

Sehingga keduanya hanya bisa mengundang anggota keluarga.

Meski sudah mengundang orang yang sedikit, mereka tetap ogah rugi.

Karena ingin romantis, keduanya menggelar pernikahan di sebuah ngarai, tebing dengan air terjun yang cantik.

Baca juga: Pernikahan Hampir Hancur Karena Seorang Groomsman Selingkuh dari Bridesmaid, Pengantin Lakukan Ini

Baca juga: Ogah Rugi, Pengantin Minta Tamu Pernikahan Bayar untuk Resepsi & Hanya Mau Terima Hadiah-hadiah Ini

"Kami memutuskan kami ingin mengadakan pernikahan kami di ngarai,

Tetapi untuk mengakses ngarai ini biayanya $10," kata pengantin wanita.

Bukannya rela membayar 200 dollar, mereka justru meminta masing-masing tamu bayar uang masuk sendiri.

Mereka berencana untuk membebankan biaya $ 10 kepada tamu untuk menghadiri pernikahan mereka.

"Jadi kami meminta tamu kami membayar $ 10 untuk memasuki ngarai,

"Kami mengenakan biaya ngarai ini pada undangan kami."

Rencana ini pun ketahuan oleh kakaknya yang kemudian marah besar.

Menurut pengantin wanita, kakaknya memanggil dirinya dan calon suaminya "murahan".

Kakaknya juga mengatakan bahwa ada banyak ngarai lain yang tidak membebankan biaya, daripada malu.

Meskipun demikian, pengantin wanita menolak untuk mundur.

"Saya dan tunangan saya sudah memiliki hati yang tertuju pada ngarai dan pemandangan khusus ini," katanya.

Kemudian terungkap bahwa tuduhan bahwa hal ini hanyalah salah satu dari serangkaian tindakan pemotongan biaya ekstrem yang lain.

Selain meminta para tamu untuk hadir, pengantin tidak berencana untuk mengadakan prasmanan.

Melainkan hanya "makan kecil-kecilan" dan tamu diharapkan membawa kursi berkemah mereka sendiri.

Meski tak modal, mereka tetap mengharapkan para tamu untuk memberi kado.

Sang kakak jadi kesal dan menceritakan hal ini di media sosial.

Ketika informasi mulai menyebar ke media sosial, Redditor berbondong-bondong mengutuk sifat pemotongan biaya dari hari besar pasangan itu.

"Tidak yakin mana yang lebih buruk: biaya masuk $10, BYO-chair, atau mendapatkan pendaftaran melalui media sosial dan tidak diundang ke pesta pernikahan. Saya kira tidak ada kamar mandi di makan malam ngarai ini?" kata seorang netizen.

"Tamu harus mendaki satu mil sambil memegang kursi? Itu gila," kata netizen lain.

"Saya lebih suka pergi ke pernikahan yang diadakan di McDonald's," ucap yang lainnya.

"Saya mencoba untuk berpikiran terbuka tetapi mereka tetap meminta hadiah dari orang-orang yang tidak diundang, itu norak," kata yag lain.

Hingga 5 Agustus 2022, postingan ini masih viral di Reddit.

Kisah Lain, Pengantin Minta Bridesmaid Bayar Baju Rp 1,6 Juta

Viral kisah bridesmaid diminta bayaran cukup mahal oleh pengantin wanita yang merupakan teman dekatnya sendiri.

Dalam pesta pernikahan, pengantin wanita biasanya akan didampingi oleh pengiring atau bridesmaid.

Bridesmaid biasanya teman-teman dekat dari pengantin wanita.

Mereka akan mengenakan seragam atau baju yang sama, senada atau kompak.

Para bridesmaid akan membantu sang pengantin di hari pernikahan.

Mereka turut memeriahkan acara.

Tak heran kalau para bridesmaid rela datang lebih awal agar tak terlambat di momen penting sahabatnya.

Para pengantin biasanya akan berterima kasih pada bridesmaid yang sudah membantu melancarkan acara.

Namun berbeda dengan pengantin asal Malaysia satu ini.

Bukannya memberi seragam bridesmaid gratis, ia justru menagih uang pengganti.

Pengantin meminta bridesmaid membayar Rp 1,6 juta untuk biaya baju seragam.

Hal itu dibagikan lewat akun TikTok dan viral di media sosial.

Terlihat percakapan layar berisi chat seorang calon pengantin pada temannya.

Calon pengantin awalnya memberi kabar kalau dirinya hendak menikah pada Januari tahun depan.

Ia pun meminta temannya untuk menjadi bridesmaid.

Temannya sontak saja begitu senang hati untuk menerimanya.

Namun tak berselang lama, calon pengantin kembali mengirimkan pesan.

Ia rupanya berpesan agar setiap orang yang menjadi bridesmaid di acara pernikahannya harus membayar 500 ringgit atau sekitar Rp 1,6 juta.

"Aku minta setiap bridesmaid bayar 500 ringgit untuk baju bridesmaid.

Aku nanti beri tahu warnanya ya,

Setelah ditransfer nanti, tolong kirim tanda bukti padaku," tulis pesan tersebut, dikutip dari mStar.

Sontak saja si teman begitu terkejut membacanya.

Biasanya para bridesmaid akan diberikan seragam gratis, namun kali ini malah diminta bayar dengan harga cukup mahal.

Sang teman pun hanya menanggapi pesan tersebut dengan penuh tanda tanya.

Setelah berpikir panjang, ia akhirnya memutuskan untuk membatalkan kesediaannya menjadi bridesmaid.

Ia memilih tak hdir ke pesta pernikahan temannya itu.

(TribunNewsmaker/Talitha/Listusista)