Breaking News:

Kasus Ferdy Sambo

Susi ART Ferdy Sambo Akui Baru Tahu Brigadir J Tewas dari Berita, Hakim: 3 Hari Enggak Ketemu Bu PC?

Akui baru tahu Brigadir J tewas dari berita, Susi ART Ferdy Sambo buat hakim bertanya-tanya, serumah tapi 3 hari tidak ketemu Putri Candrawathi?

Editor: ninda iswara
TribunNewsmaker Kolase
Akui baru tahu Brigadir J tewas dari berita, Susi ART Ferdy Sambo buat hakim bertanya-tanya, serumah tapi 3 hari tidak ketemu Putri Candrawathi? 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Keterangan Susi asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi buat majelis hakim kesal.

Apa yang disampaikan Susi dalam sidang dianggap banyak bohongnya.

Senin (31/10/2022) Susi dihadirkan sebagai saksi untuk sidang terdakwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Keterangan yang diungkapkan asisten rumah tangga alias ART Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Susi sempat membuat mejelis hakim kesal.

Susi dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Richard Eliezer alias Bharada E dalam sidang pembunuhan Brigadir J hari ini, Senin (31/10/2022).

Dalam sidang tersebut Susi mengaku baru mengetahui Brigadir J tewas tiga hari setelah kejadian pada, Jumat (8/7/2022).

Susi pun mengaku baru mengetahui hal tersebut dari berita.

Baca juga: Beri Jeda saat Menjawab, Susi ART Ferdy Sambo Dicurigai Pakai Handsfree, Jaksa: Ada yang Mengajari?

Baca juga: Bela Brigadir J, Bharada E Sebut Susi Banyak Bohong, Ternyata Ini yang Dimaksud Insiden Pelecehan

Susi ART Ferdy Sambo keterangannya banyak berbeda antara BAP dan di persidangan
Susi ART Ferdy Sambo keterangannya banyak berbeda antara BAP dan di persidangan (tribunnews.com/ Abdi Ryanda Shakti)

Pun penyebab Brigadir J tewas yang Susi ketahui karena Brigadir J tembak menembak dengan Bharada E.

Hal itu mulanya disinggung oleh Majelis Hakim Morgan Simanjuntak.

"Yosua (Brigadir J) tahu meninggal tadi bilang hari Senin ya? Yang betul lah," kata Hakim Morgan dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Kompas TV.

"Iya pak betul Hari Senin tuh liat dari berita," jawab Susi.

"Terus sudah liat berita kamu tanya Bu PC? Ih meninggal siapa gitu Yosua, kamu terkejut gak atau biasa saja," ucap Hakim Morgan.

"Ya saya kaget, soalnya kan katanya tembak menembak bareng Om Richard. Tapi kan dari Magelang kan masih hidup, saya hari Senin liat berita begitu ya belum bisa nerima kenyataan kalau ada tembak menembak gitu," kata Susi.

Meski begitu, Susi mengaku tak sampai bertanya kepada Putri Candrawathi soal peristiwa yang menimpa Brigadir J.

Susi menyebut, Putri Candrawathi tak pernah turun dari lantai tiga rumah pribadinya di Saguling III.

"Dia gak pernah turun dari lantai 3, di atas terus," kata Susi.

"Kan kejadiannya hari Jumat sore tanggal 8, hari Senin itu berarti selama tiga hari kamu gak ketemu Bu PC di Saguling?" ucap Hakim Morgan.

Baca juga: Enggak Masuk Akal Hakim Ragukan Kesaksian Susi soal Peristiwa di Magelang, Putri: Jangan Om Yosua

Baca juga: Jawab Status Anak Bungsu Putri Candrawathi, Susi Buat Hakim Murka: Makin Terjebak dengan Kebohongan

Susi ART Ferdy Sambo ngaku baru tahu Brigadir J tewas dari berita
Susi ART Ferdy Sambo ngaku baru tahu Brigadir J tewas dari berita (TribunNewsmaker Kolase)

"Ketemu sekali pas makan bersama itu Hari Minggu pas makan bareng Lebaran Idul Adha," ucap Susi.

Di sisi lain, Susi sempat membuat Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso benar-benar kesal.

Hakim Wahyu Iman bahkan menyebut cerita Susi tidak masuk akal saat menemukan majikannya, Putri Candrawathi, tergeletak di kamar mandi di rumah Magelang, Jawa Tengah.

"Tergeletak di kamar mandi, saya teriak minta tolong sama om Kuat, om tolong om, ibu sudah mulai teriak-teriak. Ibu berkata 'jangan om Yosua'," kata Susi di ruang sidang utama.

"Saya belum tanya Yosua loh, kok tiba-tiba saudara sudah ngomong Yosua," ujar Hakim Wahyu.

Susi melanjutkan, saat itu Yosua hendak naik ke lantai dua untuk menolong Putri Candrawathi namun dihalau Kuat Maruf.

"Saya di kamar mandi masih sama ibu, 'udah om jangan ribut tolongin ibu dulu. Lalu sama om Kuat bantu ibu memapah ke kamar ibu," tutur Susi.

"Saya mau tanya sama saudara, masuk akal nggak sih cerita saudara ini?" tanya Hakim Wahyu.

"Inilah kalau ceritanya settingan ya seperti ini gitu loh, saudara anggap kami ini bodoh?" ucap Hakim.

Selama persidangan, Susi kerap memberikan jawaban tidak tahu termasuk saat ditanya seberapa sering Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi tinggal di rumah pribadi di Jalan Saguling III.

Baca juga: Jawaban Berbelit, Susi ART Ferdy Sambo Buat Majelis Hakim Geram: Apa yang Kamu Tahu? Kamu Itu Bohong

Baca juga: Masuk Akal Gak Sih? Majelis Hakim Kesal dengan Jawaban Susi, ART Ferdy Sambo yang Tak Jelas

Susi ART Ferdy Sambo jadi saksi di sidang dengan terdakwa Bharada E, Senin (31/10/2022)
Susi ART Ferdy Sambo jadi saksi di sidang dengan terdakwa Bharada E, Senin (31/10/2022) (YouTube Kompas TV)

Ia juga menjawab tidak tahu ketika Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso bertanya tentang perbaikan CCTV.

"Apakah anda disuruh bilang tidak tahu terus?" kata Hakim Wahyu.

Hakim kemudian memperingatkan Susi untuk memberikan keterangan yang konsisten.

Hakim Wahyu mengatakan, Susi dapat terancam hukuman pidana jika memberikan keterangan bohong.

"Kalau keterangan saudara berbeda dengan yang lain saudara bisa dipidanakan loh. Pikirkan dulu, jangan jawab cepat-cepat. Saya tidak minta langsung jawab," ujar Hakim.

Sebelumnya, kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy, mengatakan ada 12 saksi yang dihadirkan dalam persidangan hari ini.

12 saksi yang dihadirkan adalah asisten rumah tangga, sopir, hingga ajudan (adc) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Berikut daftar 12 saksi yang dihadirkan pada sidang dengan terdakwa Bharada E hari ini:

A. Saksi yang bekerja di rumah Saguling

1. Susi (ART)

2. Sartini (ART)

3. Rojiah (ART)

4. Damianus Laba Kobam/Damson (sekuriti)

B.  Saksi yang bekerja di rumah Bangka

5. Abdul Somad (ART)

6. Alfonsius Dua Lurang (sekuriti)

C.  Saksi yang bekerja di rumah Duren Tiga

7. Daryanto/Kodir (ART)

8. Marjuki (sekuriti komplek)

D.  ADC/ajudan/sopir Ferdy Sambo

9. Adzan Romer (ajudan)

10. Daden Miftahul Haq (ajudan)

11. Prayogi Iktara Wikaton (sopir)

12. Farhan Sabilah

(TribunJakarta)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Keterangan ART Ferdy Sambo Bikin Kesal Hakim, Susi Ngaku Baru Tahu Brigadir J Tewas dari Berita

Tags:
SusiPutri CandrawathiBrigadir J
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved