Helikopter Polisi Jatuh
Bripda Khoirul Anam Korban Helikopter Polisi Jatuh Dikenal Alim, Semasa Hidup Jadi Guru TPA
Bripda Khoirul Anam satu dari empat korban helikopter jatuh di perairan Burung Mandi, Belitung Timur, telah ditemukan jasadnya.
Editor: galuh palupi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Bripda Khoirul Anam satu dari empat korban helikopter jatuh di perairan Burung Mandi, Belitung Timur, telah ditemukan jasadnya.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan laporan Kantor SAR Pangkalpinang, pada Minggu, (27/11/2022) sekira pukul 13.00 WIB, dua helikopter terbang dari Pangkalan Bun menuju Bandara Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, Bangka Belitung.
Kemudian, pada pukul 13.26 WIB, satu helikopter berkomunikasi dan menanyakan ke AirNav Tanjung Pandan apakah ada komunikasi dengan P-1103.
AirNav menjawab tidak ada komunikasi dengan P-1103.
Hingga helikopter P-1113 landing di Tanjung Pandan, tidak ada komunikasi alias lost contact dengan helikopter P-1103.
Posisi hilang kontak helikopter tersebut adalah di Perairan Bukulimau, Manggar dengan jarak 30 NM atau 55,56 KM dari ARP Bandara Hanandjoeddin.
Baca juga: 7 Tahun Lalu Viral Bocah Belajar di Bawah Lampu Jalan, Kini Sudah SMA, Berhasil Banggakan Ibu
Dikutip dari Bangka Pos, Bripda Khoirul Anam tercatat sebagai warga warga RT 01 RW 01 Desa Milangasri Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Dia adalah anak dari pasangan suami istri, Suyanto dan Sugiarti.
Kedua orangtua Bripda Khoirul Anam diketahui bekerja.
Sang ayah bekerja di Jakarta, sedangkan ibunya di Taiwan.
Mendengar kabar duka ini, kedua orangtua Anam sedang dalam perjalanan pulang ke Magetan.
Kepala Desa Milangasri Anggit Ardiyanto membenarkan kabar warganya yang ikut hilang dalam insiden helikopter jatuh milik Polri tersebut.
Semasa hidup, Bripda Khoirul Anam dikenal sebagai sosok alim.
Ia juga menjadi guru TPA di lingkungan tempat ia tinggal.