Breaking News:

Selebrita

Main ke Rumah Krisdayanti, Ameena Asyik Lakukan Ini dengan Atta, KD Panik Lihat Kelakuan Sang Cucu

Krisdayanti panik melihat kelakuan cucu, Ameena saat main bersama Atta Halilintar di rumahnya.

Editor: Heradhyta
Kolase Tribunnewsmaker
Krisdayanti panik melihat kelakuan cucu, Ameena saat main bersama Atta Halilintar di rumahnya. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Krisdayanti panik melihat kelakuan cucu, Ameena saat main ke rumahnya.

Krisdayanti begitu menyayangi cucu satu-satunya, Ameena Hanna Nur Atta.

Ibunda Aurel Hermansyah ini seolah tak rela jika kejadian buruk menimpa Ameena.

Seperti halnya saat Ameena asyik main bersama Atta Halilintar.

KD panik melihat kelakuan Ameena yang bisa saja jatuh ke kolam renang.

Seperti apa momen Krisdayanti panik pada Ameena?

Baca juga: EKSPRESI Ameena di Nikahan Kaesang, Terpukau Lihat Cantiknya Erina, Anak Atta Sampai Tak Berkedip

Sebelum Ameena Hanna Nur Atta merayakan Tahun Baru 2023 di Bali, youtuber Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah membawanya ke rumah Krisdayanti.

Ameena Hanna Nur Atta dipertemukan terlebih dulu dengan neneknya sebelum dibawa berlibur.

Maklum, kini hanya ada Krisdayanti di Jakarta mengingat nenek-nenek Ameena yang lainnya sedang berada di luar negeri.

Perbuatan Ameena saat berada di rumah Krisdayanti terekam melalui video tayangan youtube AH.

Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari video youtube tersebut, Selasa (27/12/2022), Ameena bermain di tepi kolam renang bersama Krisdayanti dan Atta Halilintar serta Aurel Hermansyah.

Bayi 10 bulan tersebut kini sudah bisa berlari bahkan dapat mengejar Atta.

“Udah bisa kejar papah ya keren, “ ujar Atta Halilintar.

Ya, meskipun masih menggunakan alat bantu namun momen Ameena bisa berlari ini merupakan peningkatan yang membuat orangtuanya cukup bahagia.

Ke rumah Krisdayanti pun, Ameena membawa kereta bayi kepunyaannya yang biasa dipakai saat di rumah.

Baby walker tersebut juga dipakai Ameena saat bermain dengan Krisdayanti.

Ameena berlarian kesana-kemari mengejar Atta Halilintar yang berjalan.

Krisdayanti pun sempat panik karena takut Ameena oleng kemudian jatuh ke kolam renang.

“Eh eh eh, “ ucapnya lalu tertawa.

Maklum, lokasi lapangan wushu Krisdayanti cukup luas sehingga nyaman untuk bermain.

Setelah ditinjau, ternyata pondasi bibir kolam renangnya cukup tinggi sehingga cukup aman untuk Ameena.

Aurel Hermansyah dibantu suster ikut mengawasi Ameena yang sedang asik bermain.

Amankah Baby Walker untuk Anak Belajar Berjalan?

Proses berjalan anak memerlukan waktu dan latihan yang panjang, dari belajar berdiri, merambat, hingga bisa berjalan tegak secara seimbang.

Sebagian orang tua memberikan stimulasi untuk melatih kemampuan motorik anak. Salah satunya dengan baby walker.

Baby walker adalah alat bantu jalan dengan roda di bagian bawahnya, kemudian bagian tengahnya berlubang, tempat anak dapat berdiri.

Tali pengaman di bagian bawah dan material padat yang mengelilingi tubuh anak memungkinkannya melangkahkan kaki dan bergerak tanpa jatuh, meski belum mahir berjalan.

Namun, amankah penggunaan alat ini untuk anak belajar berjalan?

Dianggap menunda kemampuan berjalan

Dilansir dari Kompas.com yang dikutip dari Harvard Health Publishing, penggunaan alat ini pada anak yang sedang belajar berjalan justru akan menunda kemampuan berjalan yang sesungguhnya.

Hal itu dikarenakan belajar berjalan tidak hanya tentang belajar menggunakan kaki.

Belajar berjalan adalah belajar untuk berdiri, menjaga keseimbangan badan, hingga melangkahkan kaki.

Jika anak ada di dalam baby walker, maka ia tidak akan belajar hal-hal itu, kecuali hanya melangkahkan kakinya.

Tubuhnya tidak bisa dikatakan berdiri dengan seimbang, karena ada tali di bagian bawah juga material padat di sekeliling tubuhnya yang menjaganya agar tidak terjatuh.

Bahkan, ada penelitian yang menyebut penggunaan walker ini tidak memberikan keuntungan apapun bagi anak-anak

Dilarang di beberapa negara

Penggunaan baby walker di sejumlah negara secara resmi telah dilarang. Salah satunya di Kanada.

Larangan ini diberlakukan, karena penggunaan baby walker dinilai membahayakan anak.

Berdasarkan jurnal Pediatrics, antara 1990-2014, di Amerika Serikat, terdapat lebih dari 230.000 anak di bawah usia 15 bulan, dirawat di UGD akibat mengalami luka yang penyebabnya terkait dengan alat tersebut.

Kebanyakan dari mereka terjatuh dari tangga dalam kondisi ada di dalam walker.

Adapun bagian tubuh yang biasanya terluka akibat kecelakaan penggunaan walker ini adalah bagian kepala dan leher. Ini membuat kondisi luka yang dialami sering kali serius.

Selain tergelincir di tangga, baby walker juga menyebabkan anak tenggelam , ika ia bergerak di dalam alat itu ke arah kolam atau area air lainnya, di luar pengawasan orangtua.

Hal lain, dengan berada di walker anak akan berdiri dan membuat posisinya lebih tinggi daripada saat ia di luar walker, dilansir dari Kids Health.

Ini membuat mereka mungkin saja menjangkau benda-benda yang tidak semestinya mereka jangkau. Contohnya, air panas atau pisau yang mungkin ada di atas meja.

Ini tentu membahayakan, mengingat usia mereka yang masih di bawah atau sekitar 1 tahun.

Apa yang harus dilakukan orang tua?

Sebenarnya untuk melatih anak lancar berjalan, orang tua tidak perlu membeli alat yang bermacam-macam.

Letakkan saja anak di lantai sembari pastikan di sekitarnya terdapat benda keras dan berat yang dapat ia jadikan tumpuan untuk berdiri dan melangkah.

Misalnya, sofa, dinding, atau yang lainnya.

Hal yang harus dipahami, dalam proses belajarnya, anak perlu pendampingan dan pengawasan orangtua.

Baby walker, sekali pun didesain untuk memudahkan anak yang belum bisa berjalan untuk berpindah ke sana dan kemari, tetapi akan tidak aman jika penggunaannya tidak disertai dengan pengawasan orangtua.

( Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)

Artikel ini diolah dari BanjarmasinPost.co.id dengan judul: Datangi Rumah Krisdayanti, Ulah Ameena Bikin Aurel dan Atta Halilintar Teriak

Tags:
AmeenaKrisdayantiAurel HermansyahAtta Halilintar
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved