Breaking News:

Berita Viral

3 Sipir Wanita Cantik Jalin Hubungan dengan Tahanan Pria, Rela Selundupkan Ponsel Demi Selfie Pacar

3 orang sipir wanita dihukum karena ketahuan berpacaran dengan tahanan pria, dan kini menerima pelatihan

(NORTH WALES POLICE via METRO)
Tiga sipir penjara di Wales dipenjara karena menjalin hubungan asmara dengan tahahan pria 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang tiga sipir wanita di Wales dihukum karena menjalin hubungan  dengan  seorang tahahan pria.

Dikutip dari Metro pada 7 Januari 2022, ketiga sipir wanita yang dipenjara tersebut bernama Jennifer Gavan (27), Ayshea Gunn (27), dan Emily Watson (26).

Kejadian ini terjadi di penjara terbesar di Inggris, HMP Berwyn di Wrexham, Wales.

Tempat tahanan tersebut berada di ruang tahanan pria Kategori C dan pria tersebut dikabarkan tampan.

Kejadian ini berlangsung selama tiga tahun terakhir dalam berbagai kesempatan yang terpisah.

Karena insiden tersebut, tiga sipir wanita di penjara tersebut tak hanya dihukum tapi juga menerima pelatihan.

Gavan dihukum penjara selama delapan bulan dalam persidangan yang digelar pada Desember 2022.

Baca juga: Kayak Budukan Gitu Bebas Usai 2 Bulan Mendekam di Penjara Kulit Artis Ini Alami Infeksi di Leher

Baca juga: Profil dan Instagram Kris Wu, Eks Member EXO yang Dihukum Penjara 13 Tahun Atas Kasus Pemerkosaan

Tiga sipir penjara di Wales dipenjara karena menjalin hubungan asmara dengan tahahan pria
Tiga sipir penjara di Wales dipenjara karena menjalin hubungan asmara dengan tahahan pria ((NORTH WALES POLICE via METRO))

Gavan dengan berani menyelundupkan ponsel untuk kekasihnya, dengan tujuan agar kekasihnnya dapat mengirim fotonya  melalui Snapchat.

Tak hanya itu, Gavan juga kedapatan mencium Coxon selama mereka menjalin hubungan asmara.

Hubungan asmara Gavan berlangsung sejak April hingga Juli 2020 dengan tahanan pria yang bernama Coxon.

Kini, Gavan mengaku bersalah dan menerima 150 poundsterling untuk menyelundupkan ponsel untuk kekasihnya.

Sementara itu, Gunn dijatuhi hukuman penjara selama satu tahun karena menjalin asmara dengan tahanan bernama Khuram Razaq (29).

Gunn, yang merupakan lulusan kriminologi dan psikologi, sering menelepon Razaq yang sebenarnya dilarang.

Gunn juga menyelundupkan sepasang celana dalam untuk Razaq dan mereka kerap membicarakan hal dewasa.

ilustrasi penjara
ilustrasi penjara (snopes.com)

Selain itu, Watson juga dipenjara satu tahun karena melakukan hubungan suami istri dengan seorang tahanan pria yang bernama John McGee.

Dikabarkan, keduanya berada dalam satu sel yang sama di tiga waktu yang berbeda dan melakukan hal tersebut.

Atas kejadian ini, juru bicara fasilitas penjara meyakinkan bahwa mayoritas sipir yang lain adalah pekerja keras dan berdedikasi.

Lebih dari 500 staf telah melakukan pelatihan dalam 18 bulan terakhir dan berjanji hal seperti ini tak akan kejadian lagi.

Para sipir juga menerima pelatihan  untuk tidak melakukan hubungan yang ilegal di penjara.

Kisah Lain, Sipir Wanita di Inggris Setubuhi 3 Narapidana

Latoya Gautrey (32), penjaga penjara yang nekat berhubungan intim dengan tiga orang napi di dalam rutan.
Latoya Gautrey (32), penjaga penjara yang nekat berhubungan intim dengan tiga orang napi di dalam rutan. (THAMES VALLEY POLICE via Daily Star)

Sipir wanita di Inggris setubuhi 3 narapidana hingga berujung ikut dibui.

Sipir wanita jadikan 3 warga binaan sebagai pemuas nafsu bejatnya.

Sehingga dengan syah dan menyakinkan sipir wanita tersebut melakukan tindak pidana.

Wanita yan diketahui masih berumur 32 tahun ini diketahui tidak bisa menahan nafsunya.

Karena tak kuat menahan nafsu, penjaga penjara ini nekat melakukan hubungan badan dengan narapidana di dalam penjara.

Sipir ini ketahuan melakukan hubungan seksual dengan tiga orang narapidana.

Kejadian ini cukup membuat heboh satu rumah tahanan, lantaran salah satu narapidana yang melakukan hubungan terlarang ini adalah napi kasus pembunuhan.

Dilansir kompas.com, atas tindakannya ini, penjaga penjara tersebut mendapat hukuman 18 bulan kurungan penjara.

Pelaku bekerja di rumah tahanan sebagai penjaga penjara sejak Oktober 2019 sampai Maret 2020.

Sipir berusia 32 tahun ini mengaku menyelinap ke dalam sel napi untuk melampiaskan nafsu birahinya.

Bahkan ia juga melakukan hubungan dengan ketiga tahunan menggunakan ponsel yang jelas-jelas dilarang dilakukan di dalam rumah tahanan.

Penjaga penjara yang bernama Latoya Gautrey di Northamptonshire Utara akhirnya divonis hukuman penjara.

Keputusan ini diambil dalam proses Pengadilan Aylesbury pada Rabu (29/9/2021).

Latoya sendiri mengakui perbuatan yang ia lakukan sebagai sebuah kesalahan yang tidak pantas untuk dilakukan.

Napi yang alami pelecehan.
Ilustrasi napi yang alami pelecehan. (Serambi Indonesia/Net)

Menurut keterangan yang dilansir Daily Star via kompas.com, Latoya sudah sejak Oktober 2019 bekerja sebagai penjaga penjara Woodhill, Milton Keynes.

Tiga orang tahanan yang ia ajak berhubungan seksual juga telah dimintai keterangan terkait kasus ini.

Salah satu dari tiga orang napi tersebut adalah pelaku kasus pembunuhan.

Latoya Gautrey sendiri ditangkap pada bulan Maret 2020 lalu.

Namun, sidang tuntutan baru dilaksanakan pada bulan April 2021 dan mulai dijatuhi hukuman bui mulai pekan ini.

Petugas investigasi, Sersan Jacqui Baverstock berujar bahwa apa yang telah dilakukan Latoya Gautrey merupakan tindakan yang tidak pantas untuk dilakukan.

Bahkan Sersan Jacqui Baverstock juga menyebutkan bahwa kasus ini termasuk kejahatan serius.

"Dia gagal bertindak sesuai jabatannya atau melaporkan bahwa tahanan mempunyai ponsel, yang jelas ilegal di sel mereka," kata dia.

Sersan Baverstock mengatakan, perilaku si sipir mutlak pelanggaran hukum sehingga pantas diganjar dengan hukuman yang setimpal.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha/TribunBatam.id)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul 3 Napi Pria Jadi Pelampiasan Nafsu Sipir Wanita, Dipaksa Puaskan Hasratnnya di Dalam Sel.

Tags:
tahanansipirInggrishubunganpenjara
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved