Berita Viral
Sering Pamer Barang Mewah, Selebgram Ini Dikritik Karena Menggaji Asistennya Rendah, Hanya Segini
Hidup bergelimang harta, seorang selebgram dikritik karena menggaji asistennya dengan nominal yang rendah, berapa?
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Baru-baru ini, seorang influencer media sosial Malaysia mendapat kecaman karena tampaknya membayar gaji rendah kepada asisten pribadinya, meskipun gaya hidupnya mewah.
Dikutip dari World of Buzz pada 20 Januari 2023, influencer asal Malaysia itu bernama Shaniena Natasya.
Shaniena Natasya, baru-baru ini mengunggah video TikTok tentang pengeluaran pribadi bulanannya.
Mulai dari uang untuk belanja mewah dan termasuk jumlah uang yang dia habiskan untuk membayar stafnya.
Dalam video tersebut, Shaniena membagikan bagaimana dia menghabiskan puluhan ribu ringgit per bulan untuk makanan, belanja, pemeliharaan, dan gaji para pekerjanya.
Dia menyoroti bagaimana dia akan menghabiskan "setidaknya RM13k" untuk biaya makanannya karena dia juga membawa stafnya.
Dan Shaniena menghabiskan lebih dari RM50.000 untuk berbelanja brand terkenal demi menghilangkan stres.
Baca juga: Influencer Ngetop Ini Promosikan Diet yang Diikuti Banyak Orang, Malah Alami Gagal Organ & Masuk RS
Baca juga: Sudah Digaji 7 Juta Sebulan, ART Masih Nekat Curi Uang Majikan, Ngaku Menang Lotre & Traktir Makan

Kemudian hRM600 untuk shisha, dan bahkan RM200 hingga isi ulang air mineral Evian.
Dia kemudian mengungkapkan bahwa dia membayar asisten pribadinya RM2.200 per bulan.
Jika dirupiahkan, uang tersebut adalah sekitar 7 juta rupiah.
Pengungkapan itu menyebabkan kemarahan ketika netizen turun ke bagian komentar untuk menuduhnya membayar lebih rendah dari pekerjanya.
Profesi asisten dianggap memiliki tanggung jawab yang besar dan juga jarang memiliki hari libur.
Asisten artis juga menjadi orang yang paling pusing untuk mengurusi kegiatan artisnya.
Sehingga netizen banyak yang beranggapan jika gaji asisten Shaniena sangat dibawah standar.
“Hanya RM2.2k? (Setidaknya) beri RM5k,” kata seorang netizen.
“Kaos yang kamu beli RM3k tapi gaji PA kamu hanya RM2.2k,” komentar pengguna lain.

Meski video tersebut telah dihapus, hal itu menimbulkan banyak reaksi terhadap Shaniena yang kemudian menanggapi komentar tersebut.
Dalam video lanjutan, Shaniena berbagi bahwa dia juga membayar makanan asistennya, akomodasi tempat tinggal, dan bahkan sering mentraktirnya berbelanja.
“Gaji RM2.2k hanyalah gaji pokok. PA saya hanya membantu merekam. Makanan, minuman, dan akomodasi semuanya ditanggung oleh saya,
PA saya tahu bagaimana saya memperlakukan mereka, jadi biarkan mereka menilai, ”tulisnya.
Hingga 20 Januari 2022, postingan ini masih menjadi viral di Malaysia.
Digaji 40 Juta Per Bulan, Pria Ini Ingin Resign Karena Gabut

Seorang pria di Singapura jadi viral setelah dirinya mengungkapkan ingin resign karena terlalu gabut di tempat kerja.
Dikutip dari World of Buzz pada 30 Mei 2022, pria tersebut bernama Kenji Ong.
Kenji adalah karyawan sebuah perusahaan yang menggajinya dengan cukup besar.
Yakni 3.400 dollar Singapura per bulan atau sekitar Rp 35,9 juta.
Kenji baru saja bekerja di kantor setelah sebelumnya WFH karena pandemi Covid-19.
Selama ini, Kenji selalu merasa pekerjaannya di kantor kurang.
Saat WFH, Kenji dapat menyelesaikan pekerjaan kantor dengan cepat.
Bahkan hanya dalam 2 atau tiga jam, dirinya sudah selesai.
Kemudian Kenji melakukan kegiatan lain yang tidak ada hubungan dengan pekerjaan.
Setelah kembali ke kantor, dirinya terpaksa hanya bisa duduk saja saat selesai pekerjaan.
Dalam sehari, Kenji hanya mendapat 20 atau 30 email pekerjaan.
Dirinya dapat menyelesaikan semuanya dengan sangat cepat dan gabut seharian.
Parahnya, bosnya duduk di belakangnya sehingga ia tak bisa terlihat santai.
Sehingga Kenji sering berpura-pura memasukkan data ke Microsoft Excel.
Kenji juga tidak dekat dengan kerabatnya di kantor.
Selama ini, Kenji mengamati tingkah para kerabat di kantor yang juga tampak gabut.
Ada yang melihat email berulang-ulang, ke toilet dalam waktu lama, dan lain-lain.
Kenji pernah mengutarakan keluh kesahnya ini pada karyawan seniornya.
Namun, karyawannya mengatakan pada Kenji agar dirinya tidak mengeluh.
Seharusnya dirinya bersyukur karena memiliki pekerjaan santai dengan gaji yang bagus.
Bahkan pekerjaannya tidak menuntutnya harus kerja lembur atau di akhir pekan.
Namun, Kenji merasa seperti membuang-buang waktu setiap hari.
Dirinya merasa karena pekerjaannya itu, ia jadi stres, kurang motivasi, dan jarang bergerak.

Sehingga ia berpikiran untuk resign dan mencari pekerjaan yang lebih aktif.
Postingan tersebut kemudian menjadi viral di media sosial.
Banyak netizen yang malah ingin melamar di kantor itu.
Setelah viral, Kenji pun kembali muncul dan memberikan klarifikasi.
Dirinya mengatakan bahwa kantornya kini tidak membuka lowongan.
Meskipun sebenarnya karyawan di kantornya termasuk sedikit.
Sebelumnya, beberapa karyawan mengajukan resign karena alasan yang tidak diketahui.
Kenju mengatakan posisinya di kantornya adalah seorang staf admin.
Meski bergaji 40 juta per bulan, Kenji mengatakan itu tidak sebesar gaji di perusahaan lain dengan jabatan yang sama.
(TribunNewsmaker/Talitha)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Curhatan Anggun Sopir Bank di Wonogiri sebelum Nekat Bawa Kabur Rp10 Miliar, Bocorkan Gaji |
![]() |
---|
Motif RH, Remaja Tega Bunuh Bocah Perempuan di Kolaka Timur yang Hendak Ngaji, Sehari-hari Bertani |
![]() |
---|
Sosok MA, Bocah Perempuan di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Pakai Parang, Padahal Korban Hendak Mengaji |
![]() |
---|
Mobil Keluarga Sahroni yang Tewas di Indramayu Mondar-mandir Setelah Pembunuhan, Siapa yang Pakai? |
![]() |
---|
Sosok Agus Setiawan Ketua BEM UI Dianggap Khianat usai Bertemu Pimpinan DPR, Tak Mau Ambil Pusing |
![]() |
---|