TAKUT Setelah Rampok SPBU, Pria Mendadak Hilang 14 Tahun Ternyata Sembunyi di Goa, Endingnya Nyerah!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pria nekat melakuan tindak pidana perampokan di SPBU.

Setelah berhasil merampok, si pria merasa ketakutan.

Ia pun memutuskan untuk bersembunyi di tempat yang jauh dari jangkauan manusia.

Dikutip dari Oddity Central, Senin (6/3/2022), pria tersebut bernama Liu Moufu, asal kota Enshi, Provinsi Hubei, China.

Liu Moufu takut ditangkap pihak kepolisian selah merampok.

Aksi merampok dilakukan Liu pada 2009 silam.

Ia tak sendiri, melainkan bersama saudara ipar serta seorang kaki tangannya.

Kala itu, Liu dan temanya hanya mendaoatkan uang sebesar 156 yuan atau sekitar Rp 345.000 saja.

Saat itu uang yang didapat Liu dan kawannya dihabiskan untuk membeli makanan serta kembang api.

Sisanya lantas dibagi menjadi 3.

Masing-masing mendapat sekitar 32 yuan atau Rp 70 ribu.

Baca juga: GAJINYA Rp 60 Juta, Pria Ini Belum Puas, Nekat Rampok Bank Setelah Nonton Film, Aksi Gagal Total!

Baca juga: Wanita Hamil Rampok Toko Perhiasan di Malaysia, Saat Ditangkap Beralasan Tengah Ngidam Mencuri

Aksi mereka pun terendus kepolisian.

Salah satu kaki tangan Liu berhasil dingkap polisi.

Hal itu membuat Liu cemas.

Ia berpilir sebenyat lagi dirinya pasti ikut ditangkap.

Tak ingin menjadi tahanan, Liu pun memilih meninggalkan rumah.

Liu bahkan menghilang hingga belasan tahun.

Ia pergi ke pegunungan terpencil.

Liu memilih bersembunyi di goa tengah hutan.

Bahkan Liu betah tinggal di sana hingga 14 tahun terakhir sejak ia melakukan perampokan di SPBU.

Untuk bertahan hidup, Liu sampai berburu dan berkelana ke desanya untuk mencuri beberaoa bahan makanan.

Selama 14 tahun, Liu hanya berani pulang untuk bertemu orangtuanya ketika da festival besar.

Kendati demikian, polisi tak meninggalkannya begiu saja.

Pihaknya masih terus melakukan pengawasan.

Menyerah

Setelah tahun berganti tahun, usia Liu pun bertambah tua.

Ia kini berusia 50 tahun lebih dan mulai merasa kesepian setelah tinggal di gua.

Liu mulai merindukan keluarganya, termasuk istri, anak serta cucu.

Ia mulai berpikir untuk hidup normal, kembali berkumpul dengan keluarga.

"Usiaku lebih dari 50 tahun.

Istri saya kesehatannya memburuk.

Selain itu, saya juga punya cucu yang baik.

Aku ingin kembali hidup normal," ujarnya.

Kini Liu pun akhirnya menyerahkan diri pada polisi bulan lalu.

Ia juga memperlihatkan gua kecil yang dihuninya belasan tahun.

Gua itu terletak di kawasan pegunungan berhutan dengan jarak 10 km dari pemukiman.

Bak sia-sia sembunyi, Liu masih harus menjalani hukuman atas perampokan yang ia lakukan tahun 2009 lalu.

Ia terancam 3 tahun penjara.

Maling di Sekolah Malah Ketiduran, Bangun-bangun di Depannya Polisi

Seorang maling begitu terkejut ketika bangun tidur, di depannya sudah ada beberapa polisi.

Maling tersebut rupanya ketiduran saat beraksi.

Sontak saja ia langsung ditangkap di TKP.

Video penangkapan maling apes ini viral di media sosial.

Seperti yang diunggah oleh akun Instagram andreli_48.

"Maling ketiduran di TKP, langsung dapat sambutan dari Pak Polisi," keterangan unggahan video, dikutip pada Rabu (2/11/2022).

Dalam video terlihat tiga polisi datang ke TKP bersama beberapa pria lainnya.

Mereka menghampiri maling yang ketiduran di kursi ruang guru.

Maling tersebut beraksi di SD Tamanrejo, Tunjungan, Blora, Jawa Tengah.

Pelaku terlihat pulas tertidur saat dibangunkan.

Baca juga: BUKAN Barang Berharga, Maling Ini Cuma Ambil Bantal & Guling Orang, Pemilik Curiga Buat Ilmu Hitam

Baca juga: VIRAL Maling Kotak Amal Tinggalkan Memo Minta Maaf Sudah Mencuri: Dalam Setahun Uang Aku Kembalikan

"Rambutnya menyala bos," kata perekam video.

Ketika bangun, maling itu terlihat kaget di depannya ada 3 polisi.

Polisi pun langsung memegang kedua tangan maling dan memborgolnya agar tidak kabur dari TKp.

Si maling pun terlihat pasrah saat digelandang polisi.

Klik di sini untuk melihat videonya

(TribunNewsmaker/ Listusista)