Breaking News:

Berita Viral

'Saya Mundur' Suami Kades Pura-pura Nemu Bayi, Ternyata Anaknya Bersama Selingkuhan, Sempat ke Dukun

Nasib suami kepala desa (kades) beserta selingkuhannya yang membuang bayi hasil hubungan gelap kini ditetapkan sebagai tersangka.

istimewa
Suami kades di Tulungagung membuang bayi hasil hubungan gelap dengan selingkuhannya. Awalnya ngaku nemu bayi dalam kardus. 

"Saya berhenti, mundur. Setelah saya lihat isinya bayi beralaskan selimut. Masih ada tali pusarnya," ucap Riyanto, Senin.

Ilustrasi selingkuh
Ilustrasi selingkuh (Istimewa)

Ia lantas membawa bayi tersebut ke Puskesmas Ngantru. Akan tetapi, ketika menjalani perawatan, bayi seberat 1,7 kilogram yang lahir prematur itu meninggal.

Rekayasa yang disusun Riyanto akhirnya terbongkar. Mulanya, polisi menemukan kejanggalan dalam kesaksian Riyanto. Lalu, polisi memeriksa ulang Riyanto. Hingga kemudian, ia mengakui perbuatannya.

"Setelah dilakukan interogasi ulang dan berdasarkan keterangan dari saksi-saksi, akhirnya pelaku dalam hal ini orang yang pertama kali melaporkan perihal penemuan bayi, mengakui perbuatannya dan merekayasa kejadian penemuan tersebut," ungkap Ansori, Selasa (21/03/2023).

Kini, kedua tersangka ditahan di Markas Polres Tulungagung. Mereka dijerat pasal soal kekerasan terhadap anak.

“Jadi pasalnya bukan pembuangan bayi, melainkan kekerasan kepada anak. Karena ada upaya dengan sengaja menggugurkan kandungan, hingga akhirnya bayi tersebut meninggal dunia,” tutur Ansori.

Ansori menuturkan, kasus ini bakal dilimpahkan ke Polres Blitar. Pasalnya, lokasi pengguguran kandungan dan melahirkan berada di wilayah hukum Kabupaten Blitar.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Trenggalek, Slamet Widodo | Editor: Pythag Kurniati, Andi Hartik)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "Jejak Perselingkuhan Suami Kades, Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap, Pernah ke Dukun untuk Gugurkan Kandungan Kekasih"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Tags:
berita viral hari iniTulungagungKadesselingkuhbayi
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved