Breaking News:

Berita Viral

PECAH TANGIS Ibu Ini Serahkan Beruang Madunya ke Polisi Hutan, Terlanjur Sayang: 'Dramatis'

Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata.

Editor: Dika Pradana
TikTok @jagaalam8
Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - PECAH TANGIS seorang ibu di Merangin, Jambi ketika harus menyerahkan beruang kesayangannya kepada polisi hutan.

Wanita yang bekerja sebagai petani kebun tersebut diketahui telah memelihara beruang tersebut selama dua bulan.

Dirinya menemukan beruang tersebut di pondok kebunnya.

Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya
Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya (TikTok @jagaalam8)

Kala itu ia merasa kasihan terhadap beruang madu kecil yang diduga masih berusia muda tersebut.

Hingga pada akhirnya, ibu tersebut merawat beruang tersebut sepenuh hati.

Dirinya telah menganggap beruang tersebut seperti anak sendiri.

Hingga pada akhirnya, beruang tersebut harus diserahkan kepada Polisi Kehutanan Jambi.

Momen perpisahan ibu dengan beruang tersebut dipenuhi isak tangis.

Baca juga: Nggak Mau Damai! Ajak Istri Liburan ke Taman Safari, Pria Malah Apes Mobil Dihajar Hewan Buas Ini

Dikeathui momen tersebut terekam kamera petugas polisi kehutanan dan diunggah di media sosial.

Video yang mengundang air mata tersebut mendadak viral di media sosial setelah diunggah oleh akun TikTok @jagaalam8 pada Rabu (17/5/2023).

Disebutkan dalam narasi unggahan, perempuan tersebut bersedih karena harus berpisah dengan beruang yang sudah ia rawat selama dua bulan. 

"Terlanjur sayang, ibu ini menangis saat serahkan anak beruangnya. Anak beruang ini telah mereka rawat selama kurang lebih dua bulan, namun harus kami ambil agar dapat dirawat di tempat yang semestinya," tulis pengunggah dalam video.

Hingga Kamis (18/5/2023) unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 10 juta kali dan disukai lebih dari 600.000 pengguna.

Baca juga: 7 Manfaat Konsumsi Susu Beruang, Termasuk Netralkan Racun, Tangkal Osteoporosis hingga Cegah Flu

ILUSTRASI beruang madu
ILUSTRASI beruang madu (Tribun)

Penjelasan Pengunggah

Terkait unggahan tersebut, pengunggah video yang juga Polisi Kehutanan Jambi, Poltak M. Panjaitan mengatakan, kejadian dalam video tersebut terjadi di Desa Renah Alai, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Jambi.

Poltak menjelaskan, beruang yang diserahkan perempuan seperti dalam video tersebut tersebut adalah jenis beruang madu atau Helarctos malayanus.

Perempuan tersebut sebelumnya menemukan beruang itu di bawah pondok kebun miliknya.

Beruang tersebut lalu ia rawat selama sekitar 2 bulan.

Namun ibu tersebut akhirnya menyerahkan beruang tersebut kepada polisi hutan.

Hal itu dikarenakan dirinya khawatir akan membahayakan anak-anak di sekitar rumah tempatnya tinggal.

Selain itu, alasan kedua perempuan itu menyerahkan beruang tersebut ke polisi hutan karena tidak ada yang merawat binatang tersebut di rumah saat dirinya bekerja. 

Baca juga: TEGA! Ibu Lempar Anak Balitanya ke Kandang Beruang, Alami Luka hingga Gegar Otak, Apa Motifnya?

Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata
Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata (TikTok @jagaalam8)

Poltak menyebutkan, sehari-hari perempuan tersebut bekerja di kebun.

Ibu tersebut khawatir jika ditinggal di rumah, beruang itu tak ada yang merawat.

"Jika ditinggal di rumah, tidak ada yg merawat. Jika dibawa ke kebun, akan diserang sama anjing peliharaan mereka," kata Poltak kepada Kompas.com, Jumat (19/5/2023). 

Poltak mengatakan bahwa di daerah mereka tinggal terdapat petugas Taman Nasional Kerinci Seblat.

Lalu, petugas taman nasional dihubungi untuk merawat anak beruang tersebut.

Dalam  video tersebut tampak ibu tersebut begitu sayang terhadap bayi beruang itu.

Namun, dirinya harus menyerahkan bayi beruang tersebut kepada pihak yang berwenang agar hewan tersebut mendapatkan perawatan maksimal.

Meski berat, ibu tersebut tetap mencoba tegar dan ikhlas melepas bayi beruang tersebut.

TONTON VIDEONYA DISINI >>>

Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata
Momen haru seorang wanita menyerahkan beruang madu kesayangannya yang telah ia pelihara 2 bulan kepada pihak berwenang, banjir air mata (TikTok @jagaalam8)

Beruang termasuk satwa dilindungi

Pihaknya menerangkan, beruang termasuk sebagai satwa yang dilindungi.

Selain itu, beruang  tidak diperbolehkan untuk dipelihara berdasarkan undang-undang.

Oleh karena itu, dirinya mengimbau jika masyarakat menemukan satwa yang dilindungi maka harus segera menghubungi petugas.

Dia menjelaskan, dari segi aturan, perempuan tersebut sudah memelihara selama kurang lebih dua bulan.

Secara aturan sebenarnya ibu tersebut sudah termasuk melanggar.

ILUSTRASI beruang madu
ILUSTRASI beruang madu (Tribun)

"Namun dalam kejadian ini, beliau lebih dulu beritikad baik untuk menghubungi kami, sehingga tidak diproses secara hukum," ujarnya.

Ia menjelaskan, hal ini sesuai dengan ketentuan pada Undang-undang nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan ekosistemnya Pasal 21 ayat 2a dan pasal 40 ayat 2.

Dirinya mengatakan ibu tersebut telah diberikan pengertian lebih lanjut mengenai potensi bahaya memelihara satwa liar yang tergolong sebagai binatang buas.

"Terutama jika hewan tersebut sedang lapar dan sedang memasuki masa birahi akan sangat agresif sehingga sangat berbahaya," terangnya. (Kompas.com/Nur Rohmi Aida)

Berita ini telah diolah dari artikel Kompas.com.

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniJambiberuangpolisihutanpetani
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved