Berita Viral
INNALILLAHI Pria Asal Lampung Tewas Mengambang di Kolam Renang Tirtomoyo Manahan Solo, Wajah Membiru
Seorang proa asal Lampung bernama Indra (61) ditemukan tewas mengambang di Kolam Renang Tirtomoyo Manahan.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER - Seorang pria asal Lampung bernama Indra (61) ditemukan tewas mengambang di Kolam Renang Tirtomoyo Manahan, Solo.
Jasad Indra ditemukan pada Senin (10/7/2023), sekitar pukul 07.30 WIB.
Jasad pria tersebut ditemukan oleh seorang pengunjung kolam renang.
Pengunjung yang menemukan korban pun terkejut dan berteriak.

Baca juga: INNALILLAHI! Niat Hati Mencari Rumput, Warga di Kediri Malah Temukan Mayat Wanita Terbungkus Karung
Kini korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Setelah dilarikan ke RS Brayat Minulya ia sudah tak bernyawa.
Salah satu saksi mata, Gunawan menduga korban terkena serangan jantung.
Terlihat dari mukanya yang membiru saat dievakuasi.
"Tahu-tahu mengambang udah agak lama kata orang-orang. Dugaan sementara jantung karena mukanya biru," kata Gunawan, kepada TribunSolo.com, Senin (10/7/2023).

Baca juga: INNALILLAHI! Pria Indonesia Ditemukan Tewas di Bagasi Mobil di Malaysia, Jasad Terbungkus Plastik
Gunawan mengaku mendengar teriakan pengunjung lain yang mendapati tubuh korban mengambang.
"Setengah 7 tadi ibu-ibu di sini tahu-tahu teriak. Di situ ada orang mengambang," tuturnya.
Saat dievakuasi ke pinggir kolam, korban sudah tak sadarkan diri dengan mulut keluar busa dan darah.
"Didorong minggir sama orang berenang. Dinaikin udah nggak sadar." terangnya.
"Saya lari ke sana udah berbusa udah keluar darahnya," jelasnya.
Pihaknya pun seketika melarikan korban ke rumah sakit terdekat.
Sayang nyawa korban sudah tak terselamatkan.
"Langsung kita bawa ke RS Brayat dinyatakan udah meninggal," ungkapnya.
Pihaknya saat ini sedang berusaha menghubungi keluarga korban.
"Identitas diketahui dari Lampung. Belum bisa menghubungi keluarga. Tidak ada telpon. Indra. KTP SIM Lampung semua," terangnya.

Berita Viral Lainnya, JERIT TANGIS Bocah Lihat Temannya Tewas Tenggelam di Waduk Aceh, Gagal Selamatkan Korban: 'Tolong!'
JERIT Tangis seorang bocah SD ketika melihat kawannya tewas tenggelam di Waduk Dusun Rukun, Gampong Alue Sentang, Aceh.
Bocah bernama Maulana Ibrahim berusia dua belas tahun tewas tenggelam ketika sedang asyik bermain air di waduk.
Nahasnya, tanpa sadar Maulana Ibrahim telah bermain terlalu jauh dari tepian.
Hingga pada akhirnya, Maulana Ibrahim hilang kendali dan tenggelam di waduk.
Korban sempat meminta pertolongan kepada temannya agar menyelamatkan nyawanya.
Tiga teman korban bernama M Abdul Attakiah menjerit histeris ketika mendapati sahabatnya membutuhkan pertolongan.
Tak kunjung mendapatkan bantuan warga, teman korban berusaha membantu korban dengan alat seadanya.
Sementara itu, teman lainnya mencari bantuan warga untuk menyelamatkan korban.
Namun, nyawa Maulana tak lagi bisa terselamatkan.
Diketahui, insiden ini terjadi pada Minggu, (18/6/2023) sekitar pukul 13.10 WIB.
Korban merupakan warga Dusun Rukun, Gampong Alue Sentang, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur.
Baca juga: BERUJUNG DUKA Lagi Piknik Acara Perpisahan Sekolah, Bocah SD di Kotabaru Tewas Tenggelam di Pantai
Baca juga: INNALILLAHI! Berenang di Sungai, 3 Siswi SMP di Sumsel Tewas Tenggelam, Terseret hingga 100 Meter
Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kapolsek Birem Bayeun, AKP Syamsuddin, Senin (19/6/2023), menyebutkan, korban Maulana Ibrahim telah menerima laporan insiden tersebut.
AKP Syamsuddin menjelaskan, pada Minggu (18/6/2023) pukul 11.30 WIB sesuai informasi dari teman korban M. Abdul Attakiah (11) bahwa korban dan Sateia (11) dan Fardan (13) bermain di lokasi waduk di Dusun Rukun tersebut.
Sekitar pukul 13.00 WIB, teman korban M.Abdul Attakiah melihat korban Maulana Ibrahim turun ke waduk berenang bersama dengan temannya Satria dan Fardan.
Waktu itu teman korban berenang di pinggir waduk, sedangkan korban berenang jauh menuju ke tengah waduk tersebut.

Namun tidak lama kemudian, teman korban melihat tangan korban ke atas air minta tolong.
Mirisnya pada saat itu, kepala korban sudah tidak nampak.
Lalu teman korban berinisiatif naik dari waduk terlebih dahulu untuk mencari kayu guna memberikan pertolongan kepada korban.
Tetapi setelah mereka mendapatkan kayu, mereka melihat korban sudah tidak nampak lagi di waduk itu.
Saat itu juga teman-teman korban berteriak meminta tolong kepada warga untuk mencari korban yang tenggelam di waduk itu.
Baca juga: INNALILLAHI! Bocah 9 Tahun yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Meninggal, Hanyut Sejauh 2 Km

Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu langsung bergegas datang ke lokasi waduk untuk mencari korban.
Sekitar pukul 14.00 WIB korban ditemukan pertama kali oleh Susanto dan Asmadi dengan kondisi meninggal dunia.
Kemudian sekira pukul 14.10 WIB korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan fardhu kifayah.
AKP Syamsuddin menambahkan, orang tua korban yang didampingi petugas Kepolisian mengatakan ikhlas atas musibah menimpa anaknya itu.
Pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan visum et repertum ke rumah sakit terhadap jenazah almarhum pelajar tersebut.
Akibat kejadian tersebut, ketiga teman korban mengalami syok dan trauma.
(TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Diolah dari berita tayang di TribunSolo
Sumber: Tribun Solo
Sosok Wahyu Widodo, Hakim PN Jombang Sampai Nangis Bacakan Putusan Kasus Balita Tewas Diracun |
![]() |
---|
Kisah Saimah saat Banjir Bali, Taruh Anak di Atas Kompor: Kalau Anak Tidak Selamat Mending Saya Mati |
![]() |
---|
Mahfud MD Bongkar Kekecewaan Besar Sri Mulyani: Luka Dijarah, Perih Disamakan dengan Ahmad Sahroni |
![]() |
---|
Purbaya Yudhi Larang Anaknya Main IG, Yudo Sadewa Masih Sindir Sri Mulyani, Singgung Momen Nangis? |
![]() |
---|
Fakta-fakta Drama Pergantian Menkeu dari Sri Mulyani ke Purbaya Yudhi, IG Kontroversial Yudo Sadewa |
![]() |
---|