Berita Kriminal
YA ALLAH! Gegara Geber Motor, WNA Nigeria Tewas Ditikam di Apartemen, Pelaku Dibekuk di Depok: Murka
Tersinggung gegara digeber motor, pemuda nekat bunuh WNA Nigeria di Tangerang, pelaku murka dibekuk polisi.
Editor: Dika Pradana
Rabu (5/7/2023) siang, polisi yang menerima laporan warga soal kematian Waluyo segera datang ke lokasi dan mengambil jenazah korban untuk diautopsi.
Nyatanya, pada tubuh Waluyo terdapat beberapa luka tusukan sehingga kematiannya dipastikan akibat pembunuhan.
Penyelidikan berlanjut sampai akhirnya polisi menangkap Maulana Aziz di Wonosobo, Jawa Tengah pada Sabtu (8/7/2023) lalu.
Kepada polisi, Maulana mengaku nekat merenggut nyawa Waluyo karena sudah tak kuat dijadikan budak seks selama setahun belakangan.
"Motif pelaku adalah balas dendam dan sakit hati dengan korban karena kurang lebih setahun dilecehkan secara seksual oleh korban," kata Titus.
Maulana mengaku sekitar setahun yang lalu merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.
Di tengah kondisinya yang luntang lantung, ia bertemu dengan Waluyo yang bekerja sebagai seorang sopir pribadi lalu mulai berkenalan.
Baca juga: FAKTA BARU! Kasus Pembunuhan di Rumah Kontrakan Ponorogo, Ternyata Korbannya Pensiunan Tentara
Dari perkenalan itu, Maulana mulai sering diajak Waluyo main ke kontrakannya.
Tak peduli sesempit dan sekotor apapun kontrakan Waluyo, Maulana selalu mengiyakan setiap ajakan untuk berkunjung ke sana.
Sebab, lanjut AKBP Titus, Maulana masih belum punya tempat tinggal tetap semenjak merantau dari Wonosobo setahun yang lalu.
"Jadi, pelaku ditampung di rumah, korban karena pelaku merantau. Udah kurang lebih setahun pelaku tinggal di rumah korban," ungkap Titus.
Warga Lihat Ada Kejanggalan Sebelum Kasus Terungkap
Sebelum kasus ini terungkap, warga di sekitar kontrakan tempat tinggal Waluyo melihat ada kejanggalan-kejanggalan terkait penemuan jenazah pria paruh baya itu.
Zainudin menambahkan, sosok Waluyo dikenal sebagai pribadi yang tertutup.
Pria yang tinggal sebatang kara itu diketahui jarang berinteraksi maupun mengobrol dengan para tetangganya.
"Dia sehari-harinya tertutup, sama (tetangga) sebelah juga enggak komunikasi atau gimana," ucap Zainudin.
Menurut Zainudin, Waluyo tinggal di kontrakan tersebut sejak tahun 2022 silam atau sudah sekitar satu tahun lamanya.
Pada saat pertama kali datang, Waluyo mengaku bekerja sebagai sopir pribadi merangkap pengemudi ojek online.
"Pas awal dia datang saya sempat tanya kerjanya, dia jawab sopir di perumahan, sopir pribadi. Kalau pulang korban langsung ngojek," kata Zainudin.
Berita ini telah diolah dari artikel Wartakota
Sumber: Warta Kota
Curhat Euis Juwita Menantu Sahroni saat Hamil Anak Kedua, Kini Bayinya Ikut Dibunuh: Paling Mungil |
![]() |
---|
Sadisnya Pembunuh Satu Keluarga di Indramayu, Sahroni Dibekap Sarung, Anaknya Disiksa Tangan Diikat |
![]() |
---|
2 Sosok Terduga Pembunuh Keluarga Haji Sahroni di Indramayu, Mobil Korban Ditemukan di Lokasi Lain |
![]() |
---|
Profesi Haji Sahroni yang Tewas Terkubur Bersama Keluarga dalam Rumah di Indramayu, Pengusaha Walet |
![]() |
---|
5 Fakta Haji Sahroni & Keluarga Tewas Terkubur di Indramayu, Tetangga Curiga 2 Pikap Parkir Lama |
![]() |
---|