Berita Viral
INNALILLAHI! Pasangan Kekasih di Aceh Tewas Tanpa Busana di Mobil, Keracunan, Keluarga Tolak Autopsi
Sepasang kekasih ditemukan tewas di dalam mobil dalam keadaan telanjang bulat di Aceh, keracunan.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sepasang kekasih ditemukan tewas tanpa busana di dalam mobil di sebuah bengkel di Banda Aceh.
Diduga kematian keduanya disebabkan keracunan gas.
Keduanya diduga telah menghirup udara gas mobil yang menyala dalam keadaan AC hidup.
Pada saat itu, pintu dan kaca mobil juga ditemukan tertutup rapat.
Keduanya ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan pada Senin, (7/8/2023).
Baca juga: INNALILLAHI! Mahasiswa Unnes Tewas Tertelungkup di Ember Kontrakan, Lutut membengkak: Membusuk

Sepasang kekasih tersebut ditemukan dalam kondisi tanpa busana di dalam mobil Lexus RX 300.
Adapun identitas jasad pria adalah ZF (22), merupakan pekerja mekanik mobil.
Ia adalah warga Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar.
Sementara identitas jasad perempuan berinisial WNP (24).
Dia merupakan seorang karyawan swasta.
WNP tercatat sebagai warga di salah satu gampong di Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh.
Melansir Serambinews.com, keduanya diduga meninggal karena menghirup gas beracun yang diakibatkan mobil menyala terus dengan keadaan AC hidup.
Baca juga: HANCUR Hati Ibu di Makassar, Bayinya 11 Bulan Tewas Dihajar Pacar, Pelaku Muak Korban Nakal & Rewel
Baca juga: TOLONG Jerit Pedagang Sembako di Bandung Ditikam Pemuda, Korban Disembunyikan, Saksi:Ditusuk-tusuk
Namun pada saat itu, pintu dan kaca tertutup rapat.
Demikian yang disampaikan oleh Kasat Reskrim, Kompol Fadillah Aditya Pratama.
"Benar, diduga karena menghirup udara atau gas beracun dari dalam mobil." katanya saat dikonfirmasi, Selasa (8/8/2023).
"Jadi memang itu mobil orang lain yang sedang di-servis di situ," imbuhnya.
Lebih lanjut Fadillah mengatakan, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh kedua korban.
Selain itu, barang-barang pribadi korban juga masih berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Atas kematian pasangan kekasih itu, kedua pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan autopsi.
"Yang pasti, pihak keluarga korban tidak mempermasalahkan kembali masing-masing keluarga menolak untuk diautopsi," terangnya.

Kronologi penemuan jasad korban
Dikutip dari Serambinews.com, penemuan jasad korban bermula saat saksi HM (19) mendatangi bengkel sekira pukul 08.00 WIB.
Kedatangan HM adalah untuk membuka bengkel mobil tersebut.
HM pun sempat memanggil dan menggedor pintu. Namun, tidak ada respons dari dalam bengkel.
Sekira pukul 14.00 WIB, tiga saksi datang kembali ke lokasi.
Setelah berulang kali memanggil dan menggedor pintu, korban ZF tetap tidak merespons.
Karena curiga, ketiga saksi berinisiatif melihat dari lubang angin di atas pintu toko.
Setelah dilihat, mereka mendapati kedua korban dalam kondisi meninggal di dalam mobil.
"Setelah memastikan kondisi korban, ketiga saksi memutuskan untuk masuk ke dalam toko dengan membuka pintu."
"Saksi menemukan kedua korban sudah meninggal dunia," ungkap Fadillah.

HANCUR Hati Ibu di Makassar, Bayinya 11 Bulan Tewas Dihajar Pacar, Pelaku Muak Korban Nakal & Rewel
Hancur hati seorang ibu ketika melihat bayinya yang masih berusia 11 bulan tewas dihabisi oleh kekasihnya.
Ibu yang tinggal di Makasar, Sulawesi Selatan tersebut kini merasakan trauma mendalam atas perbuatan kekasihnya.
Pasalnya, ibu tersebut melihat dengan mata kepalanya sendiri momen ketika anaknya dianiaya oleh pacarnya.
Dengan rasa haru, ibu tersebut akhirnya buka suara terkait kronologi tewasnya bayi mungilnya.
Dia mengungkapkan, pacarnya bernisial M tega menganiaya anaknya lantaran kesal karena MAF nakal sering memainkan kabel colokan di kamar indekost temannya yang ia tempati dengan pacarnya.

"Ini anakku tarik-tarik colokan di kamar indekos yang kutempati sama pacarku," ujar Riski saat ditemui awak media di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Selasa (8/8/2023) malam.
Diduga karena kesal terhadap kelakuan korban, pelaku M tega menganiaya MAF hingga mengalami memar di kepala dan punggunggnya.
"Saya tidak tega lihat anakku dipukul, saya bilang, mending saya pukul daripada anakku," ucapnya.
Namun, korban tidak langsung meninggal dunia usai dianiaya oleh pacar ibunya.
Korban sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Jalan Urip Sumaharjo pada Senin (7/8/2023).
Hanya saja, kondisi bayi mungil itu terus memburuk usai dianiaya oleh pelaku M.
Baca juga: DETIK-DETIK Pemulung Temukan Bayi di Saluran Air di Jakarta, Menggigil di Kardus, Bertali Pusar
Hingga sekitar Pukul 18.15 Wita MAF dinyatakan tewas. "Maghrib meninggal," ujarnya.
Sementara Riska, tante korban membeberkan, jika awalnya Riski dan pacarnya yakni pelaku M membawa korban MAF pergi ke indekost milik teman pelaku di wilayah Pasar Terong, Kecamatan Bontoala, pada Jumat (4/8/2023) siang.
Dia sempat melarang Riski, ibu korban agar tidak membawa MAF karena sementara main di rumahnya di Jalan Kandea 3 Kecamatan Bontaoala.
Namun Riski tetap ingin membawa anaknya pergi dengan sang pacar.
"Terus dia (Ibu korban) bilang biar mi kenapa kau urusi saya, jadi saya tidak bisa juga larang karena ibunya," kata Riska
Dia mengatakan, berdasarkan pengakuan Riski, ibu korban.
Baca juga: CIUM Bau Busuk saat Cari Rumput, Warga Banyumas Temukan Mayat Bayi di Nisan Kuburan:Dibungkus Sarung

Anaknya dipukul oleh pelaku hingga punggungnya korban merah dan memar di bagian kepala.
"Lukanya di belakang punggung sama bagian telinga sama kayak ada bekas benturan di atas alis," tuturnya.
Dia mengaku motif pelaku menganiaya ponakannya diduga karena kesal. Ponakannya nakal dan rewel.
"Dianaya karena gara-gara rewel dan nakal tapi kan namanya juga anak-anak pasti aktifkan, tidak mungkin tidak (aktif)," imbuhnya.
Akibat peristiwa ini, adiknya mengalami trauma karena anaknya tewas. Hingga sang adik sulit diajak komunikasi.
"Mamanya trauma jadi agak sulit diajak komunikasi karena kalau ditanya kayak orang bingung," tandasnya.
Dia pun berharap polisi segera menangkap pelaku karena membuat ponakannya tewas setelah dianiaya.
Baca juga: LANGKA! Bayi Kembar Siam Berkaki Enam di Lombok, Buat Dokter Deg-degan Operasi:Moga Jadi Kado HUT RI

"Harapannya kasus ini tetap dilanjut (proses hukum) biar didapat pelakunya, kalau anaknya (pelaku M) tidak didapat biar orangtuanya dulu ditahan biar anaknya muncul (menyerahkan diri).
Sebelumnya diberitakan, seorang bayi berusia 11 bulan berinsial MAF di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dikabarkan meninggal dunia akibat dianiaya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh KOMPAS.com, MAF meregang nyawa setelah dianiaya oleh pacar ibu korban berinisial M.
Awalnya ibu korban, Riski (23) diduga bertengkar dengan pacarnya berinisial M.
Sedangkan korban, saat kejadian posisinya sementara digendong oleh ibunya.
Korban mengalami luka di bagian kepala dan memar pada bagian punggungnya.
Tetangga korban, berinisal D mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (7/8/2023) kemarin.

"Kemarin kejadiannya, korban dibawa sama mamanya dalam keadan (sudah) meninggal dunia." ucapnya kepada KOMPAS.com saat ditemui kediaman korban Jalan Kandea 3, Selasa (8/8/2023).
"Jadi sudah meninggal di luar baru dia bawa ke sini (ke rumahnya)," imbuhnya.
Namun, ia juga mengaku tidak mengatahui persis di mana lokasi kejadiannya.
Sebab keterangan ibu korban sering berubah-ubah.
"Itu mi yang bikin pusing pernyataan dari mamanya, karena selalu berubah-berubah ceritanya," ujarnya.
Sementara Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando Sambolangi yang dikonfirmasi membenarkan terkait insiden tersebut.
"Iya betul, sesuai laporan ibu korban yang disampaikan kepada pihak kepolisian," ucap Lando.
Lando mengungkapkan, saat ini kasus tersebut dalam proses lidik kepolisian. "Dalam lidik," tutur Lando
Berita ini telah diolah dari Tribunnews.com.
Sumber: Tribunnews.com
Harta Kekayaan Haji Isam, Crazy Rich Batulicin Dapat Penghargaan dari Prabowo, Ini Gurita Bisnisnya |
![]() |
---|
Janda di NTB Dicor dan 'Ditanam' di Sumur oleh Pacar Sendiri, Imbas Cemburu Masih Chat Mantan |
![]() |
---|
Ustaz Kondang Asal Bandung dan Istri Diduga KDRT Anaknya, Imbas Minta Uang Kuliah dan Biaya Bulanan |
![]() |
---|
Dwi Hartono, Tersangka Pelaku Utama Pembunuhan Kacab Bank Ternyata Pernah Dibui, Memalsukan Ini |
![]() |
---|
Pratama Arhan & Azizah Salsha Sering Cekcok Sejak Awal Menikah, Arho Merasa Tak Dapat Kasih Sayang |
![]() |
---|