Berita Viral
TELEDOR! Batita di Balikpapan Jatuh dari Gendongan Pengasuh, Lebam & Kejang-kejang, Tewas: Ibu Murka
Batita di Balikpapan, Kalimantan Timur meninggal dunia akibat ulah dari pengasuhnya yang tak sengaja membuatnya terjatuh dari gendongan.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang batita di Balikpapan, Kalimantan Timur baru saja meninggal dunia akibat ulah dari pengasuhnya yang tak sengaja membuatnya terjatuh dari gendongan.
Sosok batita tersebut dinyatakan meninggal dunia pada Minggu, (10/9/2023) sekitar pukul 18.00 Wita.
Sebelum meninggal, batita itu mengalami kejang-kejang.
Bahkan di beberapa bagian tubuhnya ditemukan lebam.
Diketahui, insiden ini terjadi di Kelurahan Sepinggan Raya, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan.
Mendapati kejadian tersebut, ibu dari bocah tersebut histeris.
Sosok pengasuh yang teledor tersebut berinisial NA berusia 26 tahun.
Keterangan dari pengasuh mengatakan bahwa saat itu dirinya hendak ke sebuah acara dengan memesan taksi online.
NA pun menggendong tiga bayi yang diasuhnya dan hendak pergi ke jalan menunggu taksi online.
Namun saat perjalanan, ia terpeleset di tangga menurun.
“Waktu itu saya terpeleset dan batita ini terjatuh, kemudian tertindih. Saya mencoba untuk menolongnya,” ujarnya pada Senin (11/9/2023).
Baca juga: NASIB 2 Balita yang Ibunya Dibunuh Ayah di Bekasi, Kini Diasuh Paman, Pilu: Nangis Terus Siang Malam
Baca juga: DETIK-DETIK Balita Merangkak Jemput Ibunya Tergencet di Puing Kecelakaan Truk di Lampung: Terpental!
Nahas, pasca ibawa ke rumah sakit, korban pun mengalami kejang-kejang.
Bocah tersebut juga muntah pada sore hari kemudian tertidur.
NA terkejut saat memeriksa korban, ternyata sudah menghembuskan napas terakhirnya.
“Pas tadi siang panas tinggi, terus kejang sebelum dingin dan tidak bernapas,” katanya.
NA menjelaskan korban dititip oleh ibu kandungnya yang dikenal hanya melalui media sosial.
Batita malang itu pun diserahkan kepadanya tanpa identitas atau alamat yang jelas.
Setelah itu ibu tersebut menghilang tanpa kabar.
"Saya enggak tahu kenapa dia enggak mau kasih lihat KTP sama KK, saya enggak tahu dia tinggal di mana, orang Balikpapan atau bukan, saya nggak tahu," tuturnya.
Baca juga: HEBOH Pajero Lindas Balita di Makassar, Pelaku Ngaku Tak Liat Korban, Tegas: Saya Tanggung Jawab!
Sebelum kejadian ini, korban sempat mengalami sakit.
NA pun berusaha menghubungi ibu kandungnya namun tidak dijawab.
“Saat itu yang hanya suara musik berisik yang terdengar dan setelah itu ibu batita ini tidak bisa dihubungi lagi,” tuturnya.
Setelah kejadian, jenazah bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Batita itu dilakukan visum pada Senin (11/9/2023) sekira pukul 16.00 wita didampingi jajaran Polsek Balikpapan Selatan dan relawan.
Pasalnya, saat meninggal, korban memiliki luka memar di beberapa bagian tubuh dan wajahnya.
NA dan beberapa saksi lainnya pun dibawa ke Polsek Balikpapan Selatan untuk dimintai keterangan.
“Sudah dimintai keterangan si pengasuh dan keluarganya pengasuh, masih dalam penyelidikan." beber Kanit Reskrim Polsek Balikpapan Selatan, AKP Hendri Saragih.
"Anggota juga sedang mengumpulkan bukti-bukti,” imbuhnya.
Hingga kini keluarga masih dirundung rasa duka mendalam.
KAGETNYA Remaja Sidoarjo Temukan Bayi di Tepi Jalan, Ternyata Anak Sendiri, Ibu Syok: Hamil Duluan?
Seorang remaja berlagak kaget menemukan bayi baru lahir di pinggir jalan di Sidoarjo, Jawa Timur yang ternyata adalah buah hatinya sendiri.
Sosok remaja pria tersebut akhirnya membawa bayi tersebut ke rumah.
Dia melaporkannya ke orang tuanya bahwa dirinya baru saja menemukan bayi berusia satu hari.
Sontak ibu dari remaja tersebut melaporkannya ke perangkat desa setempat.
Diketahui, peristiwa ini terjadi di Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Kejadian ini terjadi pada Selasa, (5/9/2023).
Kini kasus tersebut dilimpahkan ke kepolisian setempat.
Kanit Reskrim Polsek Candi, Iptu Imam Tarmudzi mengatakan, remaja yang mengaku menemukan bayi berusia satu hari tersebut berinisial DN berusia 18 tahun.
Remaja tersebut merupakan warga Desa Klurak, Candi, Sidoarjo.
Ketika itu, DN membawa pulang bayi dengan berat sekitar 2,6 kilogram tersebut.
Pria tersebut mengaku kepada ibunya menemukan bayi di pinggir jalan.
Baca juga: DETIK-DETIK Siswi SMA di Manggarai, NTT Digagahi 7 Pemuda, Ngos-ngosan Digilir semalaman: Pingsan
Baca juga: SIASAT LICIK Dukun di Manggarai Perdaya 3 Wanita, Digagahi & Diancam: Tawarkan Pijat, Korban Digilir
Ibu remaja tersebut kaget setelah mendengar pengakuan anaknya.
Dia syok ketika putranya menemukan seorang bayi laki-laki.
Dia pun panik dan menghubungi perangkat desa setempat.
Selanjutnya, anggota Bhabinkamtibmas ikut turun tangan untuk membawa bayi tersebut ke salah satu bidan.
Lalu, pihak perangkat Desa Klurak melaporkan penemuan bayi tersebut ke Polsek Candi.
"Pihak kepolisian dan tim identifikasi sempat terjun ke lokasi, sesaat setelah mendapat laporan dari desa,” kata Imam saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (8/9/2023).
Kemudian, petugas menemukan adanya kejanggalan saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Ibu dan remaja yang mengaku menemukan bayi itu pun dipanggil ke kantor polisi.
Setelah diusut, ternyata bayi tersebut adalah buah hati dari remaja tersebut.
Ibu remaja tersebut langsung terkejut mengetahui hal itu.
Tak disangka anaknya telah menghamili perempuan lain di usianya yang masih 18 tahun.
"(Ternyata) itu si ayah bayi (pemuda penemu) tidak berani bilang ke orangtuanya kalau itu anaknya," jelasnya.
Baca juga: SIASAT LICIK Pemuda di Aceh Perdaya Ayah, Rumahnya Dijadikan Tempat Zina: 1 Wanita Disetubuhi 4 Pria
Setelahnya, remaja tersebut mengakui bayi yang ditemukanya itu merupakan hasil hubungan badan dengan kekasihnya,
MP (17). Keduanya sudah berpacaran sejak dua tahun yang lalu.
Saat diperiksa, MP mengaku bayi tersebut dilahirkanya pada Senin (4/9/2023) sekitar pukul 19.00 WIB.
Perempuan tersebut menjalani proses lahiran sendirian di tempat kos di Desa Balongdowo.
Lalu, MP memasukkan bayi tersebut ke dalam sebuah tas dengan resleting terbuka, dan diletakkan di kamar kos sebelah.
Dia menelepon kekasihnya agar bayi itu dirawat oleh ibunya.
"(Kekasih pemuda itu) minta agar (bayinya) dirawat orangtua. Tidak ada yang ditahan, dia bukan pelaku sebenarnya, dia cuma enggak berani ngomong ke orangtuanya,” tutupnya.
Artikel ini diolah dari Kompas
Sumber: Kompas.com
| Dikode Pegawai Agar Hentikan Wawancara, Menkeu Purbaya Malah Nantang: Lu Ngapa Nyuruh Gue Pulang? |
|
|---|
| Malam Sebelum Wafat, Timothy Habiskan Waktu Bersama Mama, Ibu Kenang Curhatannya: Aku Mentok Mami |
|
|---|
| Nasib Melda Safitri Usai Dicerai, Diberi Uang Segepok Shella Saukia, Hempas Suami PPPK: Allah Adil |
|
|---|
| Sosok Sheren Ibu Timothy, Timmy Ternyata Masih Sadar Setelah Jatuh, Sempat Ungkap Fakta Ini ke Mama |
|
|---|
| Profil Thalita Kusuma Sandra Mahasiswi UNS Penerima KIP Diduga Hidup Hedon, Kepergok Party di Club |
|
|---|