INNALILLAHI! Pemuda di Padang Jatuh ke Sungai saat Mancing Ikan, Ditemukan dalam Kondisi Meninggal

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nasib nahas menimpa seorang pemuda di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) lantaran meninggal dunia setelah terjatuh ke Sungai.

Awalnya, korban diketahui sedang memancing ikan di Jembatan Lori Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (6/10/2023).

Nahasnya, korban terjatuh dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Baca juga: BIADAB! Tukang Ojek di Sumbawa Cabuli Siswi SMP saat Pulang Sekolah, Polisi Kesulitan Tangkap Pelaku

Kasi Ops Kantor SAR Padang, Mahmud Afandi, mengatakan bahwa ada insiden seorang lelaki terjatuh dilaporkan ke pada pihaknya.

"Kami menerima informasi pukul 05.10 WIB adanya orang terjatuh ke sungai saat memancing bersama orang tuanya," kata Mahmud Afandi.

Ia mengatakan, korban yang dilaporkan terjatuh ini bernama Dede (16) warga Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumbar.

Setelah mendapat laporan, tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang berangkat menuju lokasi kejadian pada koordinat 0°50'19.12"S-100°22'49.89"T.

"Setelah sampai di lokasi pukul 05.45 WIB, dilakukan koordinasi dengan masyarakat setempat dan langsung melakukan penyisiran," ujar Mahmud Afandi.

Baca juga: HEBOH! Cekcok dengan Teman, Pria di Bengkulu Tak Sengaja Tusuk Kekasihnya, Korban Berakhir Tewas

Pihaknya bersama-sama melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai Lubuk Minturun.

"Korban ditemukan dengan kondisi meninggal dunia pada pukul 06.15 WIB pada koordinat 0°50'23.43"S-100°22'41.26"T," kata Mahmud Afandi.

Kata dia, korban ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi awal kejadian. S

elanjutnya, jenazah korban dievakuasi bersama-sama untuk dibawa ke rumah duka.

"Saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak kelaurga," pungkasnya.

Berita Lainnya, Petani Rumput Laut di Bone Dikabarkan Tenggelam di Laut Latonro, Keluarga Syok: Warga Geger

Seorang petani rumput laut dikabarkan tenggelam di perairan Laut Tatonro, Bone, Sulawesi Selatan.

Sosok petani rumput laut tersebut menghilang pada Minggu, (17/9/2023).

Dalam insiden ini, hanya tersisa perahu bermuatan rumput laut milik petani tersebut.

Diketahui, petani rumput laut tersebut bernama Abdul Wahab berusia 43 tahun.

Hilangnya Abdul Wahab membuat keluarga syok dan warga menjadi geger.

Diketahui, korban merupakan warga Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Kabar itu dilaporkan nelayan sekitar yang menemukan perahu dengan muatan rumput laut terapung di tengah perairan.

"Iya betul, ada laporan nelayan dan keluarganya yang kami terima," ujar Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel.

Baca juga: TERUNGKAP Identitas Mayat Pria Ditemukan di Pantai Perancak Jembrana, ABK yang Tenggelam Pekan Lalu

Baca juga: INNALILLAHI! Niat Tolong Ibu, 2 Anak di Grobogan Malah Ikut Tenggelam di Sungai Lusi, 3 Orang Tewas

Tim terkait pun diterjunkan untuk mencari keberadaannya.

Lebih lanjut, kata dia saat ini tim masih gencar melakukan pencarian di sekitar perairan Latonro.

Warga setempat pun turut membantu melakukan pencarian korban.

"Tim yang tergabung dari Pos SAR, Brimob, Satpol PP dan BPBD Bone dibantu masyarakat setempat masih melakukan pencarian," lanjutnya.

Dikatakan, hingga saat ini belum ada tanda-tanda penemuan korban.

"Belum ada tanda-tanda, tapi kami dan tim akan terus mencari korban, jadi mohon doanya semua, semoga ada keajaiban," katanya.

Juga, kami imbau kepada nelayan agar kiranya melaporkan apabila mendapat sesuatu yang dianggap mencurigakan.

"Tentu kami imbau kepada seluruh nelayan yang sementara mencari ikan, agar kiranya melaporkan secepatnya ke kami," kata dia.

Kini keluarga menaruh harapan agar Abdul bisa segera ditemukan.

(TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Diolah dari berita tayang di TribunPadang.com