Breaking News:

Berita Kriminal

NAUDZUBILLAH! 3 Waria di Padang Nekat Cabuli Driver Ojol, Modus Pelaku Membeli HP Korban Secara COD

Naudzubillah! 3 waria di Padang nekat cabuli driver ojol, modus pelaku beli HP korban secara COD.

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
medium.com
Ilustrasi sistem pembayaran cash on delivery. 3 waria di Padang nekat cabuli driver ojol, modus pelaku beli HP korban secara COD. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Naudzubillah! 3 waria di Padang nekat cabuli driver ojol, modus pelaku beli HP korban secara COD.

Kejadian mengerikan tersebut terjadi di Padang, Sumatera Barat pada Sabtu (6/10/2023).

Akibat perbuatannya tersebut, ketiga waria berinisial AP (25), J (30) dan HS (30) ditangkap pihak berwajib.

Lokasi penangkapan berada di Parupuk, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat.

Ilustrasi Pencabulan.
Ilustrasi Pencabulan. (Shutterstock)

Dilansir dari Kompas.com (9/10/2023) korban bernama Rafli (26) sebelumnya melaporkan jika dicabuli oleh ketiga waria.

Kasus pencabulan ini dibenarkan oleh Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino.

"Ketiganya kita tangkap pada Sabtu (7/10/2023) malam dan hari ini sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Afrino.

Afrino menyebutkan ketiganya dikenakan pasal penganiayaan dan pencabulan.

Baca juga: SOSOK Yanti, Wanita di Semarang Terbius Siasat Licik Kyai Dukun Cabul, Tanahnya Digali Dibuat Bunker

Yaitu pasal 170 jo 351 jo 289 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.

Peristiwa berawal dari korban berniat menjual sebuah handphone melalui aplikasi daring.

Ilustrasi sistem pembayaran cash on delivery.
Ilustrasi sistem pembayaran cash on delivery. (medium.com)

Lalu tersangka menjadi calon pembeli dan berniat melakukan transaksi Cash on Delivery (COD).

Setelah korban tiba di lokasi kejadian, Jumat (6/10/2023), korban kemudian dipukul oleh tersangka hingga tidak sadar diri.

"Ketika korban sudah sadar dia mendapati dirinya sudah tanpa busana dan selanjutnya membuat laporan polisi," kata Afrino.

Baca juga: TERKUAK Siasat Licik Dosen Cabul di Lampung Setubuhi Mahasiswi di Pantai: Pura-pura Dibuatkan Parsel

Setelah adanya laporan, polisi melakukan penyelidikan dan didapatkan salah seorang tersangka HS (30) telah diamankan warga.

"Lalu kita melakukan pengembangan kasus dan kemudian dua orang teman HS berhasil kita ringkus," jelas Afrino.

Saat ini, ketiga tersangka sudah ditahan di Mapolsek Koto Tangah untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

PENJUAL Bakso di Bali Nekat Rudapaksa Teman, Iseng-iseng Main Game, Pelaku Keblabasan Minta Lebih

Seorang pria berinisial AK (31) kini harus mendekam di balik jeruji besi karena perbuatan bejatnya.

Pelaku AK nekat merudapaksa rekan bisnisnya berjualan bakso yang berinisial RH (30).

Peristiwa bejat tersebut terjadi di kios bakso milik mereka pada Jumat (25/8/2023).

Ilustrasi hubungan mesum.
Ilustrasi hubungan mesum. (medium.com)

Lokasi kios bakso  berada di Jalan Muding Raya, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali,

Peristiwa bejat itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Badung, AKP Aris Setiyanto.

Dilansir dari Tribunnews.com (25/8/2023) pelaku sempat kabur setelah melakukan rudapaksa terhadap korban.

Baca juga: BEJATNYA Pria di Bengkulu, Nekat Rudapaksa Cucu Tiri, Korban Depresi, Lapor Ortu: Aku Diperkosa

"Kejadiannya sudah lama, 25 Agustus 2023, namun baru kita ungkap minggu-minggu kemarin,"

"mengingat yang bersangkutan sudah kabur ke Jawa."

"Jadi kita melakukan penyelidikan hingga ke Jawa, di Ngawi, Jawa Timur," ucap Aris.

Diketahui pelaku merupakan rekan bisnis menjual bakso bersama dengan korban.

Kronologi Rudapaksa

AK alias Edi Putra (31) (depan) pedagang bakso pelaku rudapaksa. Polisi buru pelaku hingga ke Ngawi, Jawa Timur.
AK alias Edi Putra (31) (depan) pedagang bakso pelaku rudapaksa. Polisi buru pelaku hingga ke Ngawi, Jawa Timur. (Tribunnews.com)

Korban dan pelaku menjalani hari-hari seperti biasa dengan berjualan bakso di Jalan Muding Raya, Kelurahan Kerobokan Kaja.

Pelaku dan korban berbagi peran saat berjualan bakso tersebut.

Korban bertugas menyiapkan bakso, sedangkan pelaku menjajakan kepada pembeli.

Baca juga: BIRAHI Memuncak! 3 Pemuda di Luwu Rudapaksa Remaja di Rumah Kosong, 2 Hari Diculik, Diancam Dibunuh

Pada 25 Agustus 2023 pelaku menjemput korban di tempat tinggalnya.

Pelaku dan korban menuju ke kios tempat berjualan bakso tersebut.

Tiba di kios keduanya bosan karena sedang sepi, saat itulah muncul ide untuk melakukan permainan.

Permainan tersebut memaksa pemain yang kalah dihukum untuk sit up.

ILUSTRASI kekerasan pada perempuan.
ILUSTRASI kekerasan pada perempuan. (Istimewa)

Nah pada saat itu korban adalah pihak yang kalah, mulailah melakukan sit up.

Namun, disaat lengah pelaku langsung meyeruduk tubuh korban.

"Di saat si korban dalam game tersebut kalah, si pelaku langsung menyeruduk si korban."

"Langsung memegangi korban, korban tidak bisa berbuat apa-apa, bahkan korban pun dicekik," terangnya.

Baca juga: YA ALLAH PAK! Baru Saja Melahirkan, Istri di Subang Syok Suami Rudapaksa Anak Kandung hingga Hamil

Tak hanya diseruduk, korban juga dicekik di bagian lehernya.

Meski melakukan perlawanan korban tak berdaya di bawah keberingasan pelaku.

Setelah kejadian tersebut pelaku langsung melarikan diri dari Bali.

Ilustrasi rudapaksa.
Ilustrasi rudapaksa. (Kolase Tribunnewsmaker)

Tak sampai disitu, pelaku malah terus meneror korban untuk tak melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.

"Korban mengalami trauma psikis, di mana setelah pelaku kabur ke Jawa masih menteror korban," jelas Aris.

Bukannya menyesali perbuatannya, pelaku malah nekat meminta uang kepada korban.

Atas perbuatan pelaku tersebut korban semakin mengalami trauma.

Baca juga: Naudzubillah! Syahwat Tak Terbendung, Buruh Harian Lepas Nekat Rudapaksa Anak Tiri Sampai Hamil

"Terornya ini supaya si korban mengikuti apa kata dia (pelaku)."

"Jadi setelah dia kabur, supaya tidak melaporkan."

"Ada meminta uang juga ke korban ini," terangnya.

Setelah ditelusuri, ternyata pelaku memiliki rasa kepada korban yang merupakan rekan bisnisnya.

"Sebenarnya pelaku ini memang suka dengan korban,"

"namun karena mungkin terlalu bernafsu melakukan tindakan yang tidak semestinya," urai Aris.

(TribunnewsMaker.com/Candra)

Tags:
berita viral hari iniwariadriver ojolPadangpencabulan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved