Breaking News:

Berita Viral

Kok Ngelunjak? Satu Keluarga WNA Pakistan Ngemis di Jaksel, Diberi Rp100 Ribu: 'Tolong Rp200 Ribu!'

WNA asal Pakistan ngemis di Jakarta Selatan, diberi Rp 100 ribu malah ngelunjak minta Rp 200 ribu.

Editor: Dika Pradana
Tribunnews
ILUSTRASI WNA asal Pakistan ngemis di Jakarta Selatan, diberi Rp 100 ribu malah ngelunjak minta Rp 200 ribu 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sebuah unggahan yang menceritakan peristiwa satu keluarga Warga Negara Asing (WNA) asal Pakistan ngemis di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel) kini menjadi perbincangan di media sosial.

Dalam video tersebut tampak satu keluarga WNA yang berpenampilan rapi menjadi pengemis di kawasan Kuningan.

Tak disangka, WNA tersebut ternyata menjadi pengemis dan meminta belas kasih warga yang lewat.

Ilustrasi pengemis.
Ilustrasi pengemis. (Net VIA BANGKA POS)

Mirisnya, seorang warga yang merasa iba memberikannya uang Rp 100 ribu.

Namun, uang tersebut justru ditolak oleh WNA tersebut.

WNA asal Pakistan itu justru meminta uang sebesar Rp 200 ribu.

Sayangnya permintaan tersebut tak dituruti olehnya.

Unggahan tersebut diposting di akun Twitter @Widino pada Rabu (11/10/2023).

Baca juga: CARA UNIK Erik Pengemis di Bogor Raup & Simpan Rp 50 Juta di Celana, Sempat Pamer Alat Vital: Ngeri!

Baca juga: KONTRAS! Penampilan Gembel, Pengemis Ternyata Punya Rumah 2 Lantai, Saku Celana Isi Rp 56 Juta

Pemilik akun bernama Dino itu mengaku belum lama ini mendapat pengalaman kurang menyenangkan.

Di kawasan Satrio Tower Kuningan, Jakarta Selatan, ia mengaku didatangi oleh satu keluarga WNA yang terdiri dari suami, istri dan dua anak.

Menggunakan bahasa Inggris, pria berkewarganegaraan asing itu meminta uang kepada Dino untuk makan sekeluarga.

Lantaran kasihan, Dino kemudian memberikan uang Rp 100 ribu kepadanya.

Namun, secara mengejutkan, pria itu justru meminta uang lebih kepada Dino.

“Si bapak ini bilang dari Pakistan, minta sedekah buat makan dia n keluarganya.

ILUSTRASI WNA asal Pakistan ngemis di Jakarta Selatan, diberi Rp 100 ribu malah ngelunjak minta Rp 200 ribu
ILUSTRASI WNA asal Pakistan ngemis di Jakarta Selatan, diberi Rp 100 ribu malah ngelunjak minta Rp 200 ribu (Tribunnews)

Gw kasih lah 100rb, trus si bapaknya minta kasihnya 200rb aja.

Karena dr penampilan keluarga ini kaya orang berada jd gw bilang aja ‘maaf cuma ada cash 100rb,” tulis Dino dalam cuitannya.

Setelah mendapatkan uang, mereka pergi meninggalkan Dino.

Tak lama, Dino didatangi beberapa orang yang bertanya mengapa para WNA itu mendatanginya.

Dari beberapa orang yang mendatanginya, mereka mengatakan kepada Dino bahwa keluarga tersebut kerap meminta-minta di daerah itu.

Tak hanya itu, berdasarkan pantauan Tribunnews, di kolom komentar postingan Dino, rupanya tak sedikit juga yang sempat mengalami hal yang sama.

Baca juga: NASIB Pengemis di Bandung, Nekat Ludahi Kaca Mobil Gegara Tak Diberi Uang, Pasrah Diborgol Polisi!

Ilustrasi gelandangan
Ilustrasi gelandangan (Via Tribun Jabar)

Terkait cerita yang kini tengah viral di media sosial itu, Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan langsung menuju lokasi kejadian.

Kepala Suku Dinas Sosial (Kadinsos) Jakarta Selatan, Bernard Tambunan mengatakan saat melakukan pengecekan di lokasi kejadian, pihaknya tak menemukan satu keluarga yang viral di media sosial itu.

Ia menduga, satu keluarga itu berasal dari Negara Pakistan.

"Tapi (pekerja) ngakunya keluarga itu dari Pakistan," ujar Bernard, Kamis (12/11/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.

Lebih lanjut, Bernard menduga satu keluarga berperawakan Timur Tengah itu merupakan pengungsi dari United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), atau yang dikenal dengan sebutan Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi.

Pihaknya pun akan berkoordinasi dengan Kesbangpol DKI Jakarta, Imigrasi Jakarta Selatan, dan UNHCR atas adanya informasi tersebut.

"Kalau Timur Tengah bisa jadi pengungsi UNHCR. Kami akan berkordinasi dengan Kesbangpol juga Imigrasi, termasuk UNHCR. Siapa tahu pengungsi UNHCR," kata Bernard.

Meski hingga kini belum menemukan satu keluarga berkewarganegaraan asing yang meresahkan itu, pihaknya meminta kepada masyarakat agar tak memberikan uang.

Ia meminta agar masyarakat segera melaporkan jika mengalami hal yang sama.

"Kami mengimbau, lain kali jangan dikasih (uang), dan langsung laporkan ke kami," pungkasnya.

CARA UNIK Erik Pengemis di Bogor Raup & Simpan Rp 50 Juta di Celana, Sempat Pamer Alat Vital: Ngeri!

NEKAT melakukan eksibisionis alias pamer alat vital, Erik, seorang pengemis di Kota Bogor, Jawa Barat kepergok mengantongi uang senilai Rp 50 juta.

Uang sebanyak itu disimpan di dalam celananya dan dibawanya berkeliling untuk mengemis.

Aksi yang dilakukan Erik cukup membuat geger dan resah warga.

Seorang wanita yang menjadi korban pelecehan tersebut lantas melaporkan insiden tersebut.

Sosok pengemis yang suka pamer alat vital ke ibu-ibu
Sosok pengemis yang suka pamer alat vital ke ibu-ibu (TribunnewsBogor.com)

Baca juga: SALAH PERGAULAN! Pengemis di Pati yang Karaoke Sewa LC Ternyata Berkecukupan, Kakaknya Usaha Ternak

Sementara itu, adik dari Erik juga syok atas kasus yang menimpa kakaknya.

Diungkap oleh sang adik, uang yang dibawa Erik selama ini bukanlah uang warisan.

Namun, uang tersebut murni dari hasilnya mengemis.

Dalam kasus ini, Erik diamankan di Alun-alun Kota Bogor oleh Dinas Sosial Kota Bogor.

Awalnya ia dilaporkan seorang ibu-ibu karena kelakuannya yang meresahkan yakni menunjukan alat kelaminnya di depan ibu tersebut.

"Pada saat melakukan penjangkauan rutin, kita mendapat aduan dari masyarakat terkait adanya orang atau laki laki yang bisa dibilang di luar kewajaran." kata Kepala Bidang Rehabiliitasi Sosial pada Dinsos Kota Bogor, Dody Wahyudin kepada TribunBogor.

"Informasinya di depan seorang ibu-ibu nunjukin kelaminnya,"imbuhnya.

Baca juga: SERING Tidur di Halte, Pengemis di Semarang Kepergok Bawa Uang Jutaan, Emas 7 Gram, 7 HP: Dirazia

Saat menunjukan alat kelamin, pengunjung lainnya langsung melapor kepada Dinsos Kota Bogor.

Dinsos pun langsung menuju Alun-alun Kota Bogor.

Saat ditanya, ternyata pengemis ini merupakan seorang disabilitas.

"Setelah kita perdalam, pengemis ini merupakan disabilitas mental. Kita evakuasi langsung ke dinsos," tambahnya.

Saat dievakuasi, Erik dalam kondisi yang sangat kotor.

Cara berpakaiannya pun sangat tidak karuan.

"Kondisinya itu sangat kotor, tubuhnya kotor, dan pakai celana itu tidak karuan pakai lima rangkap dia (pengemis)," ujarnya.

Baca juga: Meresahkan! Para Gepeng Menguasai Kota Maros, 1 Jam Nongkrong di Warkop Pengemis Datang Bergantian

Beginilah cara unik pengemis di Bogor raup dan simpan uang Rp 50 juta di kantong celana
Beginilah cara unik pengemis di Bogor raup dan simpan uang Rp 50 juta di kantong celana (TribunBogor)

Namun, setelah berhasil dievakuasi oleh Dinsos Kota Bogor, pengemis ini membuat kehebohan.

Dari balik celananya yang lima rangkap itu ditemukan sejumlah uang yang ditaksir mencapai angka 50 juta rupiah.

"Lalu, kita mandikan ya karena memang ini SOP kita. Setelah kami mandikan dan celananya diganti," ujarnya.

"Kami lihat itu uang dalam bentuk seperti ini (dipres dan diplastikin)," ucapnya.

Kini pihak kepolisian berusaha mendalami kasus tersebut.

"Kita perdalam dan guntingin celananya dan kita dapatkan uang pecahan ratusan ribu." ungkapnya.

"Itu total awalnya Rp 30 juta. Itu baru tiga lapis celananya," jelasnya.

"Lalu, kita guntingin lagi celananya. Kita perkirakan ini jika ditotal ada Rp 50 juta lah," tambahnya.

Beginilah cara unik pengemis di Bogor raup dan simpan uang Rp 50 juta di kantong celana
Beginilah cara unik pengemis di Bogor raup dan simpan uang Rp 50 juta di kantong celana (Tribun)

Bukan Warisan

Erik dijemput oleh adik kandungnya sendiri, Ester, di ruangan Rehabsos Dinsos Kota Bogor, Kamis (31/8/2023).

Ester menjemput langsung kakaknya bersama pihak RT, serta Pemdes Ciomas Kabupaten Bogor.

Saat berada di ruangan Rehabsos, Ester langsung menerima penyerahan Erik yang diserahkan langsung oleh Dinsos Kota Bogor.

"Iya jadi dia kakak kandung saya. Memang setiap hari kerjaannya ngemis. Ya, jadi pengemis gitu," kata Ester kepada TribunnewsBogor.com.

Dirumahnya, Ester dan Erik ini tinggal hanya berdua.

Setiap harinya, Ester yang menjaga kakaknya yang kerap mengamuk ini.

"Ya gitu aja. Tiap hari memang pulang. Kalau ngamuk ya kadang-kadang aja," tambahnya.

Ester pun mengaku senang Erik diamankan Dinsos Kota Bogor.

Saat ini, Erik pun langsung dibawa oleh keluarganya pulang ke kediamannya di Ciomas Kabupaten Bogor.

Disinggung soal uang puluhan juta yang dimiliki oleh Kakak nya, kata Ester, uang itu memang hasil mengemis.

"Bukan hasil warisan atau apa. Tapi, ya gitu hasil kakak saya ngemis," tandasnya.

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari inikeluargaWNAPakistanpengemisKuninganJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved