DIAM-DIAM Mualaf & Nikah di Masjid, Clara Shinta Ngaku Lihat Mukjizat, Ortu Dibohongi: Takut Marah!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Diam-diam mualaf dan menikah di masjid, pemilik nama Elisabeth Clara Shinta Aritonang atau Clara Shinta sempat mengaku melihat keajaiban atau mukjizat spiritual.

Bahkan Clara Shinta nekat membohongi orang tuanya terkait keputusan mualafnya pada tahun 2017.

Dirinya pun turut berbohong soal agama yang dianut suaminya kala itu.

Hal itu ia lakukan lantaran mengaku mendapatkan kemarahan dari orang tuanya.

Dia merasa pada saat itu orang tuanya akan marah besar bila mengetahui keputusannya berubah keyakinan.

Hal ini ni diungkap Clara Shinta saat jadi tamu di podcast Youtube Ashanty, Ngobrol Asix.

"Jadi awal-awal dapet hidayah itu di umur sekitar tahun 2015, kira-kira umur aku waktu itu masih 19 tahun," kata Clara dikutip Rabu (1/11/2023).

Baca juga: DULU Ratu Dugem, Wanita Ini Tobat & Jadi Mualaf, Nyaman Berhijab, Keluarga Murka: Dikira Teroris

Clara berujar dirinya sudah mulai tertarik dengan agama Islam ketika melihat kakaknya salat.

"Sebenernya waktu aku kecil itu udah seneng ngeliatin mbak salat, udah ada ketertarikan."

"Terus aku tetep belajar, tapi ketertarikan itu timbul sangat kuat di usia aku 19 tahun," ujarnya.

Merasa ketertarikannya pada Islam semakin tinggi, Clara pun minta diberikan petunjuk oleh Sang Maha Pencipta.

Clara ingin dirinya menerima mukjizat yang bisa membuatnya tak ragu lagi untuk pindah agama.

"Di sana (umur 19 tahun) aku sampai udah nggak tahan lagi."

"Terus akhirnya aku bilang lah sama Allah 'Ya Allah kalau memang agama Islam ini baik buat aku, tolong dikasih petunjuk, atau kasih aku suatu mukjizat atau kejadian yang membuat aku tuh harus sampai, hah? (tercengang)'," tutur Clara.

"Harus tercengang, karena kalau cuman masih biasa aja misalnya orang datang menolong atau apa gitu kan aku bisa bilang (itu) kebetulan. Kita suka denial seperti itu," imbuhnya.

Baca juga: Tukang Salon Ini Kini Jadi Diva Internasional, Dulu Kerja Nyapu Rambut:Sekarang Cetak Rekor Grammy

Kemudian Clara menceritakan saat di mana dia datang ke rumah temannya yang beragama Islam dan meminjam baju sar'i milik temannya.

Saat itu lah, Clara berujar dirinya mengalami hal yang membuatnya takjub.

"Ketika aku mempertanyakan itu (mukjizat), besoknya kan aku main ke tempat sahabat aku, sahabat aku itu Alhamdulillah keluarganya muslim yang baik."

"Maksudnya bener-bener tertutup banget gitu auratnya, semua pakai baju sar'i."

"Dan aku coba-coba dong, 'Eh boleh nggak aku pinjem baju sar'i nya, mau foto-foto'."

Belum memutuskan masuk Islam, Clara mengatakan saat foto mengenakan baju sar'i melihat mukjizat Allah.

"Waktu itu aku belum masuk Islam. Waktu aku foto-foto tiba-tiba dari lampu yang bulat aja kayak gini (nunjuk lampu di ruang podcast)."

"Pokoknya nggak ada yang bentuk nggak ada motif, tiba-tiba keluar lafaz Allah di atas kepala aku, persis banget," ungkap Clara.

Melihat itu, Clara mengaku langsung merinding.

Kemudian ketika mendengar adzan di masjid yang tak jauh dari rumah temannya, Clara merasa panggilan adzan itu sangat merasuk ke hatinya.

"Nyaman banget ya, kayak menangis padahal aku belum login (mualaf)," tambahnya.

Singkat cerita, Clara akhirnya memutuskan pindah agama setelah dirinya bertemu calon suaminya kala itu.

Namun, Clara membantah masuk Islam karena mengikuti agama sang suami.

Clara menegaskan dia pindah agama karena dalam dirinya memang ada ketertarikan memeluk agama Islam.

Seleb TikTok itu berujar, dirinya masuk Islam beberapa minggu sebelum menikah.

Untuk diketahui, Clara Shinta sudah bercerai dari sang mantan suami.

Singkat cerita selama dua tahun saling mengenal pria di aplikasi kencan, Clara memutuskan menikah dengan mantan suaminya.

Ia juga sempat mengenalkan dan membawa mantan suaminya ke rumah kedua orangtuanya.

"Dua tahun (baru nikah). Waktu itu pernah ngajak mantan suami ke rumah tapi aku engga ngomongin kalau agamanya islam pasti nggak setuju lah. Terus akhirnya nikah diam-diam," ujarnya.

Clara mengaku kepada kedua orangtuanya menikah di Singapura padahal menikah di masjid salah satu di Jakarta.

"Waktu itu, aku bilangnya sama mama bukan nggak pengen berbakti, tapi pada saat itu aku ngomong sama orangtua nikahnya di Singapura." ungkapnya.

"Padahal aku nikahnya di masjid di daerah sini (Jakarta). Kan nggak datang orangtua saat itu nggak dirayakan, dan kita nikah hanya di Masjid aja. Jadi aku masuk islam sebelum beberapa minggu nikah," ujarnya.

Wanita bernama lengkap Elisabeth Clara Shinta Aritona ini mengaku mendapatkan banyak keajaiban dan kemudahan setelah menjadi mualaf.

Dia bersyukur bisa memeluk dan belajar agama Islam.

"Banyak keajaiban dan kemudahan yang pada saat itu aku dapet. Masuk Islam itu ngak bisa diungkapin pake kata-kata." ujarnya.

"Kalau perasaannya sampai hari ini sangat bahagia, senang, bisa wafat dengan tenang nanti," tutur Clara Shinta.

(TribunnewsMaker.com/Dika Pradana)