Berita Viral
NIAT BAKAR Daun Kering, Wanita Paruh Baya di Karanganyar Malah Terjebak Api, Berakhir Tewas Terbakar
Seorang nenek di Karanganyar, Jawa Tengah meninggal dunia setelah terjebak api.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang nenek di Karanganyar, Jawa Tengah meninggal dunia setelah terjebak api.
Diduga nenek itu terjebak api saat membakar daun kering di ladang.
Persitiwa nahas itu terjadi di ladang di Desa Balong, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (18/11/2023).

Baca juga: DETIK-DETIK Pembunuhan IRT di Jl Muh Yamin Makassar, Anak Korban Tergeletak Penuh Luka di Lorong
Nenek itu juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lokasi kejadian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 12.30 WIB sampai pukul 16.30 WIB.
Lokasi kebakaran berada di Dusun Sepelem, Desa Balong, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar.
Saat diketahui, kondisi di sekitar lokasi hangus terbakar.
Camat Jenawi Ardiansyah membenarkan kabar tersebut.
Dia mengatakan identitas korban bernama Mariyem (74) seorang petani asal RT 006/RW 008, Dusun Sepelem, Desa Balong, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar.
"Korban ditemukan sekitar pukul 12.30 WIB serta dievakuasi pada pukul 15.30 WIB untuk dibawa ke rumah duka," kata Andriasyah.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Sepeda Motor vs Truk di Tulungagung, 4 Orang Meninggal Dunia
Dia mengatakan, kejadian bermula pada hari Sabtu, (18/112023) pada pukul 07.00 WIB korban pamit ke ladang untuk melihat orang panen jahe.
Namun, hingga waktu siang tiba, korban tidak pulang.
Danang (25) yang merupakan cucu korban mencari ke ladang tetapi tidak menemukan korban.
Saat pulang, Danang bertemu dengan Sugiyo (50). Keduanya berjalan sekitar 20 meter, dimana kemudian Sugiyo berteriak ada mayat terbakar tergeletak di ladang.
"Saat itu, dimungkinkan korban membakar daun-daun kering, tapi api semakin lama semakin membesar," kata dia.
"Dimungkinkan, saat itu korban kakinya mengalami kerusakan sehingga korban tidak bisa lari," imbuhnya.
Pihak kepolisian setempat sudah datang dan mengecek lokasi kejadian.
Hasil pemeriksaan, korban ditemukan murni meninggal akibat kebakaran serta tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.
Selain itu, lahan yang terbakar sekira 600 meter persegi.
"Dengan kejadian tersebut pihak keluarga menerima peristiwa meninggalnya korban dan pihak keluarga tidak akan menuntut secara hukum serta menolak untuk dilakukan autopsi kemudian membuat surat pernyataan bermaterai," pungkasnya.

Berita Lainnya, Cucu Main Korek Langsung Hanguskan 1 Rumah di Balikpapan, Nenek Histeris Nyaris Terbakar
Sebuah rumah di Balikpapan, Kalimantan Timur hangus dilahap si jago merah diyakini karena ulah seorang bocah yang bermain korek api.
Rumah milik Srihartini yang berbahan kayu tersebut kini ludes menyisakan abu.
Beruntung, anggota keluarganya termasuk cucunya berhasil diselamatkan.
Diyakini Srihartini, insiden kebakaran ini berawal dari korek api yang sedang dimainkan oleh cucunya.
Pada saat itu, dirinya tidak sedang menyalakan kompor yang bisa memicu kebakaran.
Diketahui, peristiwa kebakaran terjadi di Balikpapan pada Sabtu (11/11/2023) sekira pukul 14.00 wita.
Satu rumah di RT 04 Gang Sentosa, Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah hangus dilalap si jago merah.
Api dengan cepat membakar habis rumah milik Srihartini yang berbahan kayu.
Baca juga: Satu Keluarga Tewas Kebakaran di Koja, Sang Ibu Berusaha Lindungi Balitanya, Jasad Ditemukan Pelukan
Baca juga: Dia Selamatkan Nyawaku Wanita Jatuh Cinta dengan Pemadam Kebakaran yang Menolongnya, Kini Menikah
Warga yang mengetahui adanya kepulan asap langsung melaporkan kejadian ini kepada petugas dan relawan setempat.
“TKP di Gunung Kawi, Gang Sentosa RT 04, Karang Rejo,” kata salah seorang relawan Info Bencana Kota Balikpapan, Ruslan saat melaporkan kejadian.
Srihartini, korban sekaligus Ketua RT 04 Kelurahan Karang Rejo mengatakan saat kejadian dia sedang tidur siang.
Tiba-tiba ia terkejut mendengar cucunya berteriak bahwa ada api di bawah meja.
Dia langsung menyelamatkan diri sembari membawa bocah tersebut keluar rumah.
“Tiba-tiba anakku (cucu) ngomong ada api, nah terus tiba-tiba sudah penuh asap hitam posisi di bawah meja makan." ujarnya.
"Pintu dekat meja makan itu mau ke dapur, bagaimana mau ambil air,” kata dia.

Srihartini pun bergegas keluar menyelamatkan diri dan cucunya.
Lantas, dia kemudian meminta bantuan warga.
Tak lama kemudian petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.
Petugas pemadam langsung melakukan pemadaman.
Baca juga: DETIK-DETIK Kapal Feri Kebakaran di Pelabuhan Bakauheni, Penumpang Kocar-kacir: Api Diduga dari Truk
“Jadi bukan karena listrik bukan karena masak, nggak ada nyalakan kompor (masak)." bebernya.
"Kemungkinan cucuku main korek, karena memang yang kecil itu suka main korek,” ungkapnya.
Api pun bisa dengan cepat dikuasai oleh petugas pemadam kebakaran kurang lebih 20 menit.
Total rumah yang terbakar yakni satu rumah yang dihuni oleh delapan jiwa.
“Kami turunkan unit hampir di semua posko, mulai dari UPTD PBD wilayah Selatan, Kota, Tengah, Barat dan Utara." kata Plt BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali.
"Dibantu oleh jajaran lainnya serta para relawan,” bebernya lagi.
Diolah dari berita tayang di TribunSolo
Sumber: Tribun Solo
Istri Dwi Hartono Pelaku Pembunuhan Kacab Bank, Dulu Gaya Hedon, Kini Kunci IG & Kabur Tengah Malam |
![]() |
---|
Sosok Guru di Lampung Hampir Cekik Siswa saat Upacara, Dinonaktifkan, Sering Lakukan Pelanggaran |
![]() |
---|
Teka-teki Sosok 'Bos' di Surabaya, Atasan Pelaku Penculikan, Terlibat Pembunuhan Kacab Bank BUMN? |
![]() |
---|
Penampakan Rumah Markas Penculik Kacab Bank BUMN di Bekasi, Misteri Sosok Dalang Besar dari Surabaya |
![]() |
---|
Fakta Mengejutkan di Balik Istri Penculik Kacab Bank BUMN di Bekasi, Ternyata Sempat Bohong |
![]() |
---|