Kunci Jawaban
Soal & Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP Halaman 99 Kurikulum Merdeka, Mengapa Air Garam Cepat Mendidih?
Ini soal dan Kunci Jawaban pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam alias IPA kelas 7 SMP halaman 99 Kurikulum Merdeka
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut ini adalah bagian soal dan kunci jawaban pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam alias IPA kelas 7 SMP halaman 99 Kurikulum Merdeka, anak-anak diminta untuk mengerjakan soal essai nomor 1 dan 2.
Dalam bagian soal dan kunci jawaban mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam alias IPA kelas 7 SMP halaman 99 Kurikulum Merdeka, anak-anak diharapkan membaca dan memahami materi tentang perpindahan kalor yang digambarkan di pertanyaan berikut ini.
Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Halaman 95 96 Kurikulum Merdeka, Caracters Feelings

Soal
1. Air akan lebih cepat mendidih jika panci yang digunakan untuk memasak air tersebut dalam keadaan tertutup. Jelaskanlah menurut pemahaman kalian, mengapa air akan lebih cepat mendidih jika panci yang digunakan untuk memasak air tersebut dalam keadaan tertutup.
2. Mengapa air yang dilarutkan garam mendidih lebih lama jika dibandingkan dengan air biasa? Berikan penjelasannya berdasarkan konsep kalor yang telah kalian pelajari.
Jawab
1. Panci yang tertutup saat memasak air berguna untuk mengurung panas yang dihasilkan permukaan air saat proses pemanasan. Panas yang tejebak di bawah tutup panci selain membantu dalam mengurangi tekanan udara di atas permukaan juga membantu membuat pemanasan air berjalan dalam dua arah, atas dan dari bawah.
2. Penambahan zat lain ke dalam air merupakan proses pencampuran zat yang mengakibatkan air menjadi tidak murni lagi. Ketidakmurnian tersebut mengakibatkan air menjadi cenderung lebih lama untuk didihkan karena faktor dari koefisien muai air yang tercampur menjadi berubah. Garam termasuk bahan dengan kalor jenis yang kecil sehingga memerlukan kalor yang lebih banyak untuk melarutkannya.
Kalor: Pengertian, Pengaruh, dan Rumusnya

Joseph Black menyatakan suhu adalah nilai yang terukur pada termometer, sedangkan kalor merupakan sesuatu yang mengalir dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah.
Kemudian Benjamin Thompson mengatakan, kalor bukanklah zat alir, melainkan suatu bentuk energi yang dihasilkan dari suatu mekanis, seperti gesekan dan tumbukan.
Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, definisi kalor adalah suatu bentuk energi yang dipindahkan oleh benda bersuhu lebih tinggi ke benda bersuhu lebih rendah.
Pengaruh kalor terhadap wujud benda
Besarnya kalor suatu zat menunjukkan berapa besar energi kinetik dari partikel penyusunnya.
Pengaruh kalor terhadap suatu benda selain mengubah suhu, tetapi juga perubahan wujud zat.
Sebagai contoh sebuah sendok yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air panas. Suhu sendok lebih rendah daripada suhu air sehingga energi panas akan mengalir dari air ke sendok.
Hal ini mengakibatkan suhu sendok menjadi naik. Dengan demikian, kalor dapat mengubah suhu suatu benda.
Satuan kalor dalam SI aadalah joule, sedangkan satuan kalor lain yang juga sering digunakan adalah kalori.
Satu kalori ditetapkan sebagai banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan satu gram air sehingga suhunya naik satu derajat selsius.
1 kalori = 4,2 joule atau 1 joule = 0,24 kalori
Secara umum, energi kalori diberikan pada benda melalui pemansan.
Dari pemanasan akan timbul kenaikan suhu yang merupakan tanda bahwa suatu benda telah diberikan energi kalor.
Pengaruh kalor terhadap suhu benda
Kalor atau panas merupakan suatu bentuk energi, sedangkan suhu merupakan ukuran atau tingkat panas benda.
Pada umumnya, suhu akan naik jika menyerap kalor dan turun jika melepaskan kalor.
Semakin lama pemanasan, artinya kalor yang diterima air semakin besar dan suhu air semakin tinggi.
Sehingga besarnya kalor (Q) yang diberikan pada sebuah benda sebanding dengan kenaikan suhu benda itu (ΔT).
Q = ΔT
Keterangan:
Q = kalor (joule)
ΔT = perubahan suhu (K) atau (derajat selsius)
Sedangkan untuk menaikkan suhu yang sama, dua kilogram air lebih lama atau perlu kalor lebih banyak dari satu kilogram air.
Jumlah kalor yang diserap benda untuk menaikkan suhu yang sama adalah sebanding dengan massa benda, rumusnya:
Q = m
Keterangan:
Q = kalor (joule)
m = massa zat (kilogram)
Untuk menaikkan suhu yang sama, jumlah massa zat sama, tetapi jenis zat berbeda membutuhkan kalor yang juga berbeda.
Kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu bergantung pada jenis zat (c), rumusnya:
Q = c
Keterangan:
Q = kalor (joule)
c = kalor jenis zat (j/kg derajat selsius)
Kalor jenis adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh satu kilogram zat untuk menaikkan suhunya sebesar satu derajat selsius.
Dari tiga rumus tersebut, dapat disimpulkan bahwa kalor yang dilepas atau diterima zat ketika berubah suhunya, bergantung pada massa zat, jenis zat, dan perubahan suhu.
Sehingga dapat ditulis:
Q = m.c.ΔT
Keterangan:
Q = kalor (joule)
m = massa zat (kilogram)
c = kalor jenis (j/kg derajat selsius)
ΔT = perubahan suhu (k) atau derajat selsius
*) Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)
Diolah dari artikel di Tribunnews.com dan Kompas.com
Sumber: Tribunnews.com
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 35 36 Mencari Makna Dari Kata Dalam Teks Tabu |
![]() |
---|
Jawaban Teknik Otomotif Kelas 10 SMK Halaman 74 Kurikulum Merdeka: Sejarah Umum Teknologi Otomotif |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 39 40 Kelinci Kecil dan Burung Pipit |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 62 What Birds Are They Watching in the Forest? |
![]() |
---|
Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 232 Kurikulum Merdeka: Sifat Seseorang Yang Mudah Tersulut Emosi Karena |
![]() |
---|