DETIK-DETIK Pengantin Di-prank Ortu Sendiri, Bilangnya Cuma Pengajian Ternyata Diberi Resepsi Mewah

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut kronologi pengantin di prank orangtua sendiri. Bilangnya cuma pengajian ternyata diberi resepsi yang begitu mewah.

Peristiwa itu dialami seorang wanita bernama Septriandiva Saraswati. Tanpa sepengetahuannya, sang ibu menggelar resepsi meriah dengan kedok pengajian.

Perempuan yang tinggal di Bogor ini membagikan momen pernikahannya di akun Tiktok @septriandivasaras.

Baca juga: KISAH Kika Mantan PSK, Malam Pertama Kerja Langsung Dipaksa Layani 20 Pria, Begini Nasibnya Kini

“Nikahan impian lancar, tapi ada lika liku juga hahaha." tulis keterangan video.

"Pokoknya kalau ortu bilang pengajian makesure ya, sama ga kaya pemikiran kita," lanjutnya.

Pada unggahan video tersebut, wanita dipanggil Diva itu mengaku di-prank sang ibu yang menyuruhnya datang ke acara pengajian jelang pernikahan di Medan.

Akan tetapi sesampainya di sana, orang tuanya berniat menggelar resepsi meriah.

“Jadi memang sebelum gua flight ke Medan janjinya itu cuma pengajian aja." ujar Diva.

"Tapi pas gua sampai lokasi tenda dari ujung ke ujung udah dipasang,” sambungnya.

Baca juga: MOMEN Pinkan Mambo Ciumi Pacar Baru saat Live TikTok, Beneran Dimabuk Cinta atau Cuma Gimmick?

Diva dan sang suami merasa sedikit kesal dengan 'kebohongan' yang dilakukan orang tuanya.

Akan tetapi mereka hanya bisa pasrah menerima dan menjalani pesta pernikahan yang telah disiapkan.

Rencananya, pasangan itu akan mengenakan tiga baju pengantin.

Lebih uniknya, baju kedua pengantin tersebut sangat menyala dan berbanding terbalik dengan acara pernikahannya di Bogor.

Mereka kemudian hanya mengenakan dua baju pengantin saja dan tidak menyelesaikan resepsi sampai selesai karena kelelahan.

Seperti diketahui, video yang dibagikan oleh Diva di Tiktoknya viral.

Sebagian warganet juga terlihat terhibur dengan kisah wanita tersebut.

Tak sedikit warganet turut memberikan komentar di unggahan itu.

"Takut banget begini ya allahhh, pengen intimate wedding aja tapi cucu pertama perempuan dan anak satu satunya perempuan" kata seorang wargaent.

"Makeup nya bagus" ujar warganet lain.

"Aku juga pengen nya nikah yang sederhana aja" beber seorang netizen.

"Pengen intimate wedding juga tapi anak tunggal" komentar netizen lainnya.

Satu Kampung Kena Prank, Pasangan Sesama Jenis Gelar Akad Nikah di Cianjur, Keluarga Ditipu

GEGER! Satu kampung baru saja ditipu oleh pasangan sesama jenis yang menggelar akad nikah di Cianjur, Jawa Barat.

Tak disangka, pasangan yang baru saja menikah tersebut ternyata keduanya berjenis kelamin wanita.

Keluarga pun tercengang dengan kebohongan yang dilakukan pasangan tersebut.

Orangtua dari mempelai kaget ketika mengetahui fakta sebenarnya dari identitas menantunya.

Kasus pernikahan sesama jenius ini sontak membuat geger warga setempat.

Diketahui pasangan sesama jenis yaitu IH (23) dan AY (25) asal Kalimantan.

Pasangan sesama jenis itu menggelar pernikahan pada Selasa (28/11/2023).

Bahkan, saat akad nikah kedua pasangan sesama jenis tersebut juga dihadiri keluarga, saksi, dan para tokoh setempat dan para warga di Kampung Pakuon.

Baca juga: MURKA Dibayar Rp10 Ribu, PSK Sesama Jenis di Kepri Tewas Dibunuh Pelanggan: Kepala Dihantam Batu

Baca juga: Nekat Bersetubuh Sesama Jenis saat Live di Medsos, Pria di Makassar Memelas Diringkus: Gak Sengaja

Namun, keluarga dan orang tua IH baru mengetahui anaknya tersebut menikah dengan sesama jenis saat mengurusi admistrasi di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sukaresmi.

Dayat (60), orang tua IH, mengaku merasa telah dibohongi oleh anaknya sendiri dan AY.

Hal itu karena dirinya telah menikahkan secara siri anaknya dengan pasangan sesama jenis.

"Sehari setelah menikahkan anak, saya langsung ke kantor desa, lalu ke kantor KUA Kecamatan, tapi setelah dimintai identitas. Dan diketahui AY berjenis kelamin perempuan," katanya.

Kepala Desa Pakuon Abdulah mengungkapkan, pihaknya sempat melarang akad nikah tersebut, karena tidak ada identitas.

Namun pihak keluarga dan saksi tetap melaksanakan akad nikah.

"Kita pihak Desa sempat melarang karena yang bernama AY itu tidak menunjukan identitasnya tidak jelas kebenerannya," katanya.

Hal serupa diungkapkan Kepala KUA Kecamatan Sukaresmi Dadang Abdulah.

Dadang mengatakan, pihaknya juga telah melarang pelaksanaan akad nilah tersebut.

Hal itu dikarenakan keduanya tidak bisa menunjukan identitas.

Baca juga: BERHUBUNGAN Sesama Jenis, Pria di Batam Tikam Pacarnya, Dibayar Rp200 Ribu: Pelaku Dihukum Mati

Meski demikian, keluarga tetap menikahkan keduanya secara siri.

"Namun pihak keluarga tetap menikahkan kedua belah pihak secara nikah siri dengan di saksikan para ustad setempat," ucapnya.

Selain itu, Dadang mengatakan, calon pengantin yang berasal dari Kalimantan tersebut tidak bisa memberikan dokumen kependudukan saat diminta oleh petugas KUA.

"Seakan dirinya membohongi keluarga dengan menyudutkan pihak KUA, bahwa dirinya sudah mendapat rekom dari kantor urusan agama sukaresmi, tapi tidak ditunjukkan pada keluarga," katanya.

Kini, pasangan tersebut malu karena telah melakukan aksi penipuan dan melenceng di masyarakat.

(Tribunnewsmaker.com/Eri Ariyanto)