ASTAGFIRULLAH Sopir Mobil Ini Halang-halangi Ambulans yang Sedang Bawa Pasien Kritis, Videonya Viral

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Warganet baru-baru ini digegerkan dengan seorang pengemudi mobil yang menolak untuk memberikan jalan kepada sebuah ambulans.

Peristiwa itu terjadi di Malaysia (Negeri Jiran). Bahkan, kejadian itu juga terekam kamera.

Kini video itu menjadi perbincangan publik karena viral diberbagai akun media sosial.

Baca juga: NASIB Oknum Polisi di Ketapang Diduga Aniaya Pelaku Pencurian hingga Tewas, Kini Dinonaktifkan

Sebagaimana diberitakan World of Buzz pada Jumat (26/1/2024), dalam sebuah video yang diunggah oleh @advance_ems_medivac di TikTok, tampak seorang sopir Toyota Altis menolak untuk memberi jalan kepada pengemudi ambulans yang terburu-buru menuju ke tempat tujuan.

Karena merasa frustrasi, sopir ambulans lalu berbicara melalui mikrofon yang terpasang di ambulans.

Sang sopir ambulans meminta pengemudi Toyota Altis untuk "memberi jalan".

Sayangnya, sopir mobil masih memonopoli lajur kanan sehingga pengemudi ambulans yang tidak ingin membuang waktu, memutuskan untuk menyalip pengemudi Toyota.

Tapi, sopir Toyota tetap menolak untuk membiarkan ambulans menyalip.

Setiap kali pengemudi ambulans berpindah jalur, sopir Toyota akan menghalangi ambulans untuk menyalip.

Dalam sebuah percakapan dengan World of Buzz, salah satu petugas medis di dalam ambulans mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi di Jalan Raya MRR2, dekat Flamingo Plaza, Selangor, Malaysia.

"Itu mulai terjadi di sekitar daerah Ampang Lotus ketika kami menuju ke Gombak," katanya.

Ketika ditanya apakah pasien berhasil sampai ke rumah sakit, petugas medis mengatakan kepada World of Buzz bahwa mereka telah memulangkan pasien tersebut.

Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Sleman, 1 Warga Meninggal Dunia Usai Tertimpa Bangunan Joglo

"Para dokter tidak dapat melakukan apa pun untuk menyembuhkan pasien. Dia berada dalam kondisi kritis. Kami hanya bisa mengirimnya kembali ke keluarganya, dan dia selalu menggunakan masker oksigen," jelas petugas itu.

Dia juga mengonfirmasi kepada World of Buzz bahwa tim medis akan membuat laporan polisi terkait masalah ini. 

Tindakan tegas diharapkan dapat diambil terhadap pengemudi yang keras kepala dan mengabaikan nyawa yang menjadi taruhannya.

DETIK-DETIK Kecelakaan Motor & Ambulans di Jember, Ringsek, Pemotor Terpental: Kondisi Pasien Pilu

Innalillahi! Kecelakaan parah baru saja terjadi melibatkan pemotor dengan ambulans yang sedang membawa pasien di Jember, Jawa Timur.

Dalam kasus ini, pemotor tersebut menghantam laju ambulans yang sedang membawa pasien kritis.

Insiden kecelakaan cukup parah ini terjadi pada Selasa (23/1/2024).

Kedua kendaraan yang melaju kencang itu akhirnya adu banteng di Simpang Empat Mangli, Kecamatan Kaliwates.

Hingga pada akhirnya pemotor itu pun terpental hingga mengalami luka parah.

Polisi pun langsung turun tangan mengusut kasus tersebut,

Polisi tuntas lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tabrakan ambulans vs motor CB jalan raya di Simpang Empat Mangli, Kecamatan Kaliwates, Jember, Selasa (23/1/2024).

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Truk Tabrak Beton Jembatan di Kolaka, Satu Orang Tewas Terjepit

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Pemotor Tewas Usai Tertabrak Truk di Semarang, Korban Meninggal di TKP

Kanit Laka Satlantas Polres Jember Iptu Edy Purwanto mengungkapkan, kecelakaan adu banteng tersebut karena kurang hati-hati pengendara sepeda motor bernomor polisi (Nopol) D-3133-HD.

Menurutnya, sepeda motor CB yang dikemudikan Caca Handikan berjalan dari arah barat ke timur, sesampainya di Simpang Empat Mangli, lampu lalu lintas masih menyala hijau.

Sehingga pengandara itu tancap gas pol guna melanjutkan perjalan.

"Pengendara Sepeda Motor Honda CB berjalan belok ke selatan." jelas Edy, Rabu (24/1/2024).

"Namun tidak memperhatikan dan memprioritaskan minibus Ambulance Daihatsu Grandmax Nopol: P-1720-GC, yang dikemudikan Divan Antariksa yang melaju dari arah selatan keutara dengan membawa pasin," lanjutnya.

Edy mengungkapkan ketika momen tersebut, dua kendaraan tersebut melaju kencang dan jarak antara pengendara sepeda motor dan mobil ambulans sangat dekat.

Hal itu menimbulkan benturan di antara kedua kendaraan itu.

"Dengan jarak yang dekat dan cepat maka terjadilah benturan antara keduanya," paparnya.

Dia mengungkapkan insiden tersebut, membuat pengendara sepeda motor asal Lumajang terpental dan jatuh di bawah pohon, yang berada di dekat Warung Bakso Pojok Mangli hingga tidak sadarkan diri.

Baca juga: KECELAKAAN MAUT, Pemotor Nekat Lawan Arus hingga Tabrakan dengan Kendaraan Lain di Kupang, 1 Tewas

"Akibat kecelakaan itu, pengendara sepeda motor mengalami luka di tangan dan kaki. Sekarang dirawat di RSU Kaliwates Jember," paparnya.

Sebatas informasi, kecelakaan adu depan antara mobil ambulan dengan sepeda motor di Simpang Empat Mangli, Kecamatan Kaliwates Jember ini, terjadi pada Selasa (23/1/2024) sekira pukul 15.30 WIB.

Alfin, Saksi mata mengungkapkan saat mobil ambulan tersebut, sudah menyalakan sirinenya untuk menerobos lampu lalu lintas di Simpang Empat Mangli. Sebab membawa pasien gawat darurat.

"Namanya ambulans ya, langsung saat itu terjadi tabrakan. Saat kejadian, pengendara sepeda motor terbang, dan jatuh di dekat pohon," paparnya.

Alfin mengungkapkan, ketika terjadi kecelakaan itu, pasien di dalam mobil ambulans tersebut dioper menggunakan mobil ambulans lain.

INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Truk Tabrak Beton Jembatan di Kolaka, Satu Orang Tewas Terjepit

 Kecelakaan tunggal yang mengakibatkan korban jiwa terjadi di Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Peristiwa nahas itu juga dibenarkan oelh Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor atau Satlantas Polres Kolaka.

Kecelakaan itu melibatkan sebuah truk yang menabrak beton jembatan.

Baca juga: BREAKING NEWS Pagi Ini Gunung Lewotobi Keluarkan Guguran Lava Sejauh 1,5 Km, Berstatus Level IV Awas

Kasat Lantas Polres Kolaka, IPTU Utoyo yang dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Selasa (23/1/2024) malam membenarkan kecelakaan tersebut terjadi di Kabupaten Kolaka.

Hanya saja, IPTU Utoyo, belum bisa memberikan kronologi tentang kejadian tabrakan tersebut, termasuk menyimpulkan kabar korban yang meninggal dunia.

"Karena pas polisi ke lokasi, hanya lihat mobil terbalik, dan lihat satu orang meninggal dunia, tapi kita belum tahu apakah yang meninggal ini supir atau penumpang," jelasnya.

IPTU Utoyo juga belum bisa memberikan keterangan jumlah penumpang dalam mobil tersebut.

"Soalnya di mobil ditemukan satu orang sudah kondisi meninggal dunia," ujarnya.

Saat TribunnewsSultra.com mencoba mengirimkan dua video berisi kondisi dua korban disalah satu ruang perawatan, ia mengaku belum bisa memastikan.

"Saya belum bisa pastikan karena anggota Unit Laka belum laporan," tuturnya.

Ia mengatakan saat ini anggotanya sedang mencoba mengambil keterangan mengenai kronologi kecelakaan tersebut.

"Anggota masih cari keterangan terkait korban, asal usul kendaraan dan jenis muatannya," ujarnya.

Diolah dari berita tayang di Kompas.com