Orangtua Ketahuan Bohong ke Anak? Ini 6 Trik Ampuh Mendapatkan Maaf dari Anak, Dijamin Luluh!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ketahuan membohongi anak? Ini enam trik jitu yang bisa dilakukan orangtua untuk mendapatkan maaf dari buah hati.

Bukanlah hal yang sulit untuk memperoleh maaf dari anak jika Anda mengikuti lima trik ampuh berikut ini.

Oleh karena itu, simak artikel ini hingga tuntas dan praktikkan dengan benar.

Dengan begitu, Anda akan memperoleh maaf dari anak yang telah memergoki kebohongan Anda.

Tanpa harus menggunakan basa-basi, keempat trik ini akan membuat Anda (para orangtua) lebih yakin dan legowo untuk mengucapkan maaf pada buah hati yang telah tersakiti lantaran kebohongan yang dilakukan orangtua.

Sebenarnya meminta maaf ketika berbuat salah merupakan sikap wajib yang harus dilakukan oleh siapa pun, tidak terkecuali oleh orang tua kepada anaknya.

Alih-alih mengurangi rasa hormat, sikap ini justru mengajarkan anak untuk berani meminta maaf jika berbuat salah, mengakui kesalahan, dan mengerti tentang pentingnya kejujuran.

Baca juga: STRES Gegara Anak Membandel? Ini 6 Trik Membuat Anak Patuh pada Orangtua Plus Doa Meluluhkan Hati

Selain itu, memberi contoh untuk selalu meminta maaf saat berbuat kesalahan juga dapat mempererat hubungan, menanamkan sikap saling menghargai, dan menumbuhkan rasa tanggung jawab, serta empati pada diri anak.

Melihat banyaknya manfaat dari meminta maaf, para orangtua tidak perlu malu untuk melakukannya.

Ini empat trik jitu bagi orangtua supaya mendapatkan maaf dari buah hati:

1. Minta maaf jika melakukan kesalahan sekecil apa pun

Walaupun hanya kesalahan kecil, para orangtua jangan sungkan dan ragu untuk meminta maaf kepada anak.

Hal ini juga akan membiasakan ia untuk bersikap demikian ketika melakukan kesalahan kepada orang lain, misalnya teman atau saudaranya.

Selain dapat menjadi cara yang baik untuk mendidik anak, memberi contoh seperti itu juga bisa membuat anak menjadi lebih sopan.

Baca juga: Terkenal Tak Punya Perasaan, Ini 5 Trik Memikat Pria Berzodiak Aquarius Disertai Doa Meluluhkan Hati

2. Jelaskan mengapa kesalahan itu terjadi

Jelaskan alasan mengapa para orangtua melakukan kesalahan tersebut.

Pastikan penjelasannya dapat dimengerti oleh anak, ya.

Sebagai contoh, ucapkan, “Bunda minta maaf, ya, Nak, karena tidak sengaja membuang kertas gambarmu saat membersihkan kamar.

3.Minta maaf dengan tulus

Ketika meminta maaf, bicaralah dengan ketulusan hati dan nada yang lembut.

Sembari mengucapkan kata maaf, tataplah mata anak, dan usap pula kepalanya.

Hal ini menunjukkan bahwa para orangtua bersungguh-sungguh untuk meminta maaf kepadanya.

Hindari kalimat seperti, “Bunda minta maaf karena membentak kamu.  Tetapi ini tidak akan terjadi kalau kamu merapikan mainanmu sendiri.”

Kalimat seperti ini bukanlah permintaan maaf yang tulus.

Akuilah kesalahan kalian berdua tanpa harus mengungkit-ungkit perbuatan anak yang mungkin menjadi pemicunya.

4. Pahami perasaan anak dan tawarkan konsekuensi

Ketika para orangtua melakukan kesalahan, anak bisa saja merasa kecewa atau marah.

Sangat penting untuk memahami perasaannya dengan baik.

Jangan sampai karena anak ngambek, para orangtua justru memarahinya.

Cobalah untuk menawarkan konsekuensi dari kesalahan yang para orangtua lakukan. Akan tetapi, tawarkan konsekuensi yang baik.

Misalnya, dengan mengatakan, “Ayah tahu kalau kamu menunggu Ayah pulang cepat. Maaf, ya, Ayah tidak menepati janji dan mengecewakanmu. Sekarang, bagaimana kalau kita menonton film bersama?”

Setelah mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada anak, sebisa mungkin para orangtua tidak mengulanginya lagi.

Ingatlah bahwa anak merupakan peniru yang ulung.

Oleh karena itu, berikanlah contoh yang baik agar anak juga bisa bersikap demikian.

Buang jauh-jauh rasa malu untuk meminta maaf kepada anak ketika para orangtua melakukan kesalahan.

5. Berjanjilah untuk tidak melakukan kesalahan yang sama.

Dengan berjanji untuk tak melakukan kesalahan yang sama, maka anak akan yakin dengan ketulusan hati Anda.

Anak tak akan memiliki rasa trauma mendalam karena kebohongan orangtua.

Orangtua harus mampu meyakinkan bahwa kesalahan tersebut tak akan terulang.

6. Membelikannya makanan atau barang kesukaan.

Cara yang satu ini dijamin ampuh untuk meluluhkan hati anak.

Mungkin ini tidak terlalu bagus jika diterapkan terus menerus karena akan membuat anak menjadi manja dengan ketergantungan.

Meski demikian, cara ini terbukti ampuh untuk merebut maaf dari anak.

Oleh karena itu, cukup lakukan cara yang satu ini sekali saja jika terpepet.

(TribunNewsmaker.com/DIka Pradana)