Faktor-faktor Apa Saja yang Mempengaruhi Kegiatan Import? Ini Dia Penjelasannya

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kegiatan impor? Ini dia penjelasannya.

Impor adalah kegiatan vital dalam perdagangan di kanca internasional yang memungkinkan negara untuk memperoleh barang dan jasa dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Namun, kegiatan impor dipengaruhi oleh berbagai faktor yang kompleks. Berikut beberapa faktor yang memengaruhi kegiatan impor:

Permintaan domestik

Permintaan domestik, yaitu permintaan barang dan jasa di dalam negeri, menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi kegiatan impor.

Jika permintaan terhadap barang atau jasa tertentu tinggi namun produksi dalam negeri tidak mencukupi, negara cenderung melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Pendapatan domestik

Tingkat pendapatan domestik juga memainkan peran penting dalam menentukan tingkat impor suatu negara. Ketika pendapatan masyarakat meningkat, permintaan akan barang dan jasa impor juga cenderung meningkat karena masyarakat memiliki daya beli yang lebih tinggi.

Nilai tukar mata uang

Nilai tukar mata uang suatu negara terhadap mata uang asing juga memengaruhi kegiatan impor.

Depresiasi atau penurunan mata uang domestik dapat membuat harga barang impor menjadi lebih mahal, sehingga dapat mengurangi impor. Sebaliknya, apresiasi mata uang domestik dapat meningkatkan daya beli untuk melakukan impor.

Kebijakan pemerintah

Kebijakan pemerintah, seperti tarif, kuota impor, dan kebijakan perdagangan lainnya, dapat mempengaruhi arus impor suatu negara.

Kebijakan perlindungan industri yang menerapkan tarif tinggi atau kuota impor ketat dapat mengurangi impor, sementara kebijakan perdagangan bebas dapat meningkatkan impor.

Tingkat produktivitas

Tingkat produktivitas dalam negeri juga turut memengaruhi kegiatan impor.

Jika tingkat produktivitas dalam negeri rendah dalam suatu sektor, maka negara cenderung melakukan impor untuk memperoleh barang dan jasa dengan biaya produksi yang lebih rendah dari luar negeri. ( Fadila Rosyada Hariri, Serafica Gischa / Kompas.com )