Misteri Penemuan Mayat Bayi di Saluran Irigasi di Serang, Ditemukan dalam Keadaan Rusak dan Membiru

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Fakta-fakta terkait kasus penemuan mayat bayi di saluran irigasi di Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini mulai terungkap.

Seperti diketahui, mayat bayi itu ditemukan oleh warga pada hari Rabu (13/3/2024) kemarin.

Saat ditemukan, kondisi mayat bayi itu diketahui sudah rusak dan membiru.

Baca juga: Miliki Bayi Kembar setelah 10 Tahun Menanti, Ibu Ini Sedih 2 Anaknya Meninggal dalam Serangan Israel

Kepala Polsek Kragilan, Kompol Firman Hamid, di Serang, mengatakan, polisi saat ini sedang mencari siapa pelaku pembuangan.

"Saat ini tim sedang mencari saksi-saksi dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait temuan jasad bayi ini," kata dia.

Firman mengatakan, jenazah bayi itu telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten.

Baca juga: Geger! 3 Orang Bocah di Tanah Laut Temukan Jasad Bayi Terbungkus Karung, Tali Pusar Masih Menempel

Sebelumnya, jasad bayi tersebut pertama kali ditemukan salah satu warga sekitar, Sarani (65) saat melintas di jembatan bambu.

Ia mencium bau busuk yang berasal dari tumpukan sampah.

"Sontak ia panik melihat jasad bayi yang berada di tumpukan sampah aliran irigasi, mengetahui hal itu ia melaporkannya kepada warga sekitar dan meneruskan informasi ini ke Polsek Kragilan," kata Firman.

Berdasarkan hasil identifikasi awal, jasad bayi berjenis kelamin perempuan, dengan panjang kurang lebih 30 centimeter.

“Menurut keterangan saksi-saksi, saat ditemukan mayat bayi tersebut tidak menggunakan busana serta posisi telungkup, dan sudah dalam keadaan rusak serta membiru,” kata dia. 

Geger! Penemuan Jasad Bayi Dibuang di Tumpukan Sampah TPS Sidoarjo, Terbungkus Plastik & Penuh Lalat

Geger penemuan bayi di tumpukan sampah di TPST (Tempat Pemorsesan Sampah Terpadu) Desa Sukorejo, Sidoarjo, Jawa Timur dalam kondisi mengenaskan.

Saat ditemukan, bayi tersebut terbungkus plastik dan dikerumuni lalat.

Saat ditemukan kondisi bayi itu sudah tak bernyawa dan masih lengkap dengan ari-ari.

Warga Desa Sukorejo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo yang dihebohkan gara-gara penemuan bayi di tempat pembuangan sampah.

Bayi perempuan itu ditemukan tergeletak di antara tumpukan sampah di area TPST (Tempat Pemorsesan Sampah Terpadu) Desa Sukorejo, Rabu (24/1/2024).

Saat ditemukan, bayi mungil yang sudah tidak bernyawa itu dalam kondisi mengenaskan, jasadnya hanya terbungkus plastik.

Baca juga: Anaknya Dicabuli, Ayah Jalan Kaki Jambi-Jakarta Minta Bantuan Jokowi: Protes, Pelaku Dibui 3 Bulan

Baca juga: KRONOLOGI ART Nana Mirdad Temukan Bayi Tanpa Pakaian di Semak-semak Rumah Sang Artis: Tubuh Membiru

Diduga, bayi perempuan itu sengaja dibuang oleh orang tuanya.

“Pertama yang menemukan bayi itu adalah petugas pemilah sampah bernama Urifah." ujar Saiful, warga setempat..

"Kaget melihat ada bayi tergeletak di sana, dia langsung memberitahukan ke rekan-rekannya,” sambungnya.

Saat menemukan bayi tersebut, Urifah bersama suaminya baru datang ke TPST hendak memilah sampah.

Ketika akan mengambil sampah untuk dipilah, mereka curiga dengan plastik yang banyak dikerubungi lalat.

Ketika diperiksa, ternyata plastik yang berada di antara tumpukan sampah itu berisi jasad bayi perempuan yang masih lengkap dengan ari-arinya.

Kaget melihat hal itu, mereka kemudian memberitahukan ke warga lain.

Dia lantas melapor ke perangkat desa setempat.

Dari situ, kemudian kabar beredar cepat, termasuk laporan ke petugas kepolisian.

Tak sampai lama, sejumlah petugas pun tiba di lokasi.

Baca juga: GEGER! Anak SD di Kotabaru Syok Temukan Jasad Bayi Mengapung di Sungai, Polisi Ungkap Fakta Ini

Petugas langsung melakukan pemeriksaan terhadap bayi malang tersebut.

“Bayi sepertinya baru dilahirkan, karena masih ada ari-arinya." jelasnya.

"Saat ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kanit Reskrim Polsek Buduran Ipda Saiful Arief.

Setelah melakukan pemeriksaan bersama tim identifikasi dari Polresta Sidoarjo, petugas kemudian mengevakuasi bayi tersebut menuju RSUD Sidoarjo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Di sisi lain, petugas juga memintai keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian.

Serta melakukan penyelidikan untuk mencari tahu siapa orang tua bayi tersebut.

Petugas juga berusaha memastikan siapa yang telah tega membuangnya.

Diolah dari berita tayang di Kompas.com