Kisah Beauty Influencer Tanpa Lengan dan Kaki, Jago Makeup bak MUA Profesional, Hasilnya Bikin Kagum

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah kisah beauty influencer yang menjalani kehidupan tanpa lengan dan kaki.

Meski hidup tanpa lengan dan kaki, beauty influencer ini tetap jago makeup bak MUA profesional.

Bahkan hasil makeupnya pun juga bikin kagum banyak orang. Lantas, seperti apa hasilnya?

Baca juga: 2 Pendeta Kondang Putuskan Mualaf, Takjub Baca Cerita Yesus dalam Islam: Seperti Pulang ke Rumah

Belum lama ini sosok transgender wanita tanpa lengan dan kaki, Briel Adams-Wheatley tidak hanya menginspirasi, tetapi juga mengajarkan kita tentang kekuatan, ketabahan, dan kecantikan yang tidak terbatas pada fisik.

Meski dalam keterbatasan, Briel mampu melakukan makeup dengan hasil yang indah bak profesional hingga dia menjadi beauty influencer.

Diketahui, Briel lahir dengan sindrom Hanhart, sebuah kondisi genetik yang mempengaruhi perkembangan anggota tubuhnya.

Akan tetapi, bukan hal itu yang mendefinisikan dirinya. Dia dibesarkan dengan penuh kasih, di mana orang tuanya membuat Briel memiliki kegiatan yang ia sukai, termasuk makeup dan menari.

Bahkan Briel kerap membagikan video tutorial makeup-nya di akun media sosial.

Dalam videonya, Briel bahkan mampu memukau ribuan netizen yang terkesima dengan bakatnya.

Tanpa menggunakan tangan, ia mengaplikasikan setiap lapisan dengan penuh keterampilan, di mana dia akan menyelipkan kuas di antara leher dan pundaknya.

Berkarya dalam keterbatasan, Briel mampu memulaskan kuas tersebut di wajahnya.

Tak sedikit reaksi positif dari para penonton tidak hanya terbatas pada kekaguman akan keahliannya, tetapi juga terpancar dari dukungan dan apresiasi atas keberanian dan ketabahannya.

"Gadis ini sungguh luar biasa, riasan mata sangat fenomenal" puji seorang warganet.

"Aku bahkan tidak bisa pakai makeup sebagus itu dan aku punya lengan dan kaki yang lengkap. Aku terkesima dengan kepercayaan dirimu," ujar warganet yang lain.

Lewat kisah inspiratifnya, Briel mendorong orang untuk melihat melampaui keterbatasan dan memperjuangkan impian dengan penuh keyakinan.

"Tidak ada alasan bagi siapapun untuk tidak hidup dengan penuh semangat dan keberanian. Hiduplah tanpa batasan dan teruslah berjuang untuk mewujudkan impianmu," ungkap Briel.

Meski tanpa lengan dan kaki, Briel pun tidak bergantung hidup. Oleh ibu angkatnya, dia diajarkan untuk mandiri.

"Ibu angkatku tahu bahwa aku akan mandiri dan dia akan melakukan apa saja untuk mewujudkannya." lanjutnya.

"Melihat ke belakang sekarang, sebagai orang dewasa yang sukses dan mandiri, aku tidak punya apa-apa selain cinta dan terima kasih padanya karena melihat potensi yang bermanfaat di masa depan, atau bahkan lebih," ujar Briel.

Punya 800 Tato hingga Penuhi Wajah, Wanita Ini Dibenci 5 Anaknya, Coba Ditutupi Make Up: Malah Seram

Memiliki 800 tato di seluruh tubuhnya hingga memenuhi wajah, wanita ini berniat untuk menutupi tatonya menggunakan make up dan malah membuat sang anak ketakutan dan merasa aneh.

Saking banyaknya tato di wajahnya, wanita itu dibenci oleh kelima anaknya.

Kelima anaknya tidak menyukai banyaknya tato yang dimiliki oleh ibunya.

Pasalnya, tato tersebut justru membuatnya terlihat menyeramkan dan mendapatkan pandangan negatif dari banyak orang.

Oleh karena itu, wanita tersebut ingin menutupi tato di wajahnya menggunakan make up, namun hasilnya justru membuatnya terlihat aneh.

Bahkan beberapa orang mengatakan sungguh menyeramkan.

Baca juga: 7 Potret Putri Anne Usai Lepas Hijab, Berani Tampil Buka-bukaan, Pamer Tato di Lengan: Jadi Sorotan

Baca juga: Tobat Belajar Ilmu Perdukunan, Artis Ini Tutup Tubuhnya dengan Tato Hitam, Habiskan Waktu 40 Jam!

Dilansir TribunNewsmaker.com dari Dailystar pada Sabtu, (27/1/2024), sosok wanita tersebut bernama Melissa Sloan, asal Inggris.

Selama ini, Melissa Sloan dikenal sebagai wanita bertato ekstrem.

Ingin mencoba penampilan yang berbeda, baru-baru ini Melissa mencoba menghapus sebagian tato dengan makeup.

Ingin tampil seperti orang normal, ternyata anak-anak malah tidak menyukainya.

Diketahui, sejak usia 20, ia sudah membubuhkan 800 gambar di tubuh dan wajah.

Dikatakan jika Melissa bisa menambah tiga tato baru dalam seminggu.

Adiksinya tersebut mungkin tidak berbahaya tapi membuatnya dikucilkan.

Meski begitu dua dari tujuh anak Melissa sendiri dikatakan menyukai penampilan sang ibu dan sering memilihkan tato baru yang bagus.

Melissa mengaku keduanya sudah meminta ditato tapi usianya masih 10 dan delapan tahun.

Baca juga: MENJIJIKAN! Pria Ini Bikin Tato Motif Celana Dalam Calvin Klein di Pantat: Punya Tujuan Khusus

Karenanya, kedua anak itu tidak suka ketika Melissa menutupinya dengan riasan.

Beberapa waktu lalu Melissa sempat mencoba cara tersebut untuk melihat bagaimana penampilannya sebagai orang normal.

"Tidak ada yang bicara denganku hari itu, anak-anak itu tidak mau. Mereka bilang kembali ke kegilaan, ibu. Seperti mereka melihat orang yang berbeda, orang asing," ujarnya.

"Aku harus pakai foundation dengan benar. Aku harus memakainya tebal." lanjutnya.

"Aku menggunakan setengah botol seperti semen yang tebal, benar-benar tebal," kata Melissa.

Di kolom komentar banyak orang yang memuji tapi tak sedikit pula yang merasa ia tidak perlu mengubah diri.

Melissa pun meyakinkan bahwa tampilan itu tidak untuk selamanya.

"Bagus untuk punya perubahan. Aku bosan orang-orang bertanya ada apa di wajahku." ungkapnya.

"Aku pikir jika aku berubah dan aku unggah di Facebook, orang akan berkata apakah itu aku?" jelasnya.

Sayangnya tidak semua orang bisa menerimanya.

Bahkan lima anaknya yang lain bahkan disebut tidak mau berhubungan dengannya.

Mereka merasa jijik melihat penampilan ekstrem ibunya.

Mirisnya lagi, kini Melissa juga sulit mendapat pekerjaan.

"Aku tidak bisa dapat pekerjaan. Aku melamar untuk pekerjaan membersihkan toilet di tempatku tinggal dan mereka tidak mau menerimaku karena tato-tatoku." ujarnya.

"Orang-orang bilang aku tidak pernah punya pekerjaan seumur hidup tapi aku pernah sekali dan itu tidak bertahan lama." lanjutnya.

"Jika seseorang menawari pekerjaan besok, aku akan bekerja, aku akan menerima tawaran Itu," ungkap Melissa.

Kini Melissa berusaha mencari pekerjaan yang menerimanya apa adanya tanpa memandang remeh tato di tubuhnya.

(TribunNewsmaker.com/Eri Ariyanto)