Breaking News:

Berita Viral

Sakit Hati Dicerai Sepihak, TKW asal Madiun Jatim Ngamuk! Rumah Hasil Nabung 9 Tahun Dirobohkan

SF merobohkan rumahnya lantaran sakit hati dicerai sepihak oleh suaminya, M (35) diduga karena kehadiran orang ketiga.

Editor: Sinta Manila
youtube
Ilustrasi Harta gono-gini dirobohkan oleh TKW asal Madiun karena diceraikan sepihak. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - SF (38) begitu menderita dengan suami dan keluarga besannya yang menyulitkan dirinya.

SF bekerja sebagai TKW di Hongkong, selama 9 tahun dia menabung untuk membangun rumah yang tanahnya dibeli dengan sang suami.

Akan tetapi, ketika dirinya ceraikan oleh suami karena wanita lain, SF langsung ingin meluluhlantakkan bangunan.

Baca juga: Sosok Risma TKW Madura Mudik Bawa Emas 3 Kg dari Arab, Ditagih Pajak Rp 360 Juta, Pengusaha Tajir

tenaga kerja wanita asal Madiun, Jawa Timur merusak dan merobohkan rumah hasilnya menabung selama sembilan tahun pada Kamis (18/4/2024).

Aksi SF viral di media sosial.

SF merobohkan rumahnya lantaran sakit hati dicerai sepihak oleh suaminya, M (35) diduga karena kehadiran orang ketiga.

SF mengatakan, rumah tersebut merupakan hasil jerih payahnya menabung selama 9 tahun, yakni sejak tahun 2015.

Kini rumah tersebut hancur tinggal reuntuhan seiring dengan berakhirnya rumah tangga mereka.

Penampakan rumah yang dirobohkan TKW Madiun Usai Dicerai Gegara Orang Ketiga.
Penampakan rumah yang dirobohkan TKW Madiun Usai Dicerai Gegara Orang Ketiga. (SURYA.co.id/Febrianto Ramadhani)

Aparat keamanan juga siaga di lokasi agar tidak menimbulkan kekacauan lebih parah.

Bahkan, masyarakat hingga perangkat desa pun, masih terlihat berkumpul di tempat kejadian tersebut, Jumat (19/4/2024).

Kepala Dusun Pucanganom Nuryanto, saat ditemui di lapangan membenarkan peristiwa tersebut.

Pihaknya juga sempat melakukan mediasi dengan kedua belah pihak.

“Rumah itu menempati tanah yang dibeli pasangan suami istri. Sama sama bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia di luar negeri,” ujar Nuryanto.

Menurutnya, pembelian menggunakan dana jerih payah suami istri, yang bernama M (35) dan SF (38).

Sayangnya rumah tangga keduanya tidak berjalan dengan harmonis.

“Mereka yang tinggal di luar negeri sepakat bercerai. Kemarin mediasi sore dan dilanjut pagi tadi.

Mediasi berakhir buntu, akhirnya kami kembali menyerahkan kepada keduanya,” bebernya.

Siti Fatimah (kanan), saat ditemui Dusun/Desa Pucanganom, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Jumat pagi (19/4/2024). Dan kondisi rumah usai dibongkar (kiri)
Siti Fatimah (kanan), saat ditemui Dusun/Desa Pucanganom, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Jumat pagi (19/4/2024). Dan kondisi rumah usai dibongkar (kiri) (surya.co.id/febrianto)

Sementara itu SF mengaku sakit hati lantaran dicerai sepihak oleh suaminya karena orang ketiga.

“Sebelum saya robohkan, saya sudah ketemu sama mantan mertua kemarin Idul Fitri, sudah bilang saya mau renovasi rumah ini dan mereka setuju,” ungkapnya.

"Setelah itu, saya langsung lapor ke Ketua RT dan perangkat desa.

Begitu sudah dapat izin, saya datangkan alat berat, tapi saya dipersulit mantan suami saya, alasan harta gono gini," imbuh SF.

Dirinya beralasan, rumah hasil jerih payah yang ia tabung sejak 2015 ini sengaja dirobohkan, lalu direnovasi sesuai dengan desain semestinya.

Dengan harapan supaya lebih bagus, serta bisa ditempati oleh anaknya.

“Saya yang beli, sewaktu saya di Hongkong, kemarin saya minta surat suratnya tapi tidak dipenuhi.

Saya ingin bongkar dulu, biar tahu ukuran tanahnya berapa karena dokumennya belum saya dapat,” jelas dia.

“Saya ingin secara kekeluargaan mau renovasi ini.

Saya yang beli mau dan benahi rumah. Silahkan kalau memilih jalur hukum, saya juga akan demikian,” tambah dia.

Sementara itu pihak M yang ada di lokasi enggan memberikan komentar pada awak media.

(Tribunnewsmaker.com/Kompas.com)

Sumber: Surya
Tags:
ceraiMadiunTKWrumah
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved