Alasan Pep Guardiola Tak Pernah Mau Rekrut Cristiano Ronaldo, Ogah Rusak Skuad Man. City?

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Terungkap alasan pelatih Manchester City, Pep Guardiola tak pernah mau merekrut Cristiano Ronaldo.

Tak bisa dipungkiri, pemain asal Portugal itu menjelma menjadi ikon sepak bola dengan raihan luar biasa sepanjang kariernya.

Cristiano Ronaldo bermain untuk klub-klub ternama, di antaranya, Sporting Lisbon, Manchester United, Real Madrid dan Juventus.

Meskipun berada di tahap akhir kariernya, pemain 39 tahun ini telah masih selalu dalam kondisi prima.

Dia masih mampu mencetak gol untuk klubnya yang sekarang di Saudi Pro League, Al Nassr.

Sebelum Cristiano Ronaldo pindah ke Al Nassr pada 2023 lalu, dia sempat menawarkan diri untuk bergabung dengan Manchester City.

Namun Pep Guardiola tak bergeming dengan kabar tawaran itu.

Pelatih berkepala plontos itu memilih tak memasukkan sang bintang ke skuadnya.

Buku baru yang berisi kutipan eksklusif mengungkap alasan mengapa Pep tak pernah mau "menyentuh" Ronaldo.

Baca juga: Reaksi Cristiano Ronaldo Ditinggal Pepe Pensiun,Meratapi Kenangan di Real Madrid & Timnas Portugal

"Dia (Cristiano Ronaldo) menawarkan dirinya ke City musim panas lalu tetapi Pep tidak tertarik," isi dari kutipan tersebut, dilansir oleh DailyMail, Jumat (16/8/2024).

Kendati demikian, Pep Guardiola tetap menghargai dan mengakui kemampuan CR7 yang memang luar biasa, terlebih kondisi fisiknya.

Namun, Pep tak mau bila mantan pemain Manchester United itu masuk ke dalam skuad City yang telah susah payah dibangunnya.

"Terima kasih, tapi ya tidak juga, Cristiano. Bahkan setelah upaya City untuk merekrut Harry Kane berakhir dengan kegagalan." lanjut kutipan.

Sepanjang kariernya, Pep hanya mau melatih Lionel Messi dan bukan Cristiano Ronaldo.

Manchester City memulai musim 2024/2025 dengan mulus mengalahkan sang rival, Manchester United di final Community Shield, Sabtu (10/8/2024).

Pasukan Guardiola menang melalui adu penalti 7-6 setelah pertandingan berakhir imbang 1-1.

Satu Pemain City Ini Tak Akan Dijual oleh Pep Guardiola

Pep Guardiola melarang manajemen klub untuk menjual satu sosok pemain ini.

Pep Guardiola juga telah memberi tahu direktur olahraga Manchester City agar pemain itu tetap bertahan selama musim depan.

Pep benar-benar menuntut pemain Manchester City itu agar tidak meninggalkan klub, dilansir oleh SportBible, Senin (12/8/2024).

Ini aneh karena Pep Guardiola sebelumnya tidak pernah menghalangi pemain-pemainnya jika mereka ingin pergi.

Terbukti saat pelatih asal Spanyol itu membiarkan Cole Palmer perdi ke Chelsea musim panas lalu.

Terbaru, dia juga mendengarkan keinginan Julian Alvarez untuk hengkang karena ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain.

Akhirnya Julian Alvarez berlabuh di Atletico Madrid dengan harga 81 juta poundsterling.

Lalu siapa pemain yang tak boleh pergi tersebut?

Dia adalah James McAtee yang masih berusia 21 tahun.

McAtee adalah produk akademi Manchester City yang masuk jadi stater dalam kemenangan mereka pada Community Shield melawan Manchester United.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Premier League Pekan Pertama 2024/2025, Langsung Bigmatch Chelsea vs Man. City

Dia kembali ke klub asalnya pada pramusim ini setelah dua musim dipinjamkan ke Sheffield United.

Pada laga kontra Manchester United, penampilan tendangan McAtee cukup menarik perhatian.

Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Pep Guardiola mengatakan dia telah memberi tahu Direktur Olahraga Txiki Begiristain agar pemain itu "diikat".

Menurut Pep, klub sangat membutuhkan kualitas spesifik dari James McAtee.

"Sulit untuk menemukan pemain dengan naluri mencetak gol di ruang sempit yang menyerang sepertiga akhir dan McAtee memiliki kualitas itu," kata Guardiola, dikutip Manchester Evening News.

"Itulah mengapa saya mengatakan kepada Txiki di awal musim bahwa saya tidak ingin meminjamkannya,

dan saya tidak ingin menjualnya karena saya membutuhkan kualitas spesifiknya di ruang sempit, McAtee memiliki kemampuan ini," lanjutnya.

McAtee membantu Sheff United meraih promosi ke Liga Primer sebelum langsung terdegradasi lagi.

Pep yakin pengalamannya di Bramall Lane akan sangat membantunya.

"Ia adalah pemain yang datang dari akademi, ia tahu semua proses dan bagaimana ia bergerak di area pertahanan," Guardiola menambahkan.

Baca juga: Kevin De Bruyne & Ederson Santer Digosipkan Pergi dari Man City, Iming-iming Gaji Besar Arab Saudi

Pada musim baru ini, Manchester City agak kurang aktif di bursa transfer musim panas.

Mereka hanya mendatangkan satu pemain baru, yakni pemain sayap asal Brasil, Savinho.

Savinho dibeli dari "sister club" Troyes seharga 30,8 juta pounsterling. (Delta Lidina/TribunNewsmaker)